Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Pemerintah Rusia, melalui Kementerian Energi, secara resmi meluncurkan daftar nasional untuk peralatan mining crypto. Langkah ini ditujukan untuk mengidentifikasi penambang cryptocurrency yang menghindari pembayaran pajak dan melakukan pemasangan ilegal, termasuk pencurian listrik dari jaringan nasional. Upaya ini menjadi sinyal kuat bahwa Rusia ingin memperketat pengawasan serta menertibkan industri mining crypto yang selama ini tumbuh pesat namun belum sepenuhnya teratur secara hukum.
Menurut laporan dari media pemerintah RIA Novosti, daftar ini telah dikirim ke wilayah-wilayah yang menunjukkan aktivitas mining crypto paling tinggi. Kolaborasi antara Kementerian Energi, Dinas Pajak Federal, dan Kementerian Pengembangan Digital Rusia menjadi fondasi utama dari kebijakan ini. Diharapkan, regulasi ini akan memudahkan penegakan hukum serta penerapan aturan pajak pada sektor crypto mining.

Pada bulan Juni lalu, pejabat Kementerian Keuangan Rusia, Ivan Chebeskov, mengungkapkan bahwa meski sudah ada undang-undang terkait mining cryptocurrency, baru sekitar 30% penambang yang mendaftar ke Dinas Pajak Federal hingga akhir 2024. Artinya, 70% penambang masih beroperasi di luar kerangka hukum dan belum tersentuh oleh regulasi resmi. Pemerintah pun menegaskan akan terus berupaya untuk membawa seluruh pelaku industri crypto mining ke dalam sistem yang sah dan terdaftar.
Deputi Menteri Energi, Petr Konyushenko, menyatakan daftar nasional ini adalah langkah menuju legalisasi industri sekaligus mengurangi penyalahgunaan listrik secara ilegal. Dengan daftar ini, pemerintah dapat mengidentifikasi secara akurat para pengguna listrik untuk kebutuhan mining, sekaligus menerapkan aturan dan pajak khusus pada sektor ini. Harapannya, langkah ini mampu menekan praktik penambangan ilegal yang merugikan negara.
Baca Juga: Bisakah XRP Melonjak 35.000%? Simak Faktor Pendukungnya!
Sejak November tahun lalu, pemerintah Rusia telah memperkenalkan definisi hukum dan persyaratan pendaftaran bagi bisnis mining crypto. Namun, tidak semua wilayah di Rusia mengizinkan aktivitas mining. Tercatat, ada 10 wilayah yang melarang kegiatan mining crypto dan penambangan individu maupun kelompok hingga 15 Maret 2031. Larangan ini diberlakukan untuk mencegah gangguan suplai listrik di daerah-daerah tersebut.
Pelanggaran atas aturan mining crypto di Rusia dapat berakibat pada sanksi berat. Kementerian Pengembangan Digital bahkan tengah menggodok aturan baru yang menaikkan denda untuk operasi mining crypto ilegal hingga 2 juta rubel atau sekitar Rp324 juta (1 rubel ≈ Rp162,41). Denda ini jauh lebih tinggi dibandingkan sanksi sebelumnya, yang hanya sekitar 200.000 rubel (Rp32,48 juta). Pemerintah juga berupaya meningkatkan pengawasan dengan menutup lokasi mining ilegal yang ditemukan di berbagai wilayah, termasuk operasi yang menyembunyikan perangkat mining di truk dan mencuri listrik dari desa-desa.
Pihak berwenang Rusia telah mengambil tindakan tegas terhadap sejumlah operasi mining crypto ilegal sejak awal tahun 2025. Pada bulan Juni, polisi berhasil menemukan dan menutup ladang mining tersembunyi di garasi di kota Bataysk. Sementara itu, pada pertengahan Juni, pihak berwenang juga menutup operasi mining crypto yang beroperasi secara diam-diam di dalam truk dan mencuri listrik dari sebuah desa di wilayah Pribaikalsky. Operasi semacam ini seringkali merugikan masyarakat dan negara karena menyebabkan pemborosan serta pencurian sumber daya.
Dengan kebijakan baru dan daftar nasional ini, pemerintah Rusia berharap dapat mengatur serta menertibkan industri mining crypto, memastikan aktivitasnya berjalan sesuai hukum, dan mengamankan pendapatan negara dari pajak crypto mining yang sah. Hal ini menandai babak baru bagi regulasi cryptocurrency di Rusia, khususnya di sektor mining yang selama ini masih menjadi perdebatan.
Langkah Rusia dalam meluncurkan daftar nasional untuk rig mining crypto menjadi strategi penting dalam menegakkan aturan dan mencegah praktik mining ilegal. Ke depannya, pengawasan serta penegakan hukum dipastikan akan semakin ketat, sejalan dengan upaya pemerintah untuk melegalkan dan memaksimalkan pendapatan dari industri cryptocurrency.
Baca Juga: Michael Saylor dan Strategi Baru Menuju 600K Bitcoin (BTC), Bisa Ditiru?
Itu dia informasi terkini seputar kripto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia kripto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading kripto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portofolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana Anda dapat membeli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop Anda!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.