Analisis Pasar 7 Oktober 2025: Bitcoin Kembali ke ATH!

Ringkasan Artikel

• Bitcoin berhasil mencetak ATH baru pada $125.708. setelah mengalami sideways selama beberapa minggu ke belakang.
• Ethereum kembali berusaha menembus resistensi ATH yang dicetak pada tahun 2021 yaitu $4.868.
• Solana menunjukkan momentum positif pasca berhasil breakout pada penutupan mingguan 18 Agustus. Saat ini, target utama pergerakan SOL adalah area resistensi di level $252,73-$264,39.

Analisis Makroekonomi

Fokus pasar global pada pekan ini akan tertuju pada rilis serangkaian data ekonomi berdampak tinggi dari Amerika Serikat, yang berpotensi besar mempengaruhi aset berisiko termasuk pasar kripto.

• Sentimen Suku Bunga (Kamis, 9 Oktober): Rilis risalah rapat FOMC bulan September dan pidato Ketua The Fed, Jerome Powell, akan menjadi sorotan utama. Pelaku pasar akan mencari petunjuk mengenai arah kebijakan moneter The Fed ke depan, terutama terkait suku bunga. Nada yang hawkish (cenderung ketat) dapat menekan aset berisiko, sementara nada yang dovish (cenderung longgar) dapat menjadi sentimen positif.
• Data Ketenagakerjaan (Kamis & Jumat): Initial Jobless Claims (Klaim Pengangguran Awal) pada hari Kamis. Average Hourly Earnings (Rata-rata Pendapatan per Jam), Nonfarm Payrolls , dan Unemployment Rate (Tingkat Pengangguran) pada hari Jumat.

Data ketenagakerjaan yang lebih kuat dari perkiraan dapat memberikan The Fed ruang untuk mempertahankan suku bunga tinggi lebih lama, yang berpotensi menjadi sentimen negatif bagi pasar kripto.

Sebaliknya, data yang lebih lemah dari perkiraan dapat meningkatkan ekspektasi pasar akan pelonggaran kebijakan moneter, yang dapat berdampak positif. Pelaku pasar diharapkan untuk waspada terhadap peningkatan volatilitas menjelang dan sesudah rilis data-data tersebut.

Analisis Bitcoin (BTC)

ATH Baru Tercapai, Sentimen Bullish Bertahan di Atas Level Kunci

Bitcoin menjadi sorotan utama setelah menunjukkan performa impresif dengan kenaikan sebesar 10,09% dalam seminggu terakhir. Kenaikan signifikan ini berhasil mendorong harga ke level tertinggi sepanjang masa (All-Time High/ATH) yang baru di $125.708.

Momentum bullish ini didukung oleh pertahanan yang solid pada level support kunci:

• Level Support Krusial (RBS): Level $108.353, yang merupakan harga tertinggi pada penutupan grafik mingguan 16 Desember 2025, kini berfungsi sebagai level resistance become support (RBS). Area ini terbukti menjadi benteng pertahanan yang kuat untuk menahan penurunan harga.
• Validasi Support: Kekuatan level RBS ini telah terkonfirmasi beberapa kali, seperti pada penutupan mingguan 31 Maret, 7 April, dan yang terbaru pada 25 Agustus, di mana harga berhasil rebound setelah menguji level tersebut.
• Proyeksi Kenaikan: Selama harga Bitcoin mampu bertahan di atas level RBS $108.353, peluang untuk melanjutkan tren bullish tetap tinggi, dengan target terdekat berada di level $129.165.

Analisis Ethereum (ETH)

Menguji Ulang Puncak Historis

Laju bullish Ethereum menghadapi tantangan saat mendekati rekor ATH yang dicetak pada tahun 2021 di level $4.868. Harga mengalami penolakan (rejection) di area tersebut yang memicu penurunan.

Meskipun demikian, sentimen positif masih terlihat dari beberapa faktor:

• Support Kuat: Level RBS di $4.093 berhasil menjadi pertahanan solid yang menghentikan laju penurunan harga ETH.
• Tekanan Beli: Adanya tekanan beli yang tinggi di sekitar level support tersebut mampu membalikkan arah harga kembali naik.
• Target Berikutnya: Saat ini, ETH berpeluang untuk kembali menguji cluster resistance yang berada di rentang ATH lama dan ATH baru, yaitu $4.868-$4.956.
• Syarat Kelanjutan Bullish: Penembusan (breakout) area resistensi tersebut adalah syarat utama bagi ETH untuk melanjutkan momentum bullish-nya. Jika berhasil, ETH berpotensi menguat lebih lanjut menuju target di level $5.266-$5.660.

Analisis Solana (SOL)

Momentum Bullish Menuju Resistance Utama

Pergerakan harga Solana terus menunjukkan momentum positif pasca berhasil breakout dari neckline pola double bottom pada penutupan mingguan 18 Agustus. Saat ini, target utama pergerakan SOL adalah area resistensi di level $252,73-$264,39.

Reaksi harga ketika mencapai zona resistensi ini akan menjadi faktor penentu untuk arah pergerakan selanjutnya.

• Skenario Bullish: Jika SOL mampu menembus area resistensi tersebut, laju bullish berpotensi terus menguat dengan target selanjutnya berada di level $310,11.
• Skenario Koreksi: Namun, jika terjadi penolakan di area resistensi tersebut, SOL berpotensi mengalami koreksi harga. Level neckline di $184,88 akan menjadi support kuat yang perlu diperhatikan.

Analisis On-Chain: Sinyal Kewaspadaan dari Pergerakan Bursa

Data Exchange Netflow menunjukkan sentimen pasar yang menarik. Periode antara 18 September hingga 3 Oktober didominasi oleh arus keluar (outflow) Bitcoin dari bursa. Hal ini mengindikasikan adanya akumulasi oleh pelaku pasar yang memindahkan aset mereka dari bursa, yang menjadi sentimen positif.

Namun, pada 5 Oktober, data menunjukkan adanya arus masuk (inflow) yang dominan. Fenomena ini perlu diwaspadai karena dapat menjadi sinyal awal adanya potensi tekanan jual yang masif di pasar.

Berita dari Sektor Altcoin

Sektor Privasi tiba-tiba menjadi perbincangan:

Dalam seminggu terakhir, Zcash dan sektor proyek crypto privasi tiba-tiba menjadi perbincangan. Sejak dua minggu lalu, harga ZEC meningkat hampir 300%. Zcash mendapatkan fokus komunitas crypto setelah dibahas oleh “Naval”, salah satu ikon di industri crypto dan teknologi.

Persaingan sektor Dex Perpetual terus memanas:

Persaingan perp Dex terus memanas. Banyak Dex perpetual baru yang muncul untuk menyaingi Hyperliquid. Aster merupakan kompetitor terbesar Hyperliquid saat ini secara volume. Namun, DeFiLlama melakukan delisting terhadap Aster akibat kecurigaan wash trading atau pemalsuan volume. Selain itu, Lighter, Avantis, dan Apex juga menjadi fokus sebagai pesaing lainnya.

Performa Aset Crypto Sepekan Terakhir

Aset Crypto dengan Performa Terbaik

• CELO  +65,50%
• SPX6900 (SPX) +54,35%
• Starknet +44,70%
• Launchcoin on Believe (LAUNCHCOIN) +43,95%

Aset Crypto dengan Performa Terburuk

• Heima (HEI) -15,31%
• Plasma (XPL) -14,35%
• Nomina (NOM) -13,06%
• Kaito (KAITO -11,19%