Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Di pasar cryptocurrency yang bergerak cepat, perubahan harga yang tajam sering kali disebabkan oleh pergerakan besar dari “whale crypto” (investor besar). Baru-baru ini, token XPL (XPL) mengalami lonjakan harga lebih dari 200% hanya dalam beberapa menit setelah seorang whale melakukan transaksi besar di platform Hyperliquid.
Kejadian ini menunjukkan betapa pentingnya pemahaman tentang dinamika pasar dan bagaimana tindakan besar oleh satu entitas bisa mempengaruhi pasar. Berikut adalah tiga hal yang dapat dipelajari oleh para trader crypto dari pergerakan yang luar biasa ini.
Sebuah dompet besar yang mendepositkan 16 juta USDC (sekitar Rp261,568,000,000) ke dalam platform Hyperliquid membuka posisi panjang (long position) yang besar pada XPL (Token XPL). Hanya dalam beberapa menit, pergerakan ini menghapus seluruh order book yang ada, menggulung posisi short dan mendorong harga XPL melambung lebih dari 200%, dari harga sekitar $0,58 (Rp9.490) ke puncaknya yang mencapai $1,80 (Rp29.654).
Menurut data dari Lookonchain, whale ini berhasil menutup sebagian posisi mereka hanya dalam waktu kurang dari satu menit, mengamankan keuntungan $16 juta (Rp261,568,000,000) dalam hitungan detik.
Pergerakan besar seperti ini memperlihatkan bagaimana pasar cryptocurrency bisa sangat rentan terhadap volatilitas yang dipicu oleh transaksi besar. Dalam situasi seperti ini, trader retail, yang tidak memiliki daya beli untuk melawan, sering kali menjadi pihak yang dirugikan.
Baca Juga: Trader Tardigrad Prediksi Dogecoin Bersiap Melonjak 3x Lipat Dibandingkan Bitcoin!

Sebagai dampak dari pergerakan besar ini, platform Hyperliquid mengalami keuntungan sekitar $47.000 (Rp768.332.000) dari biaya transaksi yang tinggi. Namun, mereka juga telah mengalami kerugian hampir $12 juta (Rp196.176.000.000) pada insiden sebelumnya yang serupa. Hal ini menunjukkan bagaimana volatilitas pasar yang ekstrem dapat berisiko tinggi, tidak hanya untuk trader biasa tetapi juga untuk penyedia likuiditas yang berusaha mendapatkan keuntungan dari spread harga.
Kasus ini mengingatkan bahwa di pasar dengan likuiditas yang terbatas, penyedia likuiditas dapat menghadapi kerugian besar saat order book “dibersihkan” oleh whale. Meskipun mereka bisa mendapatkan fee dari transaksi besar, risiko kerugian juga sebanding besar, tergantung pada pergerakan harga yang tidak terduga.
Kejadian lonjakan harga XPL yang drastis mengajarkan tiga pelajaran penting untuk para trader crypto, khususnya mereka yang terlibat dalam perdagangan berisiko tinggi. Pertama, penting untuk menghindari penggunaan leverage yang terlalu tinggi ketika likuiditas pasar terbatas. Leverage yang tinggi di pasar yang tidak likuid dapat membuat akun trader cepat terlikuidasi saat harga bergerak tajam dalam waktu singkat.
Kedua, penting untuk memonitor kedalaman order book dan aliran dana on-chain sebelum membuka posisi. Memahami dinamika pasar yang lebih luas dapat membantu trader menghindari situasi di mana mereka menjadi korban aksi whale.
Terakhir, bagi mereka yang berpartisipasi dalam vault likuiditas seperti HLP (Hyperliquid Vault), penting untuk memahami bahwa keuntungan jangka pendek datang dengan risiko yang besar ketika volatilitas pasar meningkat secara mendalam.
Baca Juga: 3 Hal yang Perlu Kamu Ketahui Tentang Partnership Linklogis & XRP Ledger!
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.