Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Para ilmuwan di CERN baru-baru ini berhasil mengubah timbal menjadi emas menggunakan Large Hadron Collider, menimbulkan pertanyaan serius tentang nilai jangka panjang emas.
Ran Neuner, pedagang kripto dari CNBC, berpendapat bahwa Bitcoin (BTC) akan mengungguli emas sebagai aset safe haven utama. Walaupun eksperimen ini masih jauh dari penggunaan komersial, kemungkinan adanya emas buatan lab telah memicu reaksi yang beragam di pasar keuangan.
Simak informasi lengkapnya di sini!
Ran Neuner mengaitkan situasi saat ini dengan apa yang terjadi pada berlian setelah berlian buatan lab memasuki pasar. Menurutnya, sejak berlian buatan lab tersedia, penawaran telah melampaui permintaan, yang berdampak negatif pada nilai kelangkaan berlian.
Neuner memprediksi bahwa emas buatan lab yang harganya hanya sebagian kecil dari emas alami akan mendorong banyak orang beralih ke Bitcoin (BTC). Emas yang kini dapat diciptakan di laboratorium menghilangkan salah satu nilai utamanya: kelangkaan.
Hal ini, menurut Neuner, akan sangat merugikan nilai emas dalam jangka panjang. Sementara itu, Bitcoin (BTC), dengan jumlah yang terbatas dan tidak dapat ditiru, mungkin akan semakin dipandang sebagai aset yang lebih aman dan stabil.
Baca juga: Apakah Fenomena “Sell the News” Akan Kembali Runtuhkan Pasar Altcoin?
Dalam beberapa tahun terakhir, Bitcoin (BTC) telah menunjukkan kenaikan yang signifikan, terutama selama periode ketidakpastian ekonomi global. Misalnya, selama perang tarif yang dipicu oleh Donald Trump, Bitcoin (BTC) mencapai nilai lebih dari $100.000.
Sementara itu, emas juga mengalami kenaikan tetapi mengalami koreksi sebesar 10% setelah kemajuan dalam negosiasi tarif antara AS dan China, dengan harga stabil di sekitar $3.200. Robert Kiyosaki, seorang pakar keuangan, memprediksi bahwa harga Bitcoin (BTC) bisa mencapai $250.000 dalam siklus ini.
Prediksi serupa juga datang dari Arthur Hayes dan Samson Mow, yang bahkan memperkirakan Bitcoin (BTC) bisa mencapai $1 juta, mendekati kapitalisasi pasar emas.
Baca juga: Bitcoin (BTC) Diprediksi Bisa Tembus $150.000, Apa Kata Para Ahli?
Data terbaru menunjukkan bahwa investor semakin tertarik pada ETF Bitcoin dibandingkan dengan emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi. Ini menunjukkan pergeseran preferensi yang mungkin terus berlanjut seiring berkembangnya pasar kripto. Bitcoin (BTC) tidak hanya menunjukkan kinerja harga yang lebih kuat, tetapi juga menawarkan keunggulan dalam hal keamanan dan transparansi transaksi.
Dengan kapasitas sebagai aset digital yang tidak dapat dipalsukan dan jumlah yang terbatas, Bitcoin (BTC) menawarkan alternatif yang menarik dibandingkan dengan emas, terutama jika emas buatan lab menjadi kenyataan yang lebih umum. Ini mungkin menjadikan Bitcoin (BTC) pilihan yang lebih disukai bagi banyak investor yang mencari keamanan dalam investasi mereka.
Dengan perkembangan terbaru dalam pembuatan emas di laboratorium, masa depan emas sebagai aset safe haven mungkin terancam. Sementara itu, Bitcoin (BTC) terus menunjukkan kekuatannya sebagai alternatif yang layak dan mungkin bahkan lebih superior. Seiring waktu, Bitcoin (BTC) bisa jadi bukan hanya kompetitor, tetapi penerus emas dalam perlombaan untuk menjadi aset safe haven utama.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.