Kontroversi Baru di Dunia Crypto: CEO Polygon Soroti Risiko Layer 3 bagi Ethereum!

Updated
April 2, 2024
Gambar Kontroversi Baru di Dunia Crypto: CEO Polygon Soroti Risiko Layer 3 bagi Ethereum!

Jakarta, Pintu News – Dunia crypto kembali dihebohkan dengan pernyataan kontroversial dari CEO Polygon, Marc Boiron, yang menyoroti dampak negatif dari jaringan Layer 3 terhadap Ethereum.

Dalam serangkaian diskusi di media sosial, Boiron mengungkapkan kekhawatirannya bahwa Layer 3 tidak hanya tidak esensial untuk skalabilitas Ethereum, tetapi juga berpotensi mengurangi nilai dari jaringan utama Ethereum itu sendiri.

Polemik Layer 3: Ancaman atau Inovasi?

Boiron menegaskan bahwa Layer 3 (L3) lebih cenderung mengalihkan nilai dari Ethereum ke solusi Layer 2 (L2) tempat L3 dibangun, daripada berkontribusi pada skalabilitas Ethereum.

Baca juga: Polygon Luncurkan ‘Type 1 Prover’, Terobosan Baru dari Ethereum?

Sumber: X

Dia berpendapat bahwa keberadaan L3 tidak diperlukan untuk meningkatkan performa jaringan Ethereum, dan Polygon Labs, sebagai jaringan L2, sengaja tidak mengembangkan L3 karena alasan ini.

Sementara beberapa pihak menantang pandangan Boiron dengan menyatakan bahwa L2 pada Ethereum sebenarnya menambah nilai pada Ethereum, Boiron menanggapi dengan skeptisisme.

Dia mengilustrasikan skenario di mana, jika semua L3 menetap pada satu L2, Ethereum hampir tidak akan mendapatkan nilai, yang pada akhirnya dapat membahayakan keamanan jaringan Ethereum.

Debat Sengit di Komunitas Crypto

Diskusi tentang L3 tidak hanya terbatas pada pernyataan Boiron. Peter Haymond, seorang anggota komunitas yang terlibat dalam pengembangan solusi skalabilitas untuk Ethereum, berargumen bahwa L3 menawarkan banyak manfaat tanpa harus mengambil nilai dari Ethereum.

Namun, Boiron tetap pada pendiriannya, menyoroti biaya ekonomi dan keamanan yang terkait dengan mengandalkan jembatan lain, serta meragukan beberapa manfaat yang dianggap eksklusif untuk L3.

Debat ini semakin memanas dengan munculnya jaringan Degen Chain, yang dibangun menggunakan Arbitrum Orbit dan telah menarik perhatian banyak spekulan.

Baca juga: Aavegotchi Luncurkan Gotchichain: Revolusi Gaming Blockchain dengan Layer 3 Rollup!

Kesuksesan Degen Chain, yang merupakan salah satu L3 pertama yang mencapai adopsi yang signifikan, menambah kompleksitas dalam diskusi tentang peran dan dampak L3 dalam ekosistem Ethereum.

Masa Depan Ethereum di Tengah Kontroversi L3

Polemik seputar L3 menimbulkan pertanyaan besar tentang masa depan Ethereum dan bagaimana jaringan ini akan berkembang dengan adanya inovasi baru di lapisan atasnya.

Sementara beberapa melihat L3 sebagai langkah maju dalam skalabilitas dan fungsionalitas, yang lain khawatir bahwa ini bisa mengurangi nilai dan keamanan Ethereum.

Pada akhirnya, komunitas crypto harus menemukan keseimbangan antara inovasi dan keberlanjutan jaringan. Debat ini mungkin belum selesai, tetapi memberikan wawasan penting tentang tantangan dan peluang yang dihadapi ekosistem crypto saat ini.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

*Featured Image: Medium – Foresight Ventures

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->