Catat Rekor Pemulihan Hingga 77%, Pasar Kripto Memulihkan Lebih Dari Setengah Dana yang Dicuri

Jakarta, Pintu News – Mengutip laporan Crypto News, pasar mata uang kripto telah menunjukkan ketahanan yang luar biasa dalam menghadapi kesulitan, mencapai rekor tingkat pemulihan sebesar 77% untuk dana yang dicuri pada kuartal kedua tahun 2024.

Menurut laporan keamanan Web3 Hacken Q2 2024, pada kuartal ke-2 di tahun 2024, $347,4 juta dana kripto yang dicuri berhasil dipulihkan atau dibekukan dari total $512,9 juta yang hilang.

Simak lebih lanjut, yuk!

Peretasan Kripto dan Dana yang Dicuri Menurun

Baca juga: Jangan Terlewat! Ini Airdrop Crypto yang Wajib Kamu Perhatikan di Bulan Juli 2024

“Untuk kuartal kedua berturut-turut, lapisan perak di tengah tingkat pencurian yang mengkhawatirkan dalam kripto adalah jumlah dana yang dipulihkan. Kali ini, industri ini berhasil memulihkan lebih dari separuh aset yang ditargetkan oleh para penipu dan peretas.” tulis laporan itu.

Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa kuartal kedua tahun 2024 mengalami penurunan jumlah peretasan dibandingkan dengan kuartal pertama, dengan jumlah total insiden turun dari 67 menjadi 41.

Namun, terlepas dari tren positif ini, kerugian finansial tetap menjadi perhatian penting, dengan kerugian kuartal kedua sebesar $512,9 juta, hampir menyamai total kerugian sepanjang tahun 2023.

Sementara itu, jenis serangan yang paling umum terjadi di Q2 tahun 2024 ini adalah pelanggaran terkait kontrol akses, yang meskipun jumlahnya lebih sedikit, mengakibatkan kerugian finansial tertinggi.

Misalnya, insiden DMM Bitcoin sendiri menyumbang kerugian $305 juta yang mengejutkan, yang menunjukkan dampak parah dari keamanan yang disusupi dalam platform keuangan terpusat (CeFi).

Vektor serangan penting lainnya termasuk serangan pinjaman kilat, yang menyumbang $84,36 juta, dan tarikan karpet, yang mengakibatkan kerugian $23,1 juta.

Platform CeFi, terlepas dari keamanan yang dirasakan, tidak kebal terhadap pelanggaran yang signifikan. Selain itu, peretasan Rain Exchange, karena kegagalan dalam mengamankan private key, menyebabkan kerugian sebesar $14,8 juta.

Lebih lanjut, proyek token sangat rentan terhadap serangan, sebagian besar karena pertumbuhannya yang cepat dan sifat smart contract yang kompleks.

Banyak proyek baru yang memprioritaskan peluncuran cepat daripada audit keamanan yang menyeluruh, yang mengakibatkan kerentanan yang terlewatkan.

Sementara itu, kecanggihan taktik rekayasa sosial telah mempermudah penyerang untuk mendapatkan akses ke akun administratif yang penting dan informasi sensitif.

Penipuan Kripto di X Mengalami Lonjakan

Selanjutnya, laporan Crypto News menyatakan bahwa penipuan mata uang kripto telah berkembang pesat di X (Twitter), dengan analis mengaitkan sebagian besar penipuan kripto dengan penipu di platform tersebut.

Baca juga: Elon Musk Palsu Promosikan Penipuan Crypto di YouTube: Waspadalah!

Scam Sniffer, sebuah perusahaan anti-penipuan Web3 yang hadir di X, melakukan analisis yang mengungkapkan bahwa hampir $50 juta hilang setiap bulan karena peniruan akun di X.com.

Meskipun masalah ini sudah ada sebelum keterlibatan Elon Musk dalam platform ini, kebingungan seputar layanan verifikasi berbayar yang kontroversial dari pemilik baru ini dapat berkontribusi pada kerentanan masyarakat umum terhadap penipuan peniruan.

Layanan ini memungkinkan siapa saja yang memiliki ponsel pintar untuk mendaftar dan menerima verifikasi, yang berpotensi menambah tantangan yang dihadapi dalam membedakan akun asli dan palsu.

Baru-baru ini, salah satu pendiri Binance, Yi He, menyuarakan keprihatinannya mengenai maraknya penipuan mata uang kripto di X, dan mempertanyakan apakah Musk akan mengambil tindakan untuk mengatasi masalah ini.

Demikian juga, Rapper 50 Cent, yang dikenal sebagai Curtis Jackson, telah menjadi korban insiden peretasan dengan akun X-nya yang digunakan untuk mempromosikan koin meme palsu berdasarkan blockchain Solana.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Crypto News. Crypto Market Recovers Over Half of Stolen Funds in Q2, With Record Recovery Rate of 77%. Diakses pada 29 Juni 2024