Jakarta, Pintu News – Dalam sebuah fenomena yang mengejutkan pasar keuangan digital, dana keluar mingguan dari ETF Bitcoin mencapai angka yang menakutkan, yaitu $900 juta.
Menurut laporan Coingape, kejadian ini bertepatan dengan penurunan harga Bitcoin dan kejatuhan pasar crypto secara keseluruhan.
Apakah ini pertanda awal dari krisis yang lebih dalam di dunia crypto?
Dalam satu minggu terakhir, ETF Bitcoin mencatatkan penarikan dana bersih yang mencapai lebih dari $888 juta.
Baca juga: BlackRock Menambahkan Kepemilikan Bitcoin Jadi 242 Ribu di Tengah Rekor Arus Keluar ETF!
Pada hari Jumat, 22 Maret 2024, ETF Bitcoin Spot mengalami penarikan dana bersih sebesar $51,6 juta, sementara GBTC sendiri mencatatkan penarikan dana satu hari sebesar $169 juta.
Penarikan dana ini terjadi di tengah tekanan harga Bitcoin yang saat ini diperdagangkan di $64.051 dengan kapitalisasi pasar sebesar $1,259 triliun.
Analis Michael van de Poppe melihat inflow konsisten ke dalam ETF Bitcoin Spot oleh BlackRock sebagai tanda positif aktivitas pembelian institusional, menunjukkan bahwa siklus pasar masih jauh dari berakhir.
Penarikan dana yang terus-menerus dari GBTC telah memberikan dampak negatif pada pasar ETF Bitcoin, dengan penarikan dana pada hari Kamis, 21 Maret, mencapai $359 juta, total $1,8 miliar untuk minggu itu.
Penarikan dana ETF Bitcoin meningkat tajam, mencapai $95 juta pada 21 Maret dan $261 juta pada 20 Maret, total $742 juta dalam tiga hari.
Sementara GBTC mengalami penarikan dana besar sebesar $386 juta pada hari Rabu, 20 Maret, IBIT dari BlackRock mencatat inflow signifikan sebesar $49,28 juta, meningkatkan total inflow bersih historisnya menjadi $13,09 miliar.
Namun, kekhawatiran atas tindakan bank sentral telah menyebabkan pengeringan inflow ETF minggu ini.
Baca juga: Bitcoin Jadi Mata Uang Kripto yang Paling Disukai di Uni Arab Emirates (UAE)!
Bitcoin baru-baru ini mengalami penurunan besar setelah mencapai rekor tertinggi baru sebesar $73.836 awal bulan ini.
Harga BTC turun di bawah $61.000 dan memantul kembali di atas $67.000 di tengah volatilitas yang meningkat. Namun, harga Bitcoin turun lagi ke level $65.000 meskipun telah rebound.
Lebih lanjut, harga BTC naik 2,68% menjadi $65.302,84 pada hari Jumat, 22 Maret, sementara pasar crypto secara keseluruhan juga mengalami kejatuhan.
Sementara itu, Harga Ethereum jatuh di bawah $3.200 dari tertinggi baru-baru ini sebesar $4.092, dan Solana turun di bawah $180 meskipun sebelumnya telah melonjak melewati $200.
Dengan penarikan dana ETF Bitcoin yang mencapai angka yang mengejutkan dan volatilitas harga yang meningkat, pasar crypto mungkin berada di ambang perubahan besar.
Apakah ini akan menjadi awal dari krisis yang lebih dalam atau hanya hambatan sementara dalam tren naik jangka panjang?
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: