Tutorial Menggunakan Limit Order di Pintu

Demi memberikan pengalaman trading yang memuaskan, Pintu telah menghadirkan fitur Limit Order. Dengan fitur ini, proses transaksi pengguna bisa jadi serba otomatis dan sesuai dengan harga yang sudah ditentukan. Selain memudahkan, Limit Order dapat mengoptimalkan strategi trading masing-masing pengguna. Mau tahu seperti apa cara menggunakan Limit Order di Pintu? Simak selengkapnya di artikel berikut ini.

Sekilas Tentang Limit Order

Limit Order adalah sebuah fitur yang memungkinkan pengguna untuk membeli atau menjual aset pada harga yang sudah ditentukan. Dengan Limit Order, eksekusi pembelian atau penjualan aset akan dilakukan secara otomatis melalui sistem ketika harga aset mencapai harga yang sudah ditetapkan.

Fitur Limit Order tak hanya berguna untuk mempermudah proses jual-beli aset secara otomatis, namun ia juga bisa digunakan sebagai strategi untuk mengoptimalkan trading. Kamu bisa menggunakannya untuk meminimalisir risiko, mempermudah manajemen biaya, hingga memaksimalkan keuntungan.

Pintu Academy telah menyiapkan artikel yang membahas secara mendalam soal limit order di sini.

Limit Order ala Pintu

Sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan pengalaman trading pengguna, Pintu telah meluncurkan fitur Limit Order. Terdapat dua jenis limit order di Pintu, yakni Limit Order Beli dan Limit Order Jual.

Pada Limit Order Beli, aset akan dibeli secara otomatis ketika harganya turun mencapai atau di bawah target harga yang ditetapkan. Kamu bisa menggunakan jenis limit order ini untuk masuk ke pasar dengan harga yang terbaik. Caranya adalah dengan menetapkan target harga beli pada area support aset tersebut.

Sedangkan pada Limit Order Jual, aset akan dijual secara otomatis ketika harganya naik mencapai atau di atas target harga yang ditentukan. Kamu bisa menggunakan jenis limit order ini untuk melakukan take profit yang maksimal. Caranya dengan menentukan target harga jual pada area resistance aset tersebut.

Cari tahu beragam tips penting dalam menggunakan Limit Order lainnya pada artikel berikut.

Sekarang, Pintu telah mendukung fitur Limir Order untuk semua token yang ada di halaman market aplikasi Pintu. Jadi, kamu ga perlu lagi khawatir terlewat untuk melakukan pembelian atau penjualan aset sesuai dengan target harga yang kamu inginkan. Tunggu apalagi, yuk segera gunakan Limit Order di Pintu!

Tutorial Menggunakan Limit Order di Pintu

Apakah kamu mungkin belum pernah menggunakan Limit Order dan tidak tahu caranya? Tenang saja, berikut ini adalah tutorial menggunakan Limit Order di Pintu

Contoh Menggunakan Limit Order Jual di Pintu

Dalam seminggu terakhir, pasar crypto sedang mengalami tren positif ketika artikel ini ditulis. Hal ini bisa menjadi momentum yang tepat untuk take profit menggunakan fitur Limit Order Jual.

Sebagai contoh, Risvi memiliki aset Crypto SNX senilai Rp 500.000. Saat itu, ia membelinya ketika harganya berada di Rp 31.750. Sekarang harga SNX berada di level Rp 33.600, dan Risvi ingin menggunakan Limit Order Jual agar bisa menjual asetnya sesuai dengan harga yang dia inginkan.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan Risvi:

1. Buka aplikasi Pintu dan memilih menu “Pasar” untuk memilih aset crypto yang hendak ia jual menggunakan Limit Order.

2. Setelah memilih aset crypto SNX, Risvi kemudian menekan tombol “Jual”.

3. Kemudian ia perlu memilih tipe oder dengan tap tombol pada bagian atas kanan layar, kemudian pilih opsi “Limit”.

Berdasarkan analisis Risvi menggunakan fibonacci extension, ia melihat area US$ 2.30 (Rp 35.665) sebagai area resistance SNX. Ia pun memutuskan target harga untuk Limit Order SNX berada di Rp 35.600.

4. Risvi pun mengisi target harga jual sebesar Rp 35.600 dan jumlah aset yang dijual 100% dari yang ia punya.

5. Setelah memeriksa dan memastikan nominal yang diisi untuk memanfaatkan Limit Order sudah sesuai, Risvi tinggal menekan “Pasang Order”.

6. Selesai! Limit Order milik Risvi sudah terpasang dan akan tereksekusi secara otomatis jika harga mencapai atau di atas target harga jual Rp 35.600. Jika harga tersebut tercapai, Risvi akan mendapatkan keuntungan sebesar Rp 60.068 (12,01%)

Disclaimer: Contoh di atas hanya sebatas ilustrasi dan bukan ajakan atau rekomendasi finansial. Pastikan untuk selalu lakukan do your own research ketika melakukan transaksi aset crypto.

Contoh Menggunakan Limit Order Beli di Pintu

Di tengah tren positif pasar crypto secara umum, beberapa aset crypto akan berada dalam tren koreksi. Ketika sebuah aset sedang turun harganya, maka membuatnya menarik untuk dibeli. Demi mendapatkan titik masuk dengan harga terbaik, maka bisa menggunakan Limit Order Beli.

Sebagai contoh, Risvi melihat aset crypto Bounce (AUCTION) tengah berada dalam tren koreksi. Ia meyakini AUCTION punya prospek yang menarik dan ingin membelinya saat harganya sedang “diskon”. Namun, menurutnya harga Rp 88.000 belum terlalu menarik, sehingga ia ingin menggunakan Limit Order Beli agar mendapatkan harga lebih rendah.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus dilakukan Risvi:

1.Buka aplikasi Pintu dan memilih menu “Pasar” untuk memilih aset crypto yang hendak ia beli menggunakan Limit Order.

2. Setelah memilih aset crypto AUCTION, Risvi kemudian menekan tombol “Beli”.

3. Kemudian ia perlu memilih tipe oder dengan tap tombol pada bagian atas kanan layar, kemudian pilih opsi “Limit”.

Berdasarkan analisis Risvi menggunakan fibonacci extension, ia melihat area US$ 4.96 (Rp 79.083) sebagai area support AUCTION. Ia pun memutuskan target harga untuk Limit Order AUCTION berada di Rp 79.100.

4. Risvi pun mengisi target harga beli sebesar Rp 79.100 dan jumlah aset yang dibeli sebesar Rp 500.000.

5. Setelah memeriksa dan memastikan nominal yang diisi untuk memanfaatkan Limit Order sudah sesuai, Risvi tinggal menekan “Pasang Order”.

6. Selesai! Limit Order milik Risvi sudah terpasang dan akan tereksekusi secara otomatis jika harga mencapai atau di bawah target harga beli Rp 79.100.

Disclaimer: Contoh di atas hanya sebatas ilustrasi dan bukan ajakan atau rekomendasi finansial. Pastikan untuk selalu lakukan do your own research ketika melakukan transaksi aset crypto.

Kesimpulan

Bagaimana? Mudah kan caranya menggunakan Limit Order di Pintu? Nah, tunggu apalagi, segera jajal dan nikmati fitur ini dalam perjalanan tradingmu. Dengan Limit Order, kamu gak perlu lagi memantau harga pasar setiap saat ketika hendak melakukan transaksi. Sekarang, kamu bisa mengoptimalkan strategi trading dengan lebih efisien dan mudah berkat Limit Order di aplikasi Pintu.

Kamu gak perlu khawatir dengan adanya penipuan melalui Pintu. Hal ini dikarenakan semua aset crypto yang ada di Pintu sudah melewati proses penilaian yang ketat dan mengedepankan prinsip kehati-hatian. Ayo download aplikasi Pintu di Play Store dan App Store! Keamananmu terjamin karena Pintu diregulasi dan diawasi oleh Bappebti dan Kominfo.

Selain melakukan transaksi, di aplikasi Pintu, kamu juga bisa belajar crypto lebih lanjut melalui berbagai artikel Pintu Academy yang diperbarui setiap minggunya! Semua artikel Pintu Akademi dibuat untuk tujuan edukasi dan pengetahuan, bukan sebagai saran finansial.