Jakarta, Pintu News – CEO Circle, Jeremy Allaire, baru-baru ini telah mengumumkan sebuah fitur baru untuk pengguna iPhone, yakni mereka akan segera dapat melakukan pembayaran dengan USDC melalui ponsel mereka.
Pengumuman ini muncul setelah pernyataan yang dirilis oleh Apple sebelumnya. Perusahaan raksasa teknologi ini menyatakan bahwa mereka memperluas kemampuan NFC di iOS 18.1, yang akan memungkinkan para pengembang untuk menawarkan transaksi nirsentuh NFC dengan menggunakan elemen-elemen yang aman di dalam aplikasi di iPhone, bukan hanya Apple Pay dan Wallet. Hal ini termasuk transaksi untuk pembelian di dalam toko, kunci digital, ID, dan banyak lagi.
Apple mengungkapkan dalam pengumumannya bahwa API baru ini akan tersedia di Australia, Brasil, Kanada, Jepang, Selandia Baru, Inggris, dan Amerika Serikat, tetapi tidak menyebutkan negara-negara Eropa lainnya. Namun, disebutkan bahwa lokasi lain akan menyusul.
Menjelaskan integrasi Circle di iPhone, Jeremy menyatakan bahwa pengembangan ini tidak ada hubungannya dengan Apple atau Apple Pay, karena perusahaannya tidak memiliki hubungan dengan raksasa teknologi tersebut.
Baca juga: Pasokan Stablecoin PYUSD di Solana Capai 337 Juta Token, Melampaui Angka di Ethereum!
Dia kemudian mengungkapkan bahwa fungsionalitas baru ini akan memungkinkan pengguna untuk melakukan pembayaran hanya dengan mengetuk ponsel mereka menggunakan stablecoin USDC.
Dia mencatat bahwa sebelum pembaruan ini, hanya aplikasi Wallet Apple sendiri dan Apple Pay yang memiliki akses ke teknologi NFC iPhone untuk pembayaran.
Jeremy menambahkan bahwa fungsionalitas baru ini akan memungkinkan sistem point-of-sale untuk menentukan alamat blockchain dan jumlah pembayaran pada iPhone, sehingga pengguna dapat mengkonfirmasi pembayaran dan memulai transaksi USDC berbasis blockchain untuk menyelesaikan pembelian. Katanya:
“Hal ini akan memungkinkan PoS untuk memberi tahu iPhone alamat blockchain mana yang akan menerima USDC, atau jumlah yang harus dibayarkan, dan kemudian aplikasi dompet berbasis iPhone dapat meminta pengguna untuk mengonfirmasi pembayaran (seperti halnya dengan FaceID) dan memulai transaksi melalui blockchain untuk menyelesaikan USDC.”
Allaire juga mengatakan bahwa pilihan Apple untuk memberikan akses ke NFC iPhone lebih dari sekadar USDC. Ini akan memungkinkan banyak hal di luar stablecoin, seperti menggunakan NFT untuk tiket dan sertifikat lainnya, serta memungkinkan stablecoin lain seperti EURC untuk digunakan.
Ia kemudian mendorong para pengembang dompet untuk mulai memanfaatkan fitur terbaru Apple untuk mengerjakan integrasi dan menyiapkan aplikasi mereka untuk USDC Tap to Pay. Dia mencatat:
Baca juga: Tether Gelontorkan Dana Rp47 Miliar untuk Mendorong Adopsi USDT di Timur Tengah!
“Sekadar informasi, hal ini berlaku untuk banyak hal di luar USDC – NFT untuk tiket, sertifikat lain, stablecoin lain seperti EURC, dll. Jadi, ya, pengembang dompet harus mulai menggunakan SDK iOS Apple terbaru yang mendukung hal ini dan menyiapkan aplikasi mereka untuk USDC Tap to Pay.”
Sementara Circle sedang mengerjakan Tap to Pay di iPhone, MetaMask, perusahaan pembayaran kripto lainnya, telah bergabung dengan Mastercard dan Baanx untuk meluncurkan uji coba kartu debit mandiri di Inggris dan Uni Eropa.
Uji coba ini akan memungkinkan pengguna tertentu untuk membayar pembelian reguler secara langsung dari dompet kripto mereka, yang selanjutnya akan menghubungkan mata uang digital dengan metode pembayaran tradisional.
Secara keseluruhan, kolaborasi antara Apple dan Circle dalam menghadirkan pembayaran tap-and-go dengan USDC di perangkat iPhone menandai tonggak penting dalam evolusi pembayaran digital. Ini tidak hanya mempermudah transaksi bagi pengguna, tetapi juga memperkuat adopsi kripto di seluruh dunia.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: