Jakarta, Pintu News – Berachain , pesaing Ethereum , telah mencuri perhatian dunia crypto setelah meluncurkan airdrop besar-besaran senilai $632 juta.
Dengan distribusi 79 juta token BERA ke komunitasnya, proyek ini langsung membuat gebrakan, namun harga BERA malah mengalami penurunan yang cepat.
Apa yang sebenarnya terjadi dengan token BERA? Simak prediksi harga BERA di 2025 menurut analisa Coinpedia pada artikel berikut ini!
Pada 5 Februari 2025, Berachain membuat debutnya yang luar biasa dengan airdrop raksasa senilai $632 juta, yang mengalirkan 79 juta BERA ke tangan para pengguna.
Airdrop ini mengalihkan perhatian investor dan trader crypto global, karena 15,8% dari total suplai token BERA langsung didistribusikan. Meski demikian, harga token BERA yang diluncurkan di sekitar $13.27 sempat mengalami penurunan tajam dalam waktu singkat.
Dalam 24 jam pertama, harga token BERA merosot sekitar 3,5%, turun menjadi $7.58. Namun, meski terjadi penurunan harga, volume perdagangan tetap tinggi, mencapai $2,2 miliar dalam waktu 24 jam.
Dengan volatilitas harga yang cukup tinggi ini, tidak sedikit investor yang memanfaatkan pergerakan tersebut untuk mendapatkan keuntungan besar. Bahkan, seorang whale investor berhasil meraup keuntungan $589.000 dengan melakukan shorting BERA segera setelah peluncuran menggunakan platform Hyperliquid.
Baca juga: Raoul Pal Prediksi Bitcoin (BTC) Bisa Sentuh $500.000 di 2025, Ini Analisanya!
Berachain hadir sebagai blockchain Layer 1 yang kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine dan menggunakan model konsensus Proof-of-Liquidity .
Berbeda dengan Ethereum yang menggunakan Proof-of-Work (PoW), Berachain bertujuan meningkatkan efisiensi dan keamanan. Dukungan dari investor besar seperti Hack VC, Polychain, dan Framework Ventures semakin mengukuhkan proyeksi jangka panjang dari Berachain sebagai pesaing Ethereum yang serius.
Dengan latar belakang yang kuat dan teknologi yang canggih, Berachain bisa menjadi alternatif yang lebih scalable di pasar blockchain. Proyek ini bahkan memiliki target untuk berkembang pesat, dengan kapitalisasi pasar yang bisa melampaui $25 miliar pada 2028. Para analis pun mulai memprediksi bahwa BERA bisa mencapai harga yang jauh lebih tinggi di masa depan.
Baca juga: 3 Crypto untuk Diburu di Minggu Kedua Februari 2025
Dilansir dari Coinpedia, setelah mengalami koreksi harga, para analis mulai memperkirakan proyeksi harga untuk Berachain (BERA) ke depan.
Untuk jangka pendek, BERA diperkirakan akan menguji harga antara $15.15 dan $28.76 pada akhir tahun 2025. Ini tergantung pada kinerja Bitcoin yang dapat mempengaruhi altcoin lainnya, termasuk BERA.
Namun, untuk jangka panjang, BERA diprediksi memiliki proyeksi harga yang eksponensial dan bisa mencapai kisaran antara $82 hingga $130 pada 2026. Ini menjadi lebih mungkin melihat likuiditas crypto yang semakin berkembang dan adopsi institusional yang semakin kuat di pasar.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: