5 Alasan di Balik Tether Cetak 1 Miliar USDT di Ethereum: Apa Dampaknya bagi Crypto dan DeFi?

Di-update
September 26, 2025
Gambar 5 Alasan di Balik Tether Cetak 1 Miliar USDT di Ethereum: Apa Dampaknya bagi Crypto dan DeFi?

Jakarta, Pintu News – Pada 26 September 2025, dunia kripto dikejutkan oleh kabar dari Whale Alert: Tether Treasury mencetak 1 miliar USDT di jaringan Ethereum dalam satu transaksi besar. Langkah ini langsung memicu diskusi tentang permintaan pasar, likuiditas, dan peran Ethereum dalam ekosistem stablecoin global. Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Tether Tingkatkan Likuiditas dengan Cadangan Fiat 1:1

Dilaporkan oleh AMBCrypto, pencetakan ini dilakukan untuk meningkatkan pasokan dan likuiditas USDT yang didukung oleh cadangan fiat setara, guna menjaga nilai tukar stabil 1:1 terhadap dolar AS.

Pencetakan USDT dalam jumlah besar ini menandakan meningkatnya permintaan, baik dari bursa kripto, platform DeFi, maupun institusi keuangan. Dengan nilai sekitar $1,003 miliar atau setara Rp16,8 triliun (kurs USD 1 = Rp16.763), injeksi ini memperkuat posisi USDT sebagai stablecoin paling likuid di dunia.

Baca Juga: 5 Dampak Besar Regulasi Crypto AS: Novogratz Prediksi Siklus Pasar Akan Berubah Selamanya

2. Ethereum Dipilih karena Ekosistem DeFi yang Dominan

Tether memilih Ethereum sebagai jaringan penerbitan karena keunggulan ekosistem ERC-20 yang kompatibel luas dengan bursa, dompet digital, dan protokol DeFi. Keputusan ini bukan hal baru—Ethereum telah lama menjadi jaringan utama penerbitan USDT karena kestabilannya.

Menurut laporan, token ERC-20 memungkinkan perpindahan modal yang cepat dan efisien di antara platform DeFi maupun CeFi, mempercepat eksekusi transaksi dengan biaya dan latensi yang minim di tengah volume tinggi.

3. Dukungan terhadap DeFi dan Permintaan Institusional Meningkat

Dengan makin banyaknya institusi dan platform DeFi yang menggunakan stablecoin sebagai collateral, likuiditas tambahan dari pencetakan ini akan mendukung aktivitas pinjam-meminjam, perdagangan derivatif, serta yield farming.

Data on-chain menunjukkan bahwa volume transaksi USDT telah mencapai $484,17 miliar, jauh melampaui volume transaksi dolar AS di blockchain yang berada di $319,20 miliar. Hal ini mencerminkan pergeseran besar dalam cara kapital mengalir di era digital.

4. Upgrade Ethereum Dorong Kepercayaan Pasar

Momentum pencetakan USDT ini juga bertepatan dengan aktivitas positif di jaringan Ethereum, termasuk peningkatan harga ETH ke level $4.500 dan peluncuran upgrade besar bernama Pectra pada Mei 2025.

Upgrade ini menggabungkan dua layer utama: Prague execution layer dan Electra consensus layer, serta membawa 11 Ethereum Improvement Proposals (EIPs). Tujuannya adalah meningkatkan efisiensi staking, pengembangan aplikasi, dan pengalaman pengguna, yang membuat Ethereum semakin menarik bagi penerbit stablecoin seperti Tether.

5. Kompetisi dengan USDC di Solana Picu Persaingan Likuiditas

Langkah Tether ini terjadi di tengah pencetakan besar-besaran oleh Circle, penerbit USDC, yang baru saja mencetak 250 juta USDC di jaringan Solana . Total suplai USDC di Solana melonjak dari $2,5 miliar menjadi $10 miliar hanya dalam beberapa minggu terakhir.

Fenomena ini menandakan pertarungan antar stablecoin utama untuk mendominasi pasar likuiditas DeFi lintas blockchain. Ethereum dan Solana kini bersaing ketat sebagai basis penerbitan dan transaksi stablecoin dengan volume tertinggi.

Kesimpulan

Pencetakan 1 miliar USDT oleh Tether di Ethereum adalah sinyal kuat bahwa permintaan terhadap stablecoin dan likuiditas di pasar crypto terus meningkat. Langkah ini memperkuat dominasi Ethereum dalam sektor DeFi, bahkan di tengah kompetisi dari jaringan seperti Solana. Di sisi lain, ini juga menegaskan peran strategis stablecoin dalam mendorong aktivitas ekonomi digital, dari perdagangan hingga keuangan terdesentralisasi.

Baca Juga: 7 Fakta Mencengangkan: Jumlah Miliarder Crypto Naik 40% di 2025, Siapa Saja yang Diuntungkan?

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Intifanny
Penulis
Intifanny
Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->