
Jakarta, Pintu News ā Menjelang perayaan Natal, kapitalisasi pasar kripto global kembali turun di bawah angka $3 triliun, menandakan tekanan jual yang masih kuat di pasar aset digital.
Di tengah gejolak tersebut, terdapat tiga token yang dinilai memiliki potensi untuk tumbuh, berdasarkan pergerakan harga terbaru dan fundamental yang kuat.
XRP menunjukkan ketahanan terhadap penurunan pasar terbaru, hanya mencatat penurunan ringan sebesar 8,5% sepanjang 2025. Sebagai perbandingan, altcoin lain seperti Solana telah kehilangan lebih dari sepertiga nilai pasarnya.
Baca juga: Prediksi Harga Solana: SOL Hadapi Tekanan Netral ā Bearish di Berbagai Indikator Utama

Pergerakan harga terbaru menunjukkan bahwa XRP baru saja memantul dari garis tren support utama dan mulai pulih kembali setelah menyentuh level $1,9. Area ini merupakan zona permintaan penting, di mana XRP sebelumnya juga mengalami rebound kuat.
Apabila harga berhasil menembus level $2,2 dalam beberapa hari ke depan, maka XRP berpotensi melanjutkan reli menuju $3.
Cardano baru-baru ini mengalami penurunan harga yang cukup signifikan, namun kini berpotensi untuk bangkit kembali seiring pergerakannya menuju zona akumulasi kuat sebelumnya. Peluncuran Midnight L2, jaringan Layer-2 yang berfokus pada privasi, dapat menjadi pendorong era baru bagi proyek blockchain ini.

Analisis teknikal menunjukkan bahwa pola channel menurun telah terbentuk akibat tren bearish ADA sejak awal Oktober. Investor sebelumnya banyak mengakumulasi token ADA di kisaran $0,30ā$0,35, menjadikannya area penting untuk diperhatikan.
Jika harga berhasil menembus di atas $0,40, hal itu dapat mengonfirmasi pembalikan tren (trend reversal) dan mendorong pemulihan hingga setidaknya $0,60, memberikan potensi kenaikan sekitar 50% dalam jangka pendek.
Terakhir namun tak kalah penting, BNB Coin berhasil mengejutkan pasar tahun ini setelah mencetak rekor tertinggi baru (all-time high) di level $1.360.
Baca juga: Grayscale Ajukan Pembaruan Dokumen S-1 untuk ETF Avalanche ke SEC AS!
Dengan pencapaian tersebut, BNB menjadi token dengan kinerja terbaik di antara lima aset kripto teratas, meskipun pasar sedang mengalami tekanan, mencatat kenaikan year-to-date (YTD) sebesar 21,5%.

Secara teknikal, BNB menemukan support kuat di kisaran $825 dan telah beberapa kali memantul dari level tersebut. Kondisi ini membentuk pola segitiga menurun (descending triangle) yang menandakan fase konsolidasi harga.
Seiring harga yang semakin tertekan di dalam pola tersebut, pasar kemungkinan akan segera menentukan arah pergerakan BNB dalam beberapa hari ke depan.
Jika terjadi pergerakan kuat menembus di atas $900, hal itu akan mengonfirmasi sentimen bullish, yang berpotensi mendorong harga BNB menuju $1.000 terlebih dahulu, dan kemudian kembali ke level tertinggi $1.360 apabila momentum positif terus berlanjut.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkanĀ berita cryptoĀ terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini sepertiĀ harga bitcoin hari ini,Ā harga coin xrp hari ini,Ā dogecoinĀ dan harga asetĀ cryptoĀ lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui GoogleĀ PlayĀ Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalamanĀ web tradingĀ dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: