Dalam dunia investasi dan bisnis, mengukur potensi keuntungan suatu proyek atau investasi adalah hal yang krusial. Bagaimana jika ada cara sederhana untuk menilai apakah suatu investasi layak dijalankan atau tidak? Inilah manfaat dari metrik Benefit Cost Ratio (BCR). Apa itu Benefit Cost Ratio, bagaimana rumus dan cara menghitungnya? Simak selengkapnya berikut ini!
Benefit Cost Ratio adalah sebuah metode untuk menilai efektivitas dari suatu investasi atau proyek. Dengan kata lain, BCR memberikan gambaran tentang seberapa besar manfaat yang bisa diperoleh dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan.
Baca juga: 5 Metode Penilaian Investasi dan Contohnya
Untuk menghitung BCR, kamu perlu membagi total manfaat yang diharapkan dari suatu proyek dengan total biaya yang diharapkan dari proyek tersebut. Jadi, BCR adalah hasil bagi dari nilai sekarang dari manfaat yang diharapkan dengan nilai sekarang dari biaya yang diharapkan.
Dengan menggunakan rumus sebelumnya, berikut beberapa langkah menghitung BCR yang perlu kamu ketahui.
Baca juga: Daftar 5 Investasi dengan Bunga Tinggi, Minat?
Misalkan, kamu memiliki perusahaan yang berencana untuk memperbarui pabriknya dengan biaya 50 ribu dolar. Kamu mengharapkan manfaat dari pembaruan ini sebesar 25 ribu dolar per tahun selama tiga tahun ke depan. Dengan menggunakan konsep BCR, kamu dapat menentukan apakah renovasi ini menguntungkan atau tidak.
Setelah mendapatkan angka BCR, kamu perlu memahami artinya:
Itu dia penjelasan lengkap tentang apa itu BCR, contoh dan cara menghitungnya. Semoga informasi ini bermanfaat!
Referensi: