Pasar Cryptocurrency Terguncang! Liquidasi Rp27 Triliun dalam 24 Jam (11/12/24)

Updated
December 11, 2024

Jakarta, Pintu News – Pasar cryptocurrency mengalami guncangan besar dengan likuidasi posisi leverage mencapai $1,7 miliar (sekitar Rp27 triliun) hanya dalam waktu 24 jam. Bitcoin (BTC) turun dari harga lebih dari $100.000 menjadi $94.100 (sekitar Rp1,49 miliar), sementara Ethereum (ETH) anjlok 8% hingga berada di bawah $3.800 (sekitar Rp60,4 juta). Data dari Coinglass menunjukkan bahwa total kapitalisasi pasar crypto merosot 7,5% dalam sehari.

Kejatuhan ini juga menyebabkan likuidasi $168 juta (sekitar Rp2,67 triliun) pada posisi short dan $1,5 miliar (sekitar Rp23,86 triliun) pada posisi long. Meskipun Bitcoin menunjukkan sedikit pemulihan ke angka $97.800 (sekitar Rp1,55 miliar), mayoritas altcoin tetap tertekan dengan penurunan lebih dari 10%.

Altcoin Jatuh dan Spekulasi Penyebab Crash

Di antara 10 aset kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, Ripple (XRP), Dogecoin (DOGE), dan Cardano (ADA) menjadi yang paling terpukul. XRP turun 11%, DOGE anjlok 10%, dan ADA kehilangan 13% nilainya hanya dalam sehari.

Para analis berspekulasi bahwa kombinasi beberapa faktor menjadi pemicu kejatuhan ini. Salah satunya adalah peluncuran chip komputasi kuantum terbaru oleh Google bernama ‘Willow’. Selain itu, aktivitas mencurigakan berupa transfer Bitcoin dalam jumlah besar oleh Pemerintah Bhutan juga menambah kepanikan.

Baca Juga: Lonjakan MOG dan 4 Memecoin yang Layak Dipertimbangkan: Peluang Besar di Pasar Crypto!

Aktivitas Bitcoin oleh Pemerintah Bhutan

Pemerintah Bhutan diketahui mentransfer 406 Bitcoin senilai $38,3 juta (sekitar Rp609 miliar) ke QCP Capital, sebuah firma perdagangan aset digital di Singapura. Selain itu, Bhutan melakukan transfer tambahan senilai $19 juta (sekitar Rp302 miliar) ke dompet anonim dan kemudian ke dompet Binance.

Langkah ini mengundang pertanyaan, terutama setelah Bhutan sebelumnya menjual 367 Bitcoin senilai $33,5 juta (sekitar Rp532 miliar). Meskipun demikian, Bhutan tetap menjadi salah satu dari lima negara dengan cadangan Bitcoin terbesar di dunia, menyimpan 11.688 BTC dengan nilai total sekitar $1,1 miliar (sekitar Rp17,5 triliun). Tidak seperti negara lain, Bhutan menambang Bitcoin menggunakan sumber daya hidroelektrik.

Ancaman Quantum Computing terhadap Keamanan Crypto

Peluncuran chip ‘Willow’ oleh Google Quantum AI memicu kekhawatiran baru di kalangan komunitas cryptocurrency. Chip ini diklaim mampu menyelesaikan tugas yang biasanya membutuhkan superkomputer selama 10 septiliun tahun hanya dalam waktu lima menit.

Meski demikian, para ahli menegaskan bahwa ancaman nyata terhadap keamanan Bitcoin masih jauh dari kenyataan. Untuk membobol enkripsi Bitcoin, diperlukan komputer kuantum dengan lebih dari 13 juta qubit. Sementara itu, chip Willow saat ini hanya memiliki 105 qubit. Dengan demikian, Bitcoin dan cryptocurrency lainnya masih relatif aman dari ancaman quantum computing dalam waktu dekat.

Penutup

Guncangan besar di pasar cryptocurrency ini mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap volatilitas pasar dan potensi ancaman teknologi masa depan. Meskipun keamanan kripto saat ini masih terjaga, perkembangan teknologi seperti quantum computing tetap menjadi tantangan yang perlu diantisipasi.

Baca Juga: 5 Crypto yang Berpotensi Melejit Hingga Rp15 Juta Sebelum Natal: Investasi Menjanjikan!

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.

*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->

Terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI dan Kominfo

© 2024 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

Perdagangan aset crypto adalah aktivitas berisiko tinggi. Pintu tidak memberikan rekomendasi investasi ataupun produk. Pengguna wajib mempelajari aset crypto sebelum membuat keputusan. Semua keputusan perdagangan crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.

pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8