Louis Vuitton, rumah mode mewah ikonik, baru saja mengumumkan Speedy 40 VIA, sebuah reimajinasi dari tas “Speedy” ikonik tahun 1930-an. Dibuat dalam kolaborasi dengan Pharrell Williams, tas ini kini dapat diklaim sebagai koleksi digital, dengan versi fisiknya dijadwalkan rilis pada Januari 2024.
Sebagai bagian dari perjalanan VIA pertama LV, Speedy 40 VIA hanya tersedia bagi pemegang NFT Treasure Trunk, token akses dari merek fashion ini yang diluncurkan pada bulan Juni 2023 lalu.
Pharrell Williams, Direktur Kreatif Pria dari Louis Vuitton, telah bekerja sama dengan perusahaan tersebut sejak dia kembali ke rumah mode mewah tersebut pada bulan Februari, setelah kolaborasinya dengan Louis Vuitton pada tahun 2004 dan 2008. Dalam kolaborasi ini, Pharrell telah membantu merancang Speedy 40 VIA, memberikan sentuhan kreatifnya pada tas ikonik ini.
Tas Speedy telah dijuluki sebagai salah satu penawaran “paling didambakan” dari merek tersebut, menurut majalah Vogue. Dengan desain baru dari Pharrell, Speedy 40 VIA diharapkan untuk menjadi sama populernya dengan versi sebelumnya, jika tidak lebih. Ini menunjukkan betapa signifikannya peran Pharrell dalam membentuk estetika dan arah kreatif dari Louis Vuitton.
Baca juga: Brand Mewah Louis Vuitton Luncurkan NFT Eksklusif dengan Harga Rp624 Juta!
Sebagai bagian dari peran kreatifnya, Pharrell juga telah terlihat secara teratur dengan tas Speedy berwarna kuning cerah yang mencolok, yang memiliki harga yang mencengangkan sebesar $1 juta.
Tas Speedy awalnya dikenal dengan nama “the Express”, terinspirasi oleh revolusi perjalanan dan gaya hidup yang cepat berkembang pada awal abad ke-20. Tas ini berhasil menarik perhatian Audrey Hepburn pada tahun 1960-an setelah dia meminta versi tas yang lebih kecil (dikenal sebagai Speedy 25). Dari Hepburn hingga selebritas masa kini, termasuk Paris Hilton, Nicole Richie, Lindsay Lohan, Rihanna, dan Dua Lipa, Speedy telah berhasil menemukan jalannya ke dalam lemari pakaian profil tinggi.
Dengan Speedy 40 VIA, Louis Vuitton kembali merujuk pada sejarahnya yang kaya dan warisan perjalanan. Dengan menggabungkan elemen-elemen klasik dari tas Speedy dengan teknologi blockchain dan NFT, Louis Vuitton berhasil membawa tas ini ke era digital, sambil tetap mempertahankan esensi dan daya tariknya.
Tas ini bukan hanya tentang mode, tetapi juga tentang perjalanan dan petualangan. Dengan Speedy 40 VIA, pemiliknya tidak hanya membawa tas, tetapi juga sejarah, warisan, dan semangat perjalanan yang ditangkap oleh Louis Vuitton.
Baca juga: LVMH Gandeng Epic Games untuk Pengalaman Imersif yang Mengubah Dunia Fashion
VIA mewakili strategi kreatif baru Louis Vuitton dan petualangan mereka ke Web3. Treasure Trunk VIA, yang diluncurkan pada bulan Juni 2023 lalu, mewakili langkah pertama mereka ke dalam dunia digital. Ini adalah gerbang akses token yang memungkinkan pemiliknya untuk mengakses koleksi NFT “phygital” Louis Vuitton di masa depan.
Treasure Trunk VIA bukan hanya tentang akses ke produk, tetapi juga tentang pengalaman. Dengan memiliki Treasure Trunk, pemiliknya mendapatkan kesempatan untuk menjadi bagian dari komunitas eksklusif, mengakses koleksi terbatas, dan berpartisipasi dalam perjalanan dan petualangan yang unik.
Dengan harga €39,000 (sekitar $43,780 pada saat publikasi) atau setara dengan Rp656 juta Treasure Trunk VIA mungkin tampak mahal. Namun, bagi mereka yang mampu dan bersedia berinvestasi, manfaatnya bisa sangat besar. Dengan Treasure Trunk VIA, Louis Vuitton tidak hanya menawarkan produk, tetapi juga pengalaman, petualangan, dan akses ke komunitas eksklusif.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: