Jakarta, Pintu News – Dunia cryptocurrency terus berkembang, terutama di sektor game berbasis blockchain. Dua nama yang saat ini menjadi perbincangan hangat adalah Hamster Kombat dan X Empire.
Kedua proyek ini menarik perhatian investor karena menawarkan peluang keuntungan melalui mekanisme “tap-to-earn” yang mereka sediakan. Tapi di bulan Oktober ini, mana yang lebih layak kamu investasikan? Mari kita ulas performa keduanya.
Hamster Kombat, diluncurkan pada awal 2024, memberikan peluang sederhana untuk mendapatkan keuntungan. Proyek ini telah berhasil menarik lebih dari 300 juta pengguna hanya dalam beberapa bulan. Namun, tidak semua berjalan mulus.
Baca juga: Market Sinyal Harian: Potensi Pergerakan Crypto per 11 Oktober 2024
Harga token HMSTR anjlok tajam, di bawah $0,1, dan saat artikel ini ditulis, harga HMSTR hanya $0,003891. Token ini mengalami penurunan hingga 55% sejak peluncuran, dengan kapitalisasi pasar $250,39 juta dan volume perdagangan $85,24 juta.
Sebaliknya, X Empire bukan hanya sebuah permainan. Proyek blockchain ini berfokus pada pengembangan dApps dan mendapatkan popularitas karena dukungan dari animasi Elon Musk dan influencer crypto lainnya.
Airdrop X Empire dijadwalkan berlangsung akhir bulan ini, yang diprediksi akan meningkatkan harga token XEMP secara signifikan.
Hamster Kombat sedang berjuang mempertahankan nilainya, dengan penurunan harga sebesar 7,5% dalam 24 jam terakhir dan 19% dalam seminggu. Volatilitas pasar, ditambah masalah airdrop, membuat para investor berhati-hati.
Meski demikian, beberapa analis optimis bahwa harga HMSTR akan pulih dengan peluncuran Airdrop Season 2, yang diharapkan memberikan keuntungan lebih bagi pemegang token.
Di sisi lain, X Empire diprediksi akan meluncur dengan harga awal sekitar $0,002. Analis memperkirakan nilai token ini bisa naik hingga $0,02 atau bahkan $0,03, tergantung pada permintaan pasar dan keterlibatan pemain.
Namun, beberapa ahli percaya bahwa X Empire mungkin mengikuti pola yang sama seperti Hamster Kombat, yang artinya kita mungkin akan melihat volatilitas yang serupa.
Baca juga: Hamster Kombat Kembali Hadir dengan Season 2: Simpan Token Kamu, Kejutan Besar Menanti!
Saat mempertimbangkan investasi di salah satu dari dua proyek ini, penting untuk memahami faktor-faktor seperti popularitas, reward harian, dan airdrop yang ditawarkan.
Kedua game ini memiliki kesamaan dalam hal mekanisme hadiah dan kriteria kelayakan airdrop, yang menarik bagi banyak investor.
Namun, perlu diingat bahwa volatilitas adalah ciri khas pasar crypto. Sementara Hamster Kombat sudah melewati fase airdrop dan peluncuran token, X Empire baru akan memulai.
Kondisi ini memberikan tantangan bagi investor untuk memutuskan proyek mana yang lebih stabil dan menguntungkan dalam jangka panjang.
Secara keseluruhan, Hamster Kombat dan X Empire menjadi pesaing utama dalam dunia crypto gaming saat ini. Namun, sulit untuk menentukan mana yang lebih unggul karena keduanya berada di fase yang berbeda.
Dengan Hamster Kombat yang sudah meluncurkan tokennya, sementara X Empire baru akan memulai, investor harus mempertimbangkan risiko dan potensi keuntungan dari kedua proyek ini.
Jika kamu mencari proyek yang sudah mapan, Hamster Kombat bisa menjadi pilihan, namun jika ingin mengambil risiko dengan potensi keuntungan lebih tinggi, X Empire patut dipertimbangkan.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: