Ethereum (ETH) Bersiap Melonjak Lagi: Apakah Sejarah Akan Terulang di September 2025?

Jakarta, Pintu News – Ethereum (ETH) telah membuktikan dirinya sebagai aset yang tidak bisa dianggap remeh. Dalam kenaikan terakhir pada tahun 2020-2021, Ethereum (ETH) melonjak lebih dari 3.900%, dari di bawah $100 hingga hampir $4.900 pada puncaknya. Kini, dengan dasar yang lebih kuat dan adopsi yang lebih luas, Ethereum (ETH) memasuki siklus baru yang mungkin mengulang sejarah.

Permintaan Institusional Mengubah Posisi Pasar Ethereum

Pada tahun 2025, dana yang dikelola oleh ETF berbasis Ethereum (ETH) telah melampaui ETF Bitcoin (BTC), dengan total aset lebih dari $12,1 miliar. iShares Ethereum Trust (ETHA) dari BlackRock sendiri mencatatkan aliran dana masuk sebesar hampir $300 juta hanya pada bulan Agustus, menandakan peningkatan minat besar dari Wall Street terhadap Ethereum (ETH).

Sementara itu, ETF Bitcoin (BTC) mengalami aliran keluar lebih dari $1,1 miliar, menunjukkan pergeseran alokasi modal yang signifikan. Selain ETF, perusahaan publik kini memiliki 3,4% dari total pasokan Ethereum (ETH), dengan lebih dari 3,5 juta ETH yang disimpan dalam kas perusahaan. Perusahaan besar seperti Ferrari dan Deutsche Bank telah mengintegrasikan Ethereum (ETH) dalam sistem pembayaran, platform tokenisasi, dan sistem penyelesaian.

Mengapa Ethereum Bisa Berkinerja Lebih Baik Lagi

Kasus bullish jangka panjang Ethereum (ETH) didasarkan pada tiga pilar utama. Pertama, Ethereum (ETH) kini mendukung 53% dari tokenisasi aset dunia nyata, memperkuat perannya sebagai tulang punggung keuangan terdesentralisasi dan penyelesaian digital.

Kedua, analis dari Standard Chartered dan lembaga lainnya memperkirakan Ethereum (ETH) bisa mencapai $7.500 pada akhir tahun 2025, dengan target jangka panjang yang mungkin mencapai $12.000 hingga $18.000 seiring dengan percepatan adopsi.

Berbeda dengan Bitcoin (BTC) yang tetap sebagai aset penyimpan nilai tanpa hasil, Ethereum (ETH) menawarkan kesempatan menghasilkan pendapatan melalui imbal hasil staking 3–5%, menjadikannya aset kas perusahaan yang produktif.

Potensi Ethereum di Masa Depan

Ethereum (ETH) telah berkembang jauh melebihi peran sebagai “adik” Bitcoin (BTC). Profil hibridanya sebagai aset yang deflasi, menghasilkan yield, dan didorong oleh utilitas, menjadikannya pilihan yang menarik bagi investor institusional dan ritel.

Jika kenaikan 3.900% di siklus terakhir adalah pratinjau, fase berikutnya bisa mengubah cara Ethereum (ETH) dinilai, tidak hanya sebagai cryptocurrency, tetapi sebagai lapisan infrastruktur dalam keuangan global.

Baca Juga: XRP atau Bitcoin? 3 Fakta dari Grafik yang Mengungkap Kebenaran

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

• NewsBTC. ETH Rallied to $3,900 Last Cycle With Institutional Demand Rising, Could History Repeat Itself?. Diakses pada tanggal 26 Agustus 2025