
Jakarta, Pintu News – Harga Bitcoin kembali menunjukkan tanda pemulihan pada hari ini, 13 Oktober 2025, dengan menembus level $115.000 setelah sempat terpukul oleh gelombang likuidasi besar di akhir pekan lalu. Kenaikan ini memicu optimisme baru di kalangan trader yang melihat peluang rebound jangka pendek, meski volatilitas pasar masih tinggi.
Di tengah sentimen global yang mulai stabil dan arus modal yang kembali mengalir ke aset berisiko, banyak yang bertanya-tanya — apakah reli ini menjadi sinyal dimulainya fase kenaikan berikutnya, atau justru hanya pantulan sementara sebelum koreksi lanjutan?

Pada 13 Oktober 2025, harga Bitcoin tercatat berada di level $115,040 atau setara dengan Rp1.938.030.182, mengalami kenaikan 2,93% dalam 24 jam terakhir. Sepanjang periode ini, BTC menyentuh level terendahnya di Rp1.875.153.301 dan harga tertingginya di Rp1.963.299.428.
Saat penulisan, kapitalisasi pasar Bitcoin berada di sekitar Rp38.202 triliun, dengan volume perdagangan dalam 24 jam terakhir yang turun 1% menjadi Rp1.542 triliun.
Baca juga: 4 Crypto yang Ramai Dibicarakan Menjelang Altcoin Season Selanjutnya
Mengutip laporan Cointelegraph, data dari TradingView menunjukkan bahwa volatilitas pasar mulai mereda setelah terjadinya likuidasi besar senilai $19 miliar di pasar crypto. Pasangan BTC/USD belum mampu mencatatkan pemulihan signifikan, namun sejumlah pelaku pasar memperkirakan kinerja yang lebih kuat akan datang pada pekan depan.
“Kemungkinan akan ada relief bounce menjelang pembukaan minggu dan pembukaan pasar futures,” tulis trader Skew dalam komentarnya di X.
Trader lain, HTL-NL, menambahkan bahwa meskipun pasar masih sulit diprediksi, risiko terjadinya crash besar cukup kecil.
“Kita tidak pernah tahu apa yang akan dibawa oleh penutupan minggu dan awal pekan depan, apalagi pasar tradisional hampir belum sempat merespons peristiwa Trump,” tulisnya di X.
“Namun saya tidak terlalu khawatir. Koreksi memang sudah seharusnya terjadi, hanya saja efeknya kali ini membesar hingga menyebabkan gangguan sistem.”
Sementara itu, sumber analisis perdagangan TheKingfisher menyoroti kemungkinan terjadinya liquidity grab di area sekitar $114.000, di mana banyak trader membuka posisi short terhadap BTC.
“Akhir pekan adalah waktunya fishing likuidasi dalam rentang harga $BTC,” tulis akun tersebut disertai data pasar internal miliknya.
Baca juga: 5 Altcoin yang Jadi Sorotan Analis untuk Diakumulasi Saat Pasar Crypto Anjlok
Caleb Franzen, pendiri sumber riset keuangan Cubic Analytics, justru menunjukkan pandangan yang lebih optimis terhadap Bitcoin.
Dalam unggahan terbarunya di Substack, ia menyoroti pergerakan Bitcoin terhadap rata-rata pergerakan 200 hari (SMA dan EMA) yang menjadi acuan penting dalam analisis teknikal.
“Mungkin harga masih bisa turun lebih jauh dari level saat ini,” tulisnya.
“Namun, seperti periode konsolidasi yang terjadi pada Agustus–September 2023, Juli–September 2024, dan Februari–April 2025, penurunan singkat di bawah area 200-day moving average akan sepenuhnya normal sebelum harga kembali pulih dan melanjutkan tren naik ke level tertinggi baru.”

Meski begitu, menurut Franzen, BTC/USD masih bisa mencatatkan higher low pada timeframe harian — yang berarti tren naik tetap terjaga.
“Jika tren naik didefinisikan oleh terbentuknya higher highs dan higher lows, maka tidak ada yang terjadi selama fase konsolidasi ini yang membatalkan tren tersebut,” lanjutnya.
“Kita memang harus menerima bahwa hal-hal bearish bisa saja terjadi di tengah tren naik — seperti yang kita lihat minggu lalu — namun tetap penting untuk diingat bahwa bersikap terlalu bearish di tengah tren naik justru merupakan cara yang bagus untuk kehilangan uang atau tertinggal dari pasar.”

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: