Cryptocurrency telah dipercaya investor sebagai salah satu aset investasi jangka panjang. Artikel berikut memberikan informasi mengenai beberapa rekomendasi investasi crypto jangka panjang menurut hasil riset dan pendapat para ahli.
Baca juga: Cara Earn Crypto dengan Bunga Tinggi Hingga 4%
Investasi jangka panjang adalah investasi yang dilakukan oleh perusahaan atau individu dalam kurun waktu yang lama (umumnya lebih dari 1 tahun).
Biasanya, tujuan investasi jangka panjang adalah untuk mempersiapkan keuangan di masa depan, seperti biaya pensiun, biaya sekolah anak atau untuk menumbuhkan aset kekayaan yang dimiliki individu atau korporasi.
Investasi jangka panjang dilakukan oleh banyak orang karena beberapa alasan berikut:
Investor jangka panjang umumnya menghabiskan waktu lebih sedikit untuk memantau pergerakan nilai asetnya. Hal ini tentu berbeda dengan investor jangka pendek yang harus memeriksa fluktuasi kecil setiap harinya.
Berbeda dengan investor jangka pendek, investor jangka panjang dikenakan biaya transaksi lebih rendah dan lebih jarang. Misalnya dari segi biaya broker atau pajak yang dibebankan.
Macam-macam investasi jangka panjang antara lain:
Dana saham seperti reksadana cocok bagi investor agresif yang tidak memiliki cukup waktu. Dana yang diinvestasikan akan terdiversifikasi ke beberapa perusahaan dengan nilai pertumbuhan yang tinggi, sehingga nilai pengembalian saham lebih stabil ketimbang saham individu.
Obligasi dianggap sebagai salah satu investasi jangka panjang yang aman dan relatif stabil, khususnya obligasi negara. Pengembalian dana obligasi biasanya cenderung lebih rendah dari saham, tetapi resikonya juga lebih kecil.
Survei yang dilakukan Huobi menunjukkan bahwa 45% dari responden yang berinvestasi melakukan investasi cryptocurrency jangka panjang sementara 12,5% nya mengungkapkan bahwa mereka bersedia untuk menunggu lebih dari 4 tahun demi memperoleh keuntungan dari investasi mereka.
Dan Atkinson dari capital.com menyebutkan dua prinsip yang harus diperhatikan sebelum memilih investasi crypto jangka panjang. Pertama, crypto harus punya reputasi yang solid dari sisi teknologi dan keamanan. Kedua, aset crypto harus memiliki unique selling point yang membuatnya berbeda dari aset-aset lainnya.
Dirangkum dari beberapa hasil riset dan pendapat para ahli, ada beragam coin crypto untuk investasi jangka panjang yang cukup banyak diminati orang-orang.
Bitcoin menjadi salah satu investasi crypto jangka panjang yang diminati orang-orang. Data dari chainalysis mengungkapkan bahwa 60% bitcoin yang beredar dimiliki oleh institusi maupun perseorangan merupakan investor jangka panjang, dimana mereka tidak pernah menjual lebih dari 25% bitcoin yang mereka miliki selama bertahun-tahun.
Meski mengalami pasang surut harga, bitcoin telah menunjukkan pertumbuhan yang stabil. Per 30 Juni 2021, Coinmarketcap menunjukkan bitcoin tumbuh dari $9.228 ke $35.040 dalam kurun waktu satu tahun.
Selain itu, Huobi traders juga melakukan survei dengan responden investor jangka panjang yang berusia 26-50 tahun. Survei tersebut menunjukkan bahwa 69% responden memilih bitcoin sebagai aset yang mereka investasikan paling lama (lebih dari satu tahun).
Bitcoin telah dipercaya secara luas oleh mayoritas investor cryptocurrency. Dukungan datang dari berbagai perusahaan besar seperti Paypal, Tesla, Microsoft, dan Google. Bahkan di beberapa negara seperti El Salvador, bitcoin telah disahkan sebagai alat pembayaran.
Baca juga : Simak 6 Pengalaman Investasi Bitcoin Sukses Ini
Berbeda dari bitcoin, ether merupakan cryptocurrency yang memiliki jaringan sendiri. Jaringan tersebut dapat digunakan untuk mengembangkan cryptocurrency lain seperti NFT, dan masih banyak lagi. Sama seperti Bitcoin, blockchain Ethereum juga dikenal transparan dan open source.
Chris Burniske, mitra dari Placeholder VC mengungkapkan bahwa ETH sangatlah cocok untuk investasi crypto jangka panjang. Sentimen ini dibagikan di Twitter pribadinya pada 2019 lalu.
Beberapa investor terkenal yang juga memilih untuk berinvestasi di ether adalah Winklevoss, Joseph Lubin, Richard Sherman dan Mark Cuban.
Baca juga : Siapa Saja Tokoh yang Berinvestasi di Ethereum?
Binance coin merupakan salah satu cryptocurrency yang mulai populer di tahun 2017. Setelah itu, aset crypto ini terus mengalami kenaikan yang konsisten meski cenderung lambat. Selama 4 tahun terakhir, BNB tumbuh dari $0,10 ke $303 per 30 Juni 2021 lalu.
Joshua Frank, CEO perusahaan data crypto The TIE sekaligus investor binance coin, mengungkapkan kepada Coindesk bahwa beberapa investor crypto memandang BNB sebagai investasi yang lebih baik daripada bitcoin karena bisa mendapatkan pengembalian besar dengan biaya yang lebih murah.
Selain itu, dilansir dari Cointelegraph, aset seperti BNB dan UNI menerima sentimen positif sebagai investasi crypto jangka panjang karena merupakan utility token yang menjadi latar belakang dari apresiasi nilainya.
UNI merupakan token ERC-20 di blockhain Ethereum. Dalam kurun waktu hanya 3 bulan, UNI mengalami peningkatan harga hingga 8 kali lipat. Seperti BNB, Cointelegraph juga mengungkapkan bahwa UNI mengalami peningkatan sentimen positif sebagai investasi crypto jangka panjang karena adanya kegunaan dari token tersebut sehingga nilainya relatif lebih diapresiasi.
Timothy F. Peterson, manajer investasi dari Cane Island Alternative Advisors dalam wawancaranya bersama Piotr Rosik mengungkapkan bahwa ether dan chainlink token akan menjadi investasi crypto jangka panjang yang berharga untuk 10-20 tahun kedepan.
Penilaian ini didasarkan pada pertimbangan aset dengan risiko penurunan paling kecil, potensi kenaikan terbesar dan lingkup aplikasi dari aset tersebut.
Untuk kamu yang tertarik berinvestasi maupun trading aset-aset kripto di atas, download Pintu, aplikasi jual beli cryptocurrency yang telah terdaftar di BAPPEBTI.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset kripto menjadi tanggung jawab pembaca.