Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Altcoin teratas mulai menarik perhatian seiring para “crypto whale” (pemilik aset crypto dalam jumlah besar) mencari peluang beli menjelang Black Friday. Biasanya, para whale ini membeli saat harga mengalami penurunan signifikan, dan saat ini banyak token diperdagangkan jauh di bawah harga tertingginya sebelumnya.
Dalam artikel ini, dibahas tiga jenis altcoin yang berbeda: sebuah meme coin yang sudah dikenal luas, token DeFi yang terkait dengan aktivitas peminjaman, dan proyek populer yang tetap aktif sepanjang siklus pasar ini.
Ketiga altcoin tersebut saat ini diperdagangkan dengan harga diskon dan mulai menunjukkan tanda-tanda awal bahwa pemegang besar perlahan-lahan kembali masuk ke pasar.
Shiba Inu (SHIB) merupakan salah satu altcoin populer yang saat ini masih diperdagangkan dengan harga diskon. Selama setahun terakhir, harganya turun sekitar 65% dan hampir 90% di bawah harga tertinggi sepanjang masa (all-time high). Penurunan tajam inilah yang membuat para whale mulai kembali membeli SHIB.
Baca juga: Kolaborasi Besar Shiba Inu dengan TokenPlay AI: Era Baru Mini-App Dimulai!
Dalam 30 hari terakhir, kepemilikan SHIB oleh para whale meningkat sebesar 4,67%, dan kini mereka menguasai total 86,89 miliar SHIB. Hal ini menunjukkan bahwa mereka menganggap harga saat ini masih murah dibandingkan tahun lalu.

Sejak 21 November, harga SHIB juga naik sekitar 18%. Kenaikan ini terjadi setelah indikator bull–bear power berubah menjadi hijau.
Bull–bear power adalah alat analisis sederhana yang menunjukkan apakah kekuatan pasar lebih dominan di tangan pembeli atau penjual. Bar berwarna hijau menandakan pembeli lebih kuat, sedangkan bar merah berarti penjual mendominasi.
Terakhir kali indikator ini berubah hijau pada awal November, harga SHIB sempat naik meski sebentar. Sekarang indikator ini kembali berubah hijau. Untuk menunjukkan pemulihan yang lebih kuat, SHIB perlu ditutup di atas level $0.0000088. Jika harga juga berhasil menembus $0.0000102, tren kenaikan bisa berlanjut.

Namun, jika SHIB turun di bawah $0.0000075, potensi pemulihan bisa gagal. Oleh karena itu, token ini perlu tetap bertahan di atas level support dan membangun momentum secara perlahan untuk mendukung pergerakan naik yang lebih kuat.
Morpho adalah token DeFi yang digunakan dalam aktivitas peminjaman dan pemberian pinjaman. Token DeFi cukup kuat dalam siklus pasar kali ini karena banyak pengguna mencari imbal hasil lebih tinggi dan biaya transaksi yang lebih rendah. Meski begitu, harga Morpho masih turun 63% dari level tertingginya pada Januari lalu.

Penurunan ini memicu aktivitas pembelian oleh para whale. Dalam 30 hari terakhir, 100 pemegang terbesar meningkatkan kepemilikan mereka sebesar 3,18%, hingga mencapai total 966,36 juta MORPHO. Dompet milik tokoh publik juga tercatat menambah kepemilikan mereka lebih dari 1.000%.
Saat ini, Morpho diperdagangkan di kisaran $1,50. Indikator RSI berada di sekitar angka 34, yang menunjukkan bahwa token ini dalam kondisi oversold (terjual berlebihan). RSI yang rendah seperti ini sering menandakan adanya potensi pantulan harga ke atas.
Untuk memulai pemulihan yang signifikan, Morpho perlu menembus level $1,98 — atau sekitar 31% lebih tinggi dari harga saat ini. Jika level tersebut berhasil dilewati, target berikutnya adalah $2,49 sebagai titik resistensi kuat berikutnya.

Namun, jika Morpho jatuh di bawah $1,42, harga bisa terus turun hingga ke $1,09, yang akan memperdalam kondisi diskonnya. Dengan demikian, Morpho memiliki potensi untuk pulih, namun pembeli perlu mendorong harga melewati level resistensi penting terlebih dahulu.
Baca juga: Prediksi Harga SUI: Berpeluang Tembus $5,36 Setelah Pantulan Kuat
Ethena (ENA) mengalami pergerakan harga yang cukup tajam sepanjang tahun ini. Saat ini, harganya masih turun sekitar 51,6% dalam satu tahun dan hampir 81% di bawah harga tertingginya pada April 2024. Diskon besar inilah yang mulai menarik minat para whale untuk kembali masuk.
Data on-chain menunjukkan dua gelombang pembelian besar oleh whale. Satu dompet besar membeli sekitar 14,56 juta ENA dari beberapa bursa utama seperti Binance dan Wintermute. Sementara whale lain menambahkan sekitar 25 juta ENA, dan kini memegang total sekitar 285,15 juta ENA — senilai lebih dari $76 juta berdasarkan harga terbaru.
Pembelian yang dilakukan secara perlahan dan konsisten ini menunjukkan bahwa para pemain besar mulai membangun posisi saat harga masih rendah. Beberapa analis kini memperkirakan adanya potensi pantulan harga.
Beberapa analis publik juga menyebutkan kemungkinan pergerakan ke level $0,80 jika pasar kembali tenang. Indikator bull–bear power juga menunjukkan sinyal hijau.
Bull–bear power adalah alat analisis sederhana yang mengukur kekuatan beli dibanding kekuatan jual. Ketika indikator ini tetap hijau selama beberapa hari, itu sering kali menandakan bahwa pembeli mulai mengambil alih kendali pasar dari penjual.
Per 26 November, harga ENA berada di kisaran $0,289. Untuk memperkuat sinyal pemulihan, harga harus ditutup di atas $0,294. Jika level ini ditembus dengan volume yang cukup, target selanjutnya adalah $0,33 — yang merupakan garis resistensi kuat di grafik.

Namun jika ENA justru turun di bawah $0,218, maka skenario rebound akan melemah dan harga bisa kembali turun lebih dalam.
Untuk saat ini, situasinya cukup jelas: Whale mulai masuk kembali saat harga diskon, dan indikator awal mulai menunjukkan kekuatan beli. Namun Ethena masih perlu menembus level $0,294 dan $0,33 untuk membuktikan bahwa ini bukan sekadar pantulan kecil. Altcoin ini pun menjadi salah satu yang paling diperhatikan menjelang periode Black Friday.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.