Jakarta, Pintu News – Harga Bitcoin telah mengalami pasang surut dalam beberapa minggu terakhir, tetapi para analis di Glassnode percaya bahwa mata uang kripto terbesar di dunia itu akan segera pulih.
Dalam sebuah analisis baru, para pendiri Glassnode memberikan wawasan tentang potensi rebound Bitcoin.
Mereka mengindikasikan kemungkinan lonjakan ke $72.000 dan menyoroti Exponential Moving Average (EMA) 50 hari di $62.000 sebagai level support utama.
Menurut para analis Glassnode, EMA 50 hari saat ini bertindak sebagai level support penting untuk Bitcoin, menunjukkan sentimen beli yang kuat. Level ini berfungsi sebagai dasar potensial, membantu mencegah penurunan harga lebih lanjut.
Baca juga: Bitcoin ETF Kembali Naik Daun, Penasihat Investasi Guyur FBTC dengan $40 Juta
Pada level ini, kepercayaan investor terlihat stabil, yang dapat menyebabkan rebound harga. Dinamika pasar yang diamati di sini sangat penting untuk memahami pergerakan harga Bitcoin selanjutnya.
EMA jangka pendek menunjukkan tren beli, sedangkan EMA jangka panjang menunjukkan tren jual. Perilaku yang kontras antara EMA ini memberikan gambaran yang lebih jelas tentang kondisi pasar saat ini.
Pasar mulai stabil setelah kenaikan signifikan sebesar 92% selama enam minggu. Informasi ini sangat penting bagi para investor yang ingin mengukur pergerakan di masa depan.
Mengingat konteks ini, para pendiri Glassnode merekomendasikan pendekatan strategis bagi investor. Mereka menganjurkan untuk memanfaatkan penurunan jangka pendek pada harga BTC sebagai peluang pembelian yang berharga.
Strategi ini sangat relevan selama fase konsolidasi yang sedang berlangsung dalam tren bullish yang lebih luas yang telah dilalui BTC. Dengan mengadopsi pendekatan yang diperhitungkan seperti itu, investor dapat mengoptimalkan posisi mereka dan memanfaatkan rebound yang diantisipasi.
Dalam hal kinerja pasar saat ini (24/4/24), harga Bitcoin diperdagangkan pada $66.673. Harga ini menandai sedikit peningkatan 0,76% selama hari terakhir dan kenaikan 4,80% selama seminggu.
Angka-angka tersebut menunjukkan tren yang relatif stabil dan positif dalam jangka pendek, yang sejalan dengan wawasan analitis yang diberikan oleh para pendiri Glassnode.
Baca juga: Tokenisasi Dana Pasar Uang BlackRock di Hedera, Harga HBAR Melonjak Gila-gilaan Hingga 93%
Selain analisis mereka tentang Bitcoin, para pendiri Glassnode, melalui sebuah postingan X pada 22 April 2024, juga memberikan wawasan tentang pasar kripto yang lebih luas.
Mereka mengamati bahwa pasar, tidak termasuk 10 mata uang kripto teratas, yang dikenal sebagai “OTHERS,” menunjukkan tanda-tanda tren naik yang kuat dengan potensi pertumbuhan “lebih tinggi”.
Pengamatan ini terjadi di tengah meningkatnya volatilitas dan ketidakpastian setelah peristiwa Halving Bitcoin baru-baru ini pada tanggal 20 April yang mengurangi hadiah subsidi blok penambang dari 6,25 BTC menjadi 3,125 BTC.
Lebih lanjut, para pendiri menunjukkan pola menarik dalam perilaku pasar, membandingkan kondisi saat ini dengan “koreksi kuat” yang terlihat pada awal tahun 2021, yang mereka identifikasi sebagai “gelombang 4” dalam siklus pasar.
Mereka percaya bahwa pasar saat ini berada dalam fase konsolidasi setelah koreksi ini dan bersiap untuk melanjutkan tren naiknya.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: