Seiring meningkatnya pengawasan terhadap crypto oleh Securities and Exchange Commission (SEC) Amerika Serikat, NFT bertema “Stand With Crypto” mulai menjamur di Twitter. Fenomena ini mencerminkan solidaritas yang kuat di antara komunitas crypto. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Dalam menanggapi tindakan keras yang semakin intens dari SEC, NFT “Stand With Crypto” mulai bermunculan sebagai bentuk dukungan komunitas.
NFT ini diciptakan sebagai tanda protes terhadap sikap regulator yang dinilai terlalu keras dan menghambat inovasi dalam industri crypto.
Baca Juga: Pasar NFT Diprediksi Menuju Rp2,9 kuadriliun, Kok Bisa?
NFT telah menjadi sarana untuk mengekspresikan protes dan solidaritas di era digital, dan “Stand With Crypto” merupakan contoh terbaru dari tren ini.
Seperti slogan dan poster dalam protes tradisional, NFT memungkinkan pesan untuk disebarkan secara luas dan permanen dalam bentuk digital.
Ini menunjukkan bagaimana teknologi blockchain dapat digunakan untuk mendukung gerakan sosial dan politik.
Baca Juga: Brand Mewah Louis Vuitton Luncurkan NFT Eksklusif dengan Harga Rp624 Juta!
SEC Amerika Serikat telah meningkatkan pengawasan mereka terhadap industri crypto, menciptakan ketegangan antara regulator dan komunitas crypto.
Namun, beberapa orang dalam industri berpendapat bahwa regulasi adalah langkah penting untuk legitimasi dan adopsi massal crypto.
Meski begitu, cara regulasi diterapkan dan dampaknya terhadap inovasi menjadi titik kritik utama dalam debat ini.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: