Waspada! Ancaman Stablecoin di China dan Penipuan Kripto di Korea

Jakarta, Pintu News – Dalam perkembangan terkini di Asia Pasifik, isu terkait mata uang kripto semakin menarik perhatian. Dari peringatan keras oleh mantan Gubernur Bank Rakyat China terhadap penggunaan stablecoin, hingga lonjakan kasus penipuan kripto di Korea Selatan, berbagai peristiwa ini memberikan gambaran penting tentang tantangan dan risiko yang ada dalam ekosistem kripto.

Peringatan dari Mantan Gubernur PBoC

Zhou Xiaochuan, mantan Gubernur Bank Rakyat China (PBoC), baru-baru ini mengeluarkan peringatan serius terhadap adopsi stablecoin di China. Melalui analisis yang dipublikasikan oleh think tank CF40, Zhou menyoroti beberapa risiko yang dapat mengancam stabilitas keuangan. Kekhawatiran utama yang diungkapkan adalah potensi “over-issuance” mata uang, di mana operator stablecoin tidak memiliki cadangan 100% yang sebenarnya saat menerbitkan stablecoin.

Zhou juga menekankan tentang efek leverage tinggi yang dapat memperluas dampak multiplier dari derivatif moneter selama peredaran stablecoin. Kritiknya tidak hanya tertuju pada kerangka regulasi yang dianggap tidak memadai di Amerika Serikat dan Hong Kong, tetapi juga pada potensi penggunaan berlebihan stablecoin dalam spekulasi aset yang dapat memicu penipuan dan ketidakstabilan finansial.

Baca Juga: 3 Alasan Mengapa Altcoin Diprediksi Analis Dan Tapiero Akan Meledak dan Lampaui Bitcoin (BTC)

Lonjakan Penipuan Kripto di Korea Selatan

Di Korea Selatan, penipuan phishing suara yang menggunakan kripto telah meningkat secara dramatis. Data kepolisian menunjukkan bahwa terjadi 420 kasus penipuan terkait kripto dari Januari hingga Juli 2025, meningkat 6,6 kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Para penipu biasanya menyamar sebagai jaksa atau pejabat keuangan, mengklaim bahwa akun korban telah dikompromikan. Para korban diminta untuk membeli kripto senilai ratusan juta won untuk “verifikasi aset”. Dalam beberapa kasus terbaru, korban kehilangan hingga 190 juta won dalam bentuk transfer Bitcoin (BTC) dan Tether (USDT). Fenomena ini menunjukkan betapa pentingnya kesadaran dan kehati-hatian dalam bertransaksi kripto.

Implikasi untuk Pasar Global

Peringatan dari Zhou dan peningkatan penipuan di Korea Selatan memberikan pelajaran penting tentang risiko yang terkait dengan kripto. Isu ini tidak hanya berdampak pada pasar lokal, tetapi juga memiliki potensi pengaruh yang lebih luas terhadap kepercayaan dan stabilitas pasar kripto global. Investor dan pengguna di seluruh dunia perlu memperhatikan perkembangan ini dan mengambil langkah-langkah pencegahan untuk melindungi aset mereka.

Pentingnya regulasi yang kuat dan transparansi dari operator kripto menjadi semakin jelas dalam mencegah risiko dan melindungi pengguna. Kerjasama internasional dan pertukaran informasi antar negara juga akan menjadi kunci dalam mengatasi tantangan ini.

Kesimpulan

Kasus di China dan Korea Selatan ini menunjukkan bahwa tantangan dan risiko dalam dunia kripto masih sangat nyata. Edukasi, regulasi yang tepat, dan kewaspadaan adalah kunci utama dalam navigasi pasar kripto yang dinamis ini. Para pemangku kepentingan harus bekerja bersama untuk memastikan bahwa perkembangan teknologi ini dapat berjalan dengan aman dan bertanggung jawab.

Baca Juga: 3 Alasan Mengapa Tom Lee Prediksi Ethereum (ETH) Bisa Sentuh Rp196 Juta di Akhir 2025

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga Bitcoin hari ini, harga coin XRP hari ini, Dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

• BeInCrypto. China’s Stablecoin Warnings, Korea’s Crypto Scams, and More. Diakses pada tanggal 29 Agustus 2025