CFTC AS Mulai Uji Coba Kolateral Derivatif Berbasis Token, Seperti Apa Proyeknya?

Di-update
December 10, 2025

Jakarta, Pintu News – Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas Amerika Serikat (CFTC) baru-baru ini mengumumkan peluncuran program uji coba untuk penggunaan aset token sebagai kolateral dalam pasar derivatif.

Program ini memungkinkan pedagang komisi berjangka yang terdaftar untuk menerima Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), USDC, dan aset nyata yang ditokenisasi sebagai jaminan. Inisiatif ini diharapkan membawa inovasi sekaligus mempertahankan proteksi pasar yang telah lama berdiri.

Kerangka Kerja Terkontrol untuk Kolateral Digital

Caroline Pham, Ketua Pelaksana CFTC, menggambarkan program ini sebagai cara terstruktur untuk mengintegrasikan aktivitas kripto ke dalam sistem keuangan AS, yang sebelumnya banyak beroperasi di bursa luar negeri. Program ini dirancang untuk menguji ketahanan operasional, penanganan kolateral, dan dampak pasar dalam lingkungan yang terkontrol.

Perusahaan yang berpartisipasi diwajibkan untuk menyediakan laporan mingguan yang menunjukkan aset yang dipegang dalam akun pelanggan dan mengungkapkan setiap masalah operasional.

CFTC juga telah memperbarui panduan yang menegaskan bahwa aturannya bersifat netral teknologi, yang berarti aset seperti Treasury yang ditokenisasi dan dana pasar uang dapat memenuhi standar kolateral yang ada, asalkan kontrol penjagaan dan penilaian cukup kuat.

Baca juga: HashKey Luncurkan IPO di Hong Kong dengan Target Dana $215 Juta

Penghapusan Pembatasan dan Dampaknya

cftc pig butchering
Sumber: Reuters

Bersamaan dengan pengumuman ini, CFTC menarik kembali Penasihat Staf 20-34, yang menurut regulator tidak lagi mencerminkan kondisi pasar saat ini setelah diberlakukannya Undang-Undang GENIUS dan kemajuan dalam tokenisasi. Penghapusan penasihat ini mengangkat pembatasan sebelumnya yang membatasi kemampuan perusahaan untuk menyimpan aset digital sebagai kolateral.

Langkah ini memperluas kemungkinan bagi aset token, dari stablecoin hingga Treasury yang ditokenisasi, untuk beroperasi di pasar derivatif terbesar dunia dengan aturan yang jelas. Ini menandai pergeseran CFTC menuju struktur pasar di mana kolateral yang ditokenisasi dan penyelesaian 24/7 dapat eksis dalam kerangka kerja regulasi yang sama yang mengatur futures tradisional.

Baca juga: 3 Koin Ini Curi Perhatian Investor di Minggu Ke-2 Desember 2025, Kenapa?

Reaksi Industri dan Pertemuan Mendatang

Pemimpin industri menyambut baik perubahan ini. Paul Grewal, kepala hukum Coinbase, menyatakan bahwa aset yang ditokenisasi menawarkan penyelesaian yang lebih cepat dan aman. Circle menyebut langkah ini sebagai langkah penting bagi stablecoin di pasar yang diatur. Kris Marszalek, CEO Crypto.com, mengatakan program ini memberikan kejelasan bagi perusahaan AS yang sudah dinikmati oleh wilayah lain.

Pengumuman ini juga bertepatan dengan pertemuan antara bank-bank besar dan senator AS pada 11 Desember untuk membahas legislasi kripto, di mana kolateral yang ditokenisasi diharapkan menjadi topik utama. Dalam perkembangan terpisah, SEC telah menutup penyelidikan multi-tahun terhadap penerbit RWA yang ditokenisasi, Ondo Finance, mengurangi ketidakpastian regulasi untuk sektor ini.

Kesimpulan

Inisiatif baru CFTC ini tidak hanya membuka peluang baru dalam penggunaan aset digital sebagai kolateral tetapi juga menandai langkah penting dalam integrasi teknologi blockchain ke dalam sistem keuangan mainstream. Dengan kerangka kerja yang jelas dan pengawasan yang ketat, pasar derivatif AS siap untuk inovasi selanjutnya.

FAQ

Apa itu CFTC?

CFTC (Commodity Futures Trading Commission) adalah agensi pemerintah AS yang mengatur pasar derivatif.

Aset apa saja yang diterima sebagai kolateral dalam program CFTC baru?

Program tersebut menerima Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), USDC, dan aset nyata yang ditokenisasi sebagai kolateral.

Apa tujuan utama dari program uji coba CFTC ini?

Tujuan utamanya adalah untuk mengintegrasikan aktivitas kripto ke dalam sistem keuangan AS dan menguji ketahanan operasional serta dampak pasar dari penggunaan aset token sebagai kolateral.

Mengapa CFTC menarik kembali Penasihat Staf 20-34?

CFTC menarik kembali Penasihat Staf 20-34 karena tidak lagi mencerminkan kondisi pasar saat ini, terutama setelah diberlakukannya Undang-Undang GENIUS dan kemajuan dalam tokenisasi.

Bagaimana reaksi industri terhadap pengumuman ini?

Pemimpin industri menyambut baik pengumuman ini, dengan beberapa menyatakan bahwa ini menawarkan penyelesaian yang lebih cepat dan aman serta memberikan kejelasan regulasi yang lebih baik.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari iniharga coin xrp hari inidogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.

pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8