Jakarta, Pintu News ā Baru-baru ini, Samsung dan Sony telah menjalin kemitraan strategis dalam dunia blockchain dengan mendukung Startale Labs, sebuah perusahaan teknologi yang berfokus pada pengembangan infrastruktur Web3.
Investasi Samsung melalui Samsung Next dan kerja sama dengan Sony ditujukan untuk mempercepat adopsi teknologi blockchain dan aplikasi terdesentralisasi (dApps) di platform Soneium, yang dikembangkan oleh Sony dan Startale Labs.
Samsung, melalui divisi investasinya, Samsung Next, mengumumkan keterlibatannya dalam mendukung pengembangan Web3 dengan berinvestasi di Startale Labs. Investasi ini bertujuan untuk mempercepat adopsi teknologi blockchain dan memperkuat infrastruktur digital yang terdesentralisasi.
Baca juga: Ripple Perluas Kerjasama di Jepang dan Korea, Dorong Inovasi di Ekosistem XRPL!
Samsung melihat peluang besar dalam ekosistem Web3, yang menawarkan keamanan dan transparansi lebih baik dibandingkan sistem terpusat. Namun, tantangan utama adalah membuat teknologi ini lebih mudah diakses oleh pengguna umum.
Lebih lanjut, Samsung mengakui bahwa Startale Labs memainkan peran penting dalam menghadirkan solusi bagi pengembang dan bisnis melalui platform Soneium dan layanan cloud terdesentralisasi lainnya.
Startale Labs, perusahaan teknologi yang berbasis di Jepang, baru-baru ini menjalin kerja sama dengan Sony untuk membangun jaringan blockchain Soneium.
Soneium dirancang untuk mendukung generasi berikutnya dari dApps, yang memungkinkan inovasi baru dalam dunia digital yang lebih aman dan terdesentralisasi.
Sony dan Startale Labs berfokus pada pengembangan solusi yang dapat mengatasi tantangan interoperabilitas serta biaya masuk yang tinggi, yang sering kali menjadi penghalang bagi pengembang untuk memanfaatkan teknologi blockchain.
Melalui kolaborasi ini, Sony dan Startale berharap dapat memperluas aksesibilitas Web3 bagi kreator dan inovator di seluruh dunia.
Baca juga: HashKey Group dan KAIA: Menggebrak Asia dengan Adopsi Kripto yang Lebih Canggih
Sebagai bagian dari kolaborasi ini, Samsung Next juga akan bergabung dalam program Soneium Spark, sebuah inisiatif inkubasi yang bertujuan untuk mendukung komunitas kreator dan inovator di platform Soneium.
Program ini memberikan dukungan bagi pengembang dApps dan startup yang berfokus pada solusi blockchain inovatif.
Sota Watanabe, pendiri Startale Labs, menyatakan bahwa dukungan dari Samsung merupakan langkah besar dalam misi mereka untuk memperluas adopsi teknologi Web3 di seluruh dunia. Program inkubasi ini diharapkan dapat memberikan peluang bagi kreator dan bisnis untuk membangun aplikasi blockchain yang lebih skalabel dan dapat diakses secara luas.
Secara keseluruhan, dalam kemitraan ini, Samsung dan Sony tidak hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga berperan aktif dalam membentuk masa depan teknologi blockchain yang lebih inklusif dan terbuka.
Kolaborasi ini menunjukkan komitmen kedua perusahaan teknologi besar tersebut dalam menciptakan solusi inovatif bagi masa depan digital.
Pintu kini telah hadir dalam versiĀ web trading crypto. Daftar akun danĀ login PintuĀ untuk memanfaatkan fitur trading terlengkap, likuiditas tinggi dan biaya trading terendah. Cek kursĀ BTC/IDR,Ā ETH/IDR,Ā SOL/IDRĀ dan asetĀ cryptoĀ lainnya secara mudah di Pintu Pro Web.
*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
*Featured Image: BSC News