Apa itu Quant Trading? Cara Kerja, Manfaat dan Risikonya

Di-update
December 17, 2025

Jakarta, Pintu News – Quantitative Trading atau sering disingkat Quant Trading, telah menjadi salah satu metode trading paling canggih di pasar keuangan modern. Menggabungkan ilmu matematika, statistik, dan pemrograman komputer, pendekatan ini digunakan oleh hedge fund, bank investasi, dan juga trader ritel yang ingin mengotomatisasi keputusan trading mereka dengan strategi berbasis data.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai pengertian Quant Trading, cara kerjanya, manfaat serta risikonya, hingga tools penting bagi trader Quant Trading.

Apa Itu Quant Trading?

Quantitative Trading adalah metode perdagangan di pasar keuangan yang menggunakan model matematika dan algoritma statistik untuk mengidentifikasi peluang trading. Alih-alih bergantung pada intuisi atau analisis teknikal manual, quant trader menggunakan data historis dan kode program untuk mengambil keputusan jual beli.

Baca juga: Apa itu Tranche? Cara Kerja dan Contohnya dalam Dunia DeFi

Pelaku utama dalam dunia Quant Trading disebut Quants, yaitu profesional yang menggabungkan keahlian di bidang keuangan, matematika, dan ilmu komputer. Mereka merancang sistem trading otomatis yang mampu mengeksekusi ribuan order dalam waktu sangat singkat berdasarkan parameter yang telah diprogram.

Cara Kerja Quant Trading

trading modal 100 ribu
generated by ai

Quant Trading beroperasi dengan mengumpulkan data historis pasar seperti harga saham, volume, volatilitas, dan indikator lainnya. Data ini kemudian dianalisis menggunakan model statistik untuk menemukan pola atau sinyal yang dapat diprediksi. Setelah itu, algoritma dibuat berdasarkan temuan tersebut dan diimplementasikan ke dalam sistem trading otomatis.

Setiap algoritma memiliki strategi tersendiri—misalnya strategi mean reversion (harga kembali ke rata-rata), momentum (mengikuti tren), arbitrase, atau market-making. Sistem ini kemudian diuji dalam simulasi (backtesting) sebelum diterapkan pada pasar nyata untuk mengurangi risiko kerugian.

Keuntungan dan Risiko Quant Trading

Keuntungan

Pengambilan Keputusan Berdasarkan Data

Model kuantitatif menghilangkan bias emosional dalam proses trading, sehingga keputusan yang diambil bersifat objektif, konsisten, dan dapat diulang. Pendekatan ini membantu trader menghindari jebakan psikologis umum seperti rasa takut dan keserakahan.

Skalabilitas

Strategi kuantitatif mudah diperluas dan dapat diterapkan pada portofolio besar tanpa meningkatkan tingkat kompleksitas. Algoritma mampu memproses data dalam jumlah besar dan melakukan eksekusi di berbagai pasar secara bersamaan.

Efisiensi dan Kecepatan

Sistem trading otomatis mampu mengeksekusi order dengan sangat cepat dan akurat, memungkinkan trader menangkap peluang pasar secara real-time. Dalam konteks high-frequency trading (HFT), algoritma bahkan dapat mengeksekusi ribuan transaksi per detik untuk mengambil keuntungan dari perbedaan harga yang sangat kecil.

Baca juga: Saham Tesla Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa 2 Hari Berturut-Turut, Efek Elon Musk?

Risiko

Ketergantungan pada Data

Keberhasilan strategi kuantitatif sangat bergantung pada kualitas dan akurasi data yang digunakan. Data yang buruk dapat menghasilkan analisis yang keliru, sehingga memicu keputusan trading yang merugikan. Oleh karena itu, praktik pengumpulan dan pengelolaan data yang andal sangat penting.

Kompleksitas dan Biaya Tinggi

Membangun dan memelihara model kuantitatif membutuhkan sumber daya yang besar, baik dalam bentuk keahlian teknis maupun kekuatan komputasi. Pengembangan sistem trading kuantitatif yang sukses memerlukan investasi signifikan dalam infrastruktur dan SDM yang kompeten.

Risiko Model (Model Risk)

Model yang terlalu disesuaikan dengan data historis (overfitting) mungkin tampil baik dalam pengujian, tetapi gagal saat diterapkan di pasar nyata yang terus berubah. Kemudahan melakukan backtesting kadang justru mendorong pengoptimalan berlebihan, menghasilkan strategi yang tampak sempurna di atas kertas, namun tidak efektif di praktik nyata.

Oleh karena itu, model harus terus dimonitor dan disesuaikan agar tetap relevan dan menguntungkan. Tujuan utama adalah menciptakan sistem yang menghasilkan profit, bukan yang sempurna secara teori.

Tools Penting bagi Trader Quant Trading

DeFi Quant Researcher/Trader
Sumber: Golabs Tech

Trader kuantitatif (quants) menjalankan algoritma mereka sendiri pada data pasar secara real-time yang mencakup harga dan kuotasi. Oleh karena itu, mereka harus memahami sistem yang menyediakan data dan konten tersebut. Berikut adalah beberapa alat yang umumnya digunakan oleh trader kuantitatif:

  • Sistem Akses Data Pasar: Seperti terminal data Bloomberg, yang menyediakan berbagai alat analisis teknikal dan kuantitatif yang mendukung strategi trading mereka, misalnya Bollinger Bands, grafik harga, dan indikator lainnya.
  • Komputer dengan Dukungan Bahasa Pemrograman: Trader kuantitatif biasanya menggunakan bahasa pemrograman seperti Perl, C++, Java, dan Python untuk mengembangkan serta menjalankan strategi algoritmik mereka.
  • Ketersediaan Data Historis dan/atau Real-Time: Digunakan untuk melakukan backtesting terhadap strategi yang telah dikembangkan sebelum diterapkan ke pasar nyata.
  • Akses Otomatis ke Akun Broker atau Trading: Umumnya melalui Direct Market Access (DMA), yang memungkinkan sistem mereka terhubung langsung ke pasar untuk melakukan eksekusi perdagangan secara otomatis dan efisien.

Secara keseluruhan, Quantitative Trading menawarkan pendekatan yang sangat sistematis dalam dunia keuangan. Dengan mengandalkan data dan teknologi, trader dapat mengoptimalkan keputusan mereka dan mengurangi pengaruh emosi. Namun, seperti strategi lainnya, Quant Trading tetap memiliki risiko yang perlu dikelola dengan baik.

FAQ

Apa itu Quant Trading dan siapa yang bisa menggunakannya?

Quant Trading adalah metode trading berbasis data dan algoritma matematika. Siapa pun bisa menggunakannya, asalkan memiliki pemahaman dasar tentang coding, statistik, dan pasar keuangan.

Apa saja risiko terbesar dalam Quant Trading?

Risiko terbesar termasuk kegagalan model, overfitting terhadap data historis, dan kesalahan teknis dalam implementasi algoritma.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari iniharga coin xrp hari inidogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.

pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8