Harga Bonk (BONK) Meroket, Ini Beberapa Faktor Utamanya!

Updated

December 20, 2023

Gambar Harga Bonk (BONK) Meroket, Ini Beberapa Faktor Utamanya!

Kabar terbaru datang dari dunia crypto, di mana Binance baru saja mengumumkan penambahan Bonk ke dalam layanan Margin Trading mereka. Langkah ini diharapkan akan memicu kenaikan harga BONK yang telah menarik perhatian pasar. Simak berita lengkapnya berikut ini!

Binance Perluas Layanan Margin Trading

margin trading bonk di binance — **Sumber: Binance blog**

Binance, salah satu bursa crypto terbesar di dunia, telah memperluas layanan Margin Trading dengan menambahkan Bonk (BONK) sebagai aset yang dapat dipinjam. Pengguna kini dapat melakukan perdagangan margin dengan pasangan BONK/USDT baik dalam mode cross margin maupun isolated margin.

Selain BONK, Binance juga menambahkan beberapa pasangan crypto lainnya seperti ACE/USDT dan XNO/USDT untuk isolated margin. Dengan penambahan ini, Binance berharap dapat meningkatkan pengalaman trading penggunanya.

Mereka terus meninjau dan memperluas daftar pilihan trading yang tersedia di platform. Hal ini memungkinkan pengguna untuk lebih diversifikasi portofolio mereka dan memiliki fleksibilitas dalam strategi trading.

‘Pump’ Harga BONK di Coinbase

BONK mencatatkan rekor sebagai crypto dengan kenaikan harga terbesar di Coinbase untuk tahun 2023. Sebelumnya, ketika Coinbase mengumumkan penambahan BONK ke dalam roadmap listing mereka, harga BONK sempat mengalami koreksi sebesar 40%.

Namun, setelah konfirmasi listing, harga BONK melonjak hingga hampir dua kali lipat. Coinbase telah melisting 15 crypto lainnya tahun ini, dan semuanya mengalami kenaikan harga antara konfirmasi listing dan listing sebenarnya.

Ini menunjukkan bahwa postingan Coinbase tentang listing baru memiliki korelasi dengan kenaikan harga. Namun, efek ini tampaknya berkurang setelah periode listing.

Prospek BONK Pasca Listing

Meskipun BONK mengalami penarikan harga setelah mencapai puncaknya, crypto ini masih menunjukkan kenaikan signifikan sejak listing di Coinbase. Hal ini menunjukkan bahwa efek dari listing di Coinbase dapat memiliki dampak jangka pendek yang signifikan terhadap harga crypto.

Namun, tren ini tidak selalu berlanjut dalam jangka panjang, dengan sekitar setengah dari crypto yang dilisting Coinbase mengalami penurunan harga beberapa bulan setelahnya. Meskipun demikian, beberapa aset seperti TIA dan HNT telah mengalami kenaikan hingga 400% sejak debut mereka di Coinbase.

Ini menunjukkan bahwa kondisi pasar crypto secara keseluruhan juga memainkan peran penting dalam menentukan efek listing terhadap harga crypto.

Dengan penambahan Bonk (BONK) ke dalam layanan Margin Trading Binance dan efek ‘pump’ harga yang terjadi di Coinbase, peluang bagi kamu untuk meraih keuntungan dari fluktuasi harga crypto ini tampaknya semakin terbuka. Namun, penting untuk selalu waspada dan melakukan riset sebelum terjun ke dalam investasi crypto.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi: