Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) baru-baru ini mengumumkan penundaan keputusan mereka mengenai ETF Polkadot dan Hedera.
Keputusan ini diambil menjelang batas waktu kedua untuk kedua dana tersebut, yang seharusnya jatuh pada hari berikutnya.
SEC meminta komentar tambahan terkait dengan pengajuan yang telah dilakukan, menunda proses persetujuan atau penolakan aplikasi tersebut.
Simak informasi lengkapnya di sini!
SEC telah menunjukkan melalui rilis terbaru mereka bahwa keputusan mengenai pengajuan ETF Hedera oleh Canary Capital ditunda. Penundaan ini terjadi tepat sebelum batas waktu kedua yang ditetapkan.
Alih-alih memberikan persetujuan atau penolakan, SEC meminta komentar tambahan yang berkaitan dengan aplikasi tersebut. Situasi serupa juga terjadi pada pengajuan ETF Polkadot oleh Grayscale.
Baca juga: Prediksi Meningkatnya Inflasi Jelang Rilis Data CPI AS, Apa Dampaknya?
Dengan batas waktu kedua yang juga jatuh pada hari yang sama, SEC memutuskan untuk menunda keputusan mereka. Batas waktu ketiga dan keempat untuk kedua dana tersebut ditetapkan pada tanggal 9 September dan 8 November mendatang.
Analis dari Bloomberg, James Seyffart, memprediksi bahwa SEC kemungkinan tidak akan menyetujui ETF kripto ini hingga kuartal keempat tahun ini. Hal ini menunjukkan bahwa SEC mungkin akan menunggu hingga batas waktu terakhir untuk memberikan persetujuan terhadap ETF Polkadot dan Hedera.
Pengajuan oleh Grayscale menjadi satu-satunya untuk ETF Polkadot, sementara Canary Capital dan Grayscale adalah dua penerbit yang mengajukan ETF untuk Hedera (HBAR).
Canary mengajukan aplikasi mereka sebelum Grayscale, dengan batas waktu kedua untuk ETF Grayscale ditetapkan pada 15 Juni, dan kemungkinan besar SEC juga akan menunda keputusan untuk dana ini.
Baru-baru ini, Canary Capital bersama dengan Van ECK dan 21Shares mendesak SEC untuk mengembalikan prinsip persetujuan ‘first-to-file’ untuk pengajuan ETF. Penerbit ETF kripto ini berargumen bahwa hal ini akan memastikan pasar keuangan yang kompetitif dan dinamis. Komisi belum merespons surat tersebut.
Baca juga: Prediksi Bitcoin Michael Saylor: “BTC Berpotensi Meroket $1 Juta dalam Waktu Dekat!”
Namun, jika SEC setuju, ini berarti Canary bisa mendapatkan keunggulan atas Grayscale dengan ETF Hedera mereka. Ini menunjukkan dinamika yang menarik dalam persaingan pasar ETF kripto.
Penundaan oleh SEC ini menunjukkan pendekatan yang hati-hati dalam mengatur produk keuangan yang berbasis kripto. Keputusan untuk meminta komentar tambahan menunjukkan bahwa SEC ingin memastikan bahwa semua aspek telah dipertimbangkan sebelum memberikan persetujuan. Ini penting untuk menjaga integritas pasar dan melindungi investor dari potensi risiko.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.