
Jakarta, Pintu News – Visa, penyedia kartu debit dan kredit terkemuka, sedang merampungkan rencana untuk mendukung berbagai stablecoin. Berdasarkan laporan, langkah terbaru Visa ini bertujuan untuk memperluas metode penyelesaian pembayaran dan pengiriman uang melalui jaringannya.
Dalam pernyataan publik terbarunya, CEO Visa, Ryan McInerney, menyampaikan bahwa raksasa pembayaran tersebut akan menambahkan dukungan untuk empat stablecoin yang berjalan di empat blockchain yang berbeda.
Baca juga: Western Union Luncurkan Stablecoin di Blockchain Solana, Gebrakan Baru di 2026!
Ia juga menjelaskan bahwa stablecoin-stablecoin tersebut akan mewakili dua mata uang yang dapat diterima oleh Visa dan dikonversi ke dalam 25 mata uang fiat tradisional.
McInerney mengonfirmasi perkembangan terbaru ini dalam panggilan hasil kuartal keempat pada hari Selasa, di mana ia mengungkapkan bahwa “penggunaan kartu Visa yang terhubung dengan stablecoin meningkat empat kali lipat dibandingkan tahun lalu di kuartal keempat.”
Setelah regulator AS menciptakan kepastian regulasi terkait stablecoin — khususnya token yang dipatok ke dolar AS — Visa, bersama institusi keuangan tradisional dan penyedia pembayaran lainnya, melihat potensi yang semakin besar dalam kelas aset digital ini.
Meskipun Visa sebelumnya telah bermitra dengan perusahaan-perusahaan kripto, pada bulan September lalu raksasa pembayaran ini meluncurkan program percontohan untuk menguji penggunaan stablecoin dalam pembayaran lintas negara.
Secara umum, banyak pihak percaya bahwa pendekatan baru Visa ini akan memberikan cara baru bagi individu maupun bisnis untuk mengirim uang ke luar negeri dengan cepat.
Sementara itu, McInerney mengungkapkan bahwa sejak tahun 2020, Visa telah memfasilitasi lebih dari $140 miliar dalam transaksi menggunakan kripto dan stablecoin. Menurutnya, volume tersebut mencakup pembelian aset crypto dan stablecoin hingga $100 miliar yang dilakukan pengguna melalui kredensial Visa.
Ia juga menambahkan bahwa saat ini Visa memiliki lebih dari 130 program penerbitan kartu yang terhubung dengan stablecoin di lebih dari 40 negara di seluruh dunia.
Baca juga: Trump Media Luncurkan Pesaing Polymarket, Bidik Pasar Prediksi $9 Miliar Bersama Platform Crypto
Sementara itu, Visa telah mengumumkan hasil keuangan untuk kuartal keempat fiskal dan sepanjang tahun fiskal 2025 melalui siaran pers pendapatan. Dalam rilis terbarunya, perusahaan menyampaikan bahwa hasil keuangan tersebut akan disampaikan kepada Securities and Exchange Commission (SEC) melalui Formulir 8-K dan akan tersedia di situs web Hubungan Investor mereka.
Para analis crypto menganggap langkah terbaru Visa ini sebagai perkembangan penting di sektor kripto dan merupakan langkah yang menonjol menuju adopsi kripto secara arus utama.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: