Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Polygon (POL) kembali jadi perbincangan hangat di kalangan investor dan komunitas crypto global. Pasalnya, muncul proposal berani dari seorang investor aktivis yang mendorong penghapusan total inflasi tahunan sebesar 2% pada token POL, serta memulai program buyback dan token burn untuk menstabilkan nilai pasar. Langkah ini menjadi upaya besar untuk mengembalikan kepercayaan dan nilai POL yang telah turun 46% dalam setahun terakhir.
Berdasarkan laporan dari Cryptopolitan proposal ini mendapatkan perhatian luas dari investor, pemimpin proyek, dan pengguna Polygon.
Investor Polygon menilai bahwa inflasi tahunan sebesar 2% menjadi salah satu penyebab tekanan jual konstan pada token POL. Menurut Venturefounder, pengusul proposal, inflasi ini menghasilkan sekitar 200 juta token POL baru setiap tahun, sehingga meningkatkan jumlah penjual dan mengurangi tekanan beli.
Ia menilai sistem token saat ini tidak mencerminkan performa proyek Polygon yang secara teknologi terus berkembang. Meskipun infrastruktur dan ekosistem makin solid, harga token tetap anjlok, menarik perhatian komunitas crypto untuk segera melakukan reformasi.
Baca Juga: 5 Cara Cek Wallet Crypto: Pantau Aset & Aktivitas On-Chain Secara Real-Time

Proposal reformasi mencakup rencana besar: menghapus inflasi secara bertahap (0,5% per kuartal hingga nol), disertai dengan penggunaan 20% pendapatan kuartalan Polygon untuk membeli kembali POL dari pasar dan membakar token tersebut agar jumlah total di sirkulasi berkurang.
Strategi ini mirip dengan metode deflasi yang diterapkan pada altcoin tangguh seperti Binance Coin (BNB), yang telah sukses menaikkan nilai token melalui mekanisme burn. Dengan berkurangnya pasokan, harga POL berpotensi melonjak signifikan jika permintaan stabil atau meningkat.
Meski Polygon terus mengembangkan teknologi seperti AggLayer dan solusi Layer-2 lainnya, komunitas merasa kecewa karena peluncurannya dianggap lambat. Beberapa investor menyebut hal ini sebagai salah satu alasan token POL kurang menarik perhatian pasar.
Dalam diskusi forum, Venturefounder menyatakan bahwa saatnya Polygon “mengejar” performa harga agar sesuai dengan kapabilitas teknologinya. Ia juga mendesak pengembangan dashboard transparan on-chain yang menampilkan jumlah token beredar secara real-time.
Meskipun banyak investor menyambut baik proposal ini, beberapa validator menolak penghapusan inflasi. Pasalnya, mereka menerima insentif dari token baru yang dicetak. Tanpa inflasi, mereka khawatir operasional node jadi tidak menguntungkan.
Sebagai solusi, komunitas mengusulkan agar hadiah validator diambil dari pendapatan atau biaya transaksi, bukan dari pencetakan token baru. CEO Polygon Labs, Marc Boiron, dan co-founder Brendan Farmer, telah mengakui proposal ini dan sedang meninjaunya secara serius.
Dengan tekanan dari kompetitor seperti Arbitrum, Optimism, dan Base yang lagi trending karena transaksi cepat dan murah, Polygon perlu langkah strategis untuk kembali menjadi pemimpin Layer-2. Proposal reformasi ini dinilai berpotensi membawa POL kembali ke daftar crypto teratas berdasarkan market cap.
Menurut analis pasar, jika rencana ini disetujui dan dieksekusi dengan tepat, POL bisa mengurangi tekanan jual dan menarik minat whale untuk kembali mengoleksi token ini. Dalam jangka menengah, hal ini bisa menjadi contoh reformasi bagi proyek lain yang menghadapi masalah inflasi token serupa.
Baca Juga: 5 Meme Coin yang Diprediksi Meledak Setelah Bitcoin Tembus $125.000
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.