Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Pertemuan tertutup Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) yang akan diadakan pada tanggal 10 Juli 2025 mendatang menimbulkan spekulasi besar di kalangan investor dan pengguna Ripple (XRP). Pertemuan ini diharapkan akan membawa angin segar terkait gugatan hukum yang sedang dihadapi oleh Ripple.
Simak informasi lengkapnya berikut ini!
Pada tanggal 10 Juli 2025, SEC akan mengadakan pertemuan tertutup di bawah Sunshine Act. Agenda pertemuan mencakup pembahasan mengenai inisiasi atau penyelesaian tindakan hukum, penanganan prosedur administratif, penyelesaian klaim litigasi, dan masalah lain yang berkaitan dengan penegakan dan pemeriksaan.
Meskipun SEC belum menyebutkan kasus spesifik, banyak yang berspekulasi bahwa gugatan Ripple akan menjadi topik pembahasan. Keputusan untuk menarik banding dalam kasus Ripple bisa menjadi kemenangan besar bagi perusahaan dan berpotensi memicu kenaikan harga Ripple (XRP).
Sebelumnya, pertemuan tertutup SEC pada tanggal 3 Juli juga dikabarkan berkaitan dengan Ripple, namun tidak ada pembaruan resmi yang diberikan setelah pertemuan tersebut.
Baca juga: Prediksi Ethereum (ETH) 2025: Berpotensi Melonjak 160%?
Ahli hukum seperti Marc Fagel menegaskan bahwa pertemuan seperti ini merupakan rutinitas dan tidak selalu terkait dengan kasus Ripple. Meskipun banyak yang berharap kedua belah pihak akan menarik banding mereka, belum ada garis waktu yang jelas kapan hal itu akan terjadi.
Harga Ripple (XRP) seringkali bereaksi terhadap berita hukum, dan pertemuan SEC yang akan datang bisa mempengaruhi langkah selanjutnya dari mata uang kripto ini. CEO Ripple, Brad Garlinghouse, juga dijadwalkan untuk bersaksi di depan Komite Perbankan Senat pada tanggal 9 Juli 2025, di mana ia akan mendorong aturan pasar kripto yang jelas seiring memanasnya debat regulasi di AS.
Tekanan untuk aturan kripto yang jelas semakin meningkat, dan minggu ini bisa menjadi titik balik bagi Ripple (XRP). Dalam perkembangan terbaru, perusahaan induk Truth Social, B.T., telah mengajukan ETF baru kepada SEC yang mencakup Ripple (XRP) bersama dengan Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL), dan Cronos.
Jika disetujui, ini bisa membawa Ripple (XRP) ke sorotan institusional, sebuah pergeseran besar untuk token yang sering dianggap terabaikan dan undervaluasi.
Baca juga: Mengapa Pi Network Terpuruk? Ini Langkah Strategis untuk Menghindari Kehancuran Harga PI!
Keputusan SEC untuk menarik atau melanjutkan banding terhadap Ripple akan memiliki dampak yang signifikan tidak hanya bagi Ripple (XRP) tetapi juga bagi pasar kripto secara keseluruhan. Penarikan banding bisa mengirim sinyal positif kepada investor bahwa masalah hukum Ripple mendekati resolusi, yang mungkin mengurangi ketidakpastian di pasar.
Di sisi lain, jika SEC memutuskan untuk melanjutkan dengan banding, ini bisa memicu reaksi negatif dari pasar. CEO Ripple telah menyatakan niat perusahaan untuk menarik banding silang mereka, yang menunjukkan kemungkinan resolusi yang mendekat.
Namun, tanpa penarikan banding resmi dari SEC, ketidakpastian masih menggantung di atas kepala Ripple dan penggunanya. Para ahli hukum memperkirakan bahwa resolusi masih bisa memakan waktu beberapa minggu atau bahkan lebih lama.
Dengan pertemuan penting yang akan datang dan potensi pengaruh besar pada pasar kripto, semua mata tertuju pada keputusan SEC.
Keputusan ini tidak hanya penting bagi Ripple dan penggunanya tetapi juga bagi seluruh ekosistem kripto yang sedang mencari kejelasan regulasi. Investor dan pengguna Ripple (XRP) di seluruh dunia menantikan hasil dari pertemuan ini dengan harapan besar.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.