Top 3 Prediksi Harga: Bitcoin, Emas, dan Perak Menjelang Akhir Tahun 2025

Di-update
November 8, 2025

Jakarta, Pintu News – Pasar keuangan global mungkin akan mengalami perubahan signifikan dalam waktu dekat. Bitcoin (BTC), emas, dan perak, yang selama ini dianggap sebagai aset pelindung, kini menunjukkan tanda-tanda kemungkinan penurunan.

Menurut analisa dari Coingape, meskipun ada upaya dari para pelaku pasar untuk mendorong kenaikan lebih lanjut, dinamika terkini menunjukkan bahwa aset-aset ini mungkin tidak akan mampu mempertahankan momentumnya.

Bitcoin (BTC): Risiko Koreksi Setelah Gagal Tembus Level $112.000

Bitcoin (BTC) menunjukkan pola konsolidasi di sepanjang tren naik pada Oktober, tetapi gagal menembus level resistance kunci di Rp1,861,071,474 (sekitar $111,999). Tekanan jual dari zona tersebut menahan potensi reli lebih lanjut, sementara Relative Strength Index (RSI) yang berada di level 46 menunjukkan momentum yang mulai melemah.

Selama Simple Moving Average (SMA) 9-hari berada di atas harga, tekanan jual diperkirakan akan berlanjut, dengan trader lebih memilih menjual ketika harga mendekati rata-rata tersebut.

harga bitcoin
Sumber: BeInCrypto

Jika harga menembus garis tren naik, support awal diperkirakan berada di sekitar Rp1,777,613,484 (sekitar $106,234) dan skenario ekstrem bisa membawa BTC turun hingga Rp1,682,220,468 (sekitar $100,718). Sebaliknya, jika tekanan beli meningkat, penembusan di atas Rp1,871,030,574 (sekitar $111,999) dapat membuka jalan menuju Rp1,964,965,952 (sekitar $117,552) atau bahkan Rp2,059,369,784 (sekitar $123,084).

Untuk mengonfirmasi tren bullish baru, BTC perlu menutup candle harian di atas Rp2,066,122,586 (sekitar $123,891). Analis seperti Ted menyebutkan bahwa reli lanjutan mungkin hanya terjadi jika pemerintah AS mengakhiri penutupan (shutdown) yang sedang berlangsung.

Baca juga: Prediksi Harga Zcash (ZEC): Berpotensi Bullish ke $500?

Emas (XAU): Momentum Melemah Setelah Truce AS–China

Harga emas, yang sempat melonjak akibat kekhawatiran atas konflik dagang AS–China, kini menunjukkan tanda-tanda kelelahan. Setelah reli yang kuat, emas mulai berkonsolidasi dan berpotensi menembus level Rp66,480,346 (sekitar $3,971) jika tekanan jual meningkat. Indikator RSI yang turun di bawah 50 menunjukkan berkurangnya kekuatan beli, sementara volume perdagangan mengindikasikan minat investor terhadap aset lindung nilai mulai menurun seiring meredanya ketidakpastian geopolitik.

harga emas
Sumber: BeInCrypto

Namun, para pembeli masih terlihat aktif mempertahankan harga di level saat ini, dengan adanya zona permintaan kuat di sekitar Rp67,699,996 (sekitar $4,046). Jika tekanan beli kembali menguat dan harga berhasil menembus di atas zona konsolidasi ini, peluang untuk reli lanjutan masih terbuka.

Meski demikian, banyak analis memperkirakan bahwa momentum bullish emas kemungkinan hanya bersifat jangka pendek, terutama dengan meningkatnya minat terhadap aset berisiko setelah kesepakatan perdagangan antara AS dan Tiongkok tercapai.

Baca juga: Bitcoin (BTC) Gagal Merespons Kesepakatan AS-Tiongkok, Apa Langkah Selanjutnya?

Perak (XAG): Sinyal Jual dari RSI dan Potensi Koreksi ke Level $45

Pergerakan harga perak mengikuti pola serupa dengan emas, dengan indikator RSI menunjukkan potensi bearish crossover yang sering kali menjadi sinyal jual di pasar. Setiap kali crossover seperti ini terjadi, harga perak cenderung mengalami penurunan, mencerminkan pergeseran sentimen investor dari aset aman ke instrumen berisiko.

Berdasarkan analisis Fibonacci, target penurunan terdekat berada di Rp792,066 (sekitar $47.41) dan dapat melanjutkan pelemahan hingga Rp759,912 (sekitar $45.51), atau sekitar 7% di bawah level saat ini.

harga perak
Sumber: BeInCrypto

Meski begitu, terdapat dukungan kuat di area 50-day SMA dan 200-day SMA masing-masing di sekitar Rp803,183 (sekitar $48.16) dan Rp796,965 (sekitar $47.73). Jika tekanan beli meningkat dari level tersebut, harga perak dapat memantul kembali menuju Rp835,467 (sekitar $49.9) atau bahkan Rp855,854 (sekitar $51.01). Rebound ini hanya akan terkonfirmasi jika harga berhasil mengubah level 61.8% Fibonacci retracement menjadi support baru yang stabil.

Kesimpulan

Konsolidasi harga yang terjadi pada Bitcoin (BTC), emas (XAU), dan perak (XAG) menandakan bahwa pasar tengah menyesuaikan diri pasca truce AS–China yang meredakan ketidakpastian global. Dengan RSI yang melemah dan pola teknikal yang mengindikasikan tekanan jual, investor perlu berhati-hati terhadap potensi koreksi lebih lanjut. Namun, jika terjadi rebound di level support kunci, baik aset crypto maupun komoditas dapat kembali menunjukkan penguatan moderat dalam jangka menengah.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari iniharga coin xrp hari inidogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.

pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8