Fitur
Trading
Edukasi
KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
Lainnya
Fitur
Trading
Edukasi
KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
Jakarta, Pintu News – Perusahaan pasar crypto dan investor asal Dubai, DWF Labs, secara resmi meluncurkan Liquid Fund senilai $250 juta (sekitar Rp4,14 triliun) untuk mempercepat pertumbuhan proyek blockchain kelas menengah hingga besar.
Dana ini difokuskan pada proyek-proyek yang dapat mendorong adopsi nyata dari teknologi Web3 dan cryptocurrency secara global. Inisiatif besar ini diumumkan pada 24 Maret 2025 dan telah mengamankan dua investasi awal senilai $25 juta (Rp414 miliar) dan $10 juta (Rp165 miliar).
Dengan pendekatan strategis yang lebih dari sekadar pembiayaan, DWF Labs menyasar proyek dengan tingkat “usability” dan “discoverability” tinggi—yakni proyek yang bukan hanya punya teknologi bagus, tapi juga mudah ditemukan, dipahami, dan dipercaya oleh pengguna baru.
Baca juga: Minat Investor Meledak: 21Shares Luncurkan ETP Bitcoin, Solana, dan XRP di Eropa!
Berbeda dengan dana ventura konvensional, DWF Labs menjanjikan pendekatan menyeluruh yang mencakup pengembangan ekosistem secara aktif. Setiap proyek yang dibiayai akan mendapatkan dukungan pengembangan pasar pinjaman (lending), likuiditas stablecoin, serta strategi pemasaran dan penguatan komunitas.
Menurut Managing Partner DWF Labs, Andrei Grachev, kombinasi modal strategis dan dukungan ekosistem langsung adalah kunci pertumbuhan industri crypto ke depannya.
Dana sebesar ini akan dialokasikan dalam jumlah antara $10 juta hingga $50 juta per proyek (Rp165 miliar hingga Rp828 miliar), dengan prioritas kepada proyek yang berpotensi menjadi pintu masuk utama bagi pengguna ritel ke dunia crypto.
DWF Labs juga ingin memastikan bahwa pengguna baru yang masuk ke dunia blockchain akan langsung disambut oleh infrastruktur yang andal dan komunitas yang aktif—bukan sekadar hype teknologi.
DWF Labs juga menjawab tantangan utama yang selama ini menghambat adopsi massal crypto: kompleksitas onboarding.
Banyak pengguna baru yang mundur karena rumitnya membuat dompet digital, membeli token native, atau memahami cara kerja DeFi. Dengan infrastruktur yang kuat dan didukung oleh dana ini, hambatan-hambatan tersebut diharapkan bisa dihilangkan.
Grachev menambahkan bahwa adopsi massal tidak akan terjadi jika pengguna pemula dihadapkan pada pengalaman awal yang membingungkan dan tidak ramah. Karena itu, Liquid Fund ini bukan hanya investasi, tetapi juga bentuk komitmen untuk menciptakan fondasi yang kokoh bagi pertumbuhan jangka panjang ekosistem blockchain.
Langkah DWF Labs juga diperkuat oleh tren global yang menunjukkan bahwa adopsi crypto terus meningkat secara signifikan.
Baca juga: Pi Network Mulai Kehilangan Kepercayaan? Kontrol SuperNode Memicu Kontroversi Desentralisasi!
Menurut laporan dari Crypto.com, jumlah pemilik aset crypto meningkat sebesar 13% pada tahun 2024, dari 583 juta menjadi 659 juta pengguna. Data dari BlackRock juga menunjukkan bahwa adopsi crypto telah melampaui kecepatan adopsi ponsel (43% lebih cepat) dan internet (20% lebih cepat).
Dengan kecepatan adopsi yang begitu tinggi, kehadiran dana seperti Liquid Fund sangat penting untuk memastikan bahwa pertumbuhan tersebut disertai dengan kesiapan infrastruktur, edukasi, dan dukungan modal yang memadai. DWF Labs percaya bahwa momen inilah yang akan menentukan arah masa depan crypto global.
Secara keseluruhan, peluncuran Liquid Fund oleh DWF Labs menjadi sinyal kuat bahwa pasar crypto tidak hanya bersiap untuk fase bull berikutnya, tetapi juga ingin membangun fondasi adopsi jangka panjang yang berkelanjutan.
Dengan dukungan finansial hingga Rp4 triliun dan pendekatan menyeluruh pada pengembangan proyek, DWF Labs siap memainkan peran besar dalam membawa crypto dan Web3 ke khalayak global yang lebih luas.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
Terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI dan Kominfo
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Perdagangan aset crypto adalah aktivitas berisiko tinggi. Pintu tidak memberikan rekomendasi investasi ataupun produk. Pengguna wajib mempelajari aset crypto sebelum membuat keputusan. Semua keputusan perdagangan crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.