Paxos Gandeng Arbitrum (ARB) untuk Permudah Tokenisasi Aset Dunia Nyata (RWA)

Jakarta, Pintu News – Melalui sebuah pengumuman pada 10 September 2024, Paxos, platform tokenisasi terkemuka, akan mengintegrasikan Arbitrum, menandai langkah pertamanya ke dalam ekosistem layer-2 Ethereum.

Kolaborasi Paxos dan Arbitrum

Menurut laporan, langkah ini bertujuan untuk mempermudah integrasi institusional di Arbitrum untuk tokenisasi aset dunia nyata secara on-chain.

Baca juga: Polygon Kucurkan Dana Ro77 Miliar di Chip ‘VPU’ untuk Menurunkan Biaya Zero-Knowledge Proof

Dengan menggunakan Arbitrum, Paxos akan memanfaatkan likuiditas Ethereum, serta menikmati kecepatan yang lebih cepat dan biaya yang lebih rendah. Ini juga memungkinkan perusahaan dan institusi untuk memanfaatkan kemampuan DeFi, mendorong inovasi dalam produk dan layanan keuangan.

Lebih lanjut, kedua platform tersebut berencana untuk membawa aset yang ditokenisasi ke protokol Arbitrum dalam waktu dekat, meskipun detail mengenai produk ini belum dirilis.

Sementara itu, kerangka kerja yang diatur oleh Paxos akan memastikan bahwa penawaran tokenisasinya mematuhi regulasi keuangan. Selain itu, integrasi ini akan memungkinkan klien institusional Paxos untuk mendapatkan manfaat dari infrastruktur Arbitrum yang dapat diskalakan dan efisien.

Menurut data dari L2Beats, Arbitrum adalah jaringan Ethereum terbesar, menguasai sekitar 40% ekosistem layer-2, jauh di depan pesaing seperti Optimism dan jaringan Base yang didukung oleh Coinbase.

Mendorong Adopsi Stablecoin

Luke Xiao, Fintech Partnership Lead di Offchain Labs, menekankan dampak kolaborasi ini terhadap Arbitrum dan lanskap DeFi secara keseluruhan.

Xiao menyatakan antusiasmenya terhadap pengenalan penerbitan stablecoin dan tokenisasi yang diatur melalui Paxos di Arbitrum.

Baca juga: Tether, Tron, dan TRM Labs Bersatu Melawan Kejahatan Finansial di Dunia Kripto!

Xiao mengatakan:

“Jaringan berperforma tinggi Arbitrum dan ekosistem yang kuat menjadikannya rumah yang alami untuk platform tokenisasi Paxos. Kolaborasi ini menyatukan infrastruktur terdepan Paxos dan ekosistem on-chain Arbitrum yang tangguh. Kami sangat senang melihat dampak transformasional yang akan ditimbulkannya pada DeFi dan ekosistem Arbitrum secara lebih luas.”

Sementara itu, Walter Hessert, Kepala Strategi Paxos, juga menyatakan optimisme tentang kemitraan ini dan menyoroti potensinya untuk mendorong adopsi stablecoin secara luas. Dia mengatakan:

“Arbitrum dikenal karena kecepatan, keamanan, dan skalabilitasnya, yang sangat penting untuk mendorong adopsi jangka panjang aset digital di berbagai industri. Dalam tiga tahun ke depan, adopsi stablecoin oleh pengguna ritel dan institusional akan meledak, dan Paxos akan memimpin pergeseran paradigma tersebut.”

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Crypto.News. Stablecoin Issuer Paxos to Integrate with Arbitrum Network. Diakses pada tanggal 12 September 2024
• CryptoSlate. Paxos to Leverage Arbitrum for Seamless Real-World Asset Tokenization. Diakses pada tanggal 12 September 2024
• The Block. Paxos and Arbitrum. Diakses pada tanggal 12 September 2024

*Featured Image: Metaverse Post