Dilansir dari FinBold (9/3/23), selang beberapa minggu setelah Visa mengumumkan kemitraan strategis jangka panjang dengan platform pembayaran mata uang crypto, Wirex, untuk meluncurkan kartu debit dan kartu prabayar berkemampuan crypto, kini giliran Gate Group, perusahaan yang berada di balik bursa mata uang crypto Gate.io dan GateToken (GT), juga mengumumkan rencana serupa bersama Visa.
Menurut siaran pers yang dipublikasikan pada 9 Maret 2023, Gate Global UAB, sebuah perusahaan crypto, melalui cabangnya yang berbasis di Lithuania, berencana untuk meluncurkan kartu debit Gate Visa, yang memungkinkan penggunanya untuk mengkonversi dan membelanjakan crypto mereka dengan lancar di dunia nyata.
Menurut pernyataan dari Gate, daftar tunggu dan prosedur pendaftaran saat ini baru terbuka untuk pengguna di Wilayah Ekonomi Eropa. Lebih lanjut, kartu debit Gate Visa akan diluncurkan melalui perusahaan yang berbasis di Lithuania, Gate Global UAB.
Melalui langkah ini, nantinya para pengguna akan memiliki cara yang lebih mudah untuk membelanjakan mata uang crypto mereka di salah satu dari 80 juta lokasi merchant yang menerima Visa di seluruh dunia, menurut laporan Watcher Guru (9/3/23).
Tidak terbatas, transaksi tersebut dapat dilakukan secara langsung dan online.Selanjutnya, kartu hasil kerja sama ini akan memberi pengguna kontrol penuh atas belanja mereka, dengan fitur-fitur yang mudah dipakai, dan sudah tersedia di aplikasi Gate Card yang terhubung.
Lin Han, pendiri dan CEO Gate Group menyoroti āsolusi inovatifā yang akan segera hadir di pasar Eropa ini. Han menyatakan,
āDengan kartu Gate Visa, pengguna kami dapat melakukan pembayaran crypto tanpa hambatan ke merchant di seluruh dunia. Kartu ini menjembatani crypto dengan kehidupan sehari-hari dan membawa inklusi keuangan yang lebih besar kepada pengguna.ā
Baca juga: Melangkah Maju, Visa Mulai Uji Mengkonversi Aset Crypto ke Mata Uang Fiat
Mengutip dari Watcher Guru, beberapa hari belakangan, rumor tentang Visa yang membatasi upaya crypto-nya muncul ke permukaan. Namun, Cuy Sheffield, selaku kepala crypto di raksasa pembayaran tersebut menepis rumor tersebut.
Terlepas dari rumor yang beredar, langkah terbaru perusahaan ini merupakan bukti bahwa Visa konsisten terhadap pengadopsian crypto. Terkait kolaborasi baru ini, Sheffield menguraikan kolaborasinya dengan Gate Group dengan mengatakan,
āVisa ingin menjadi jembatan antara ekosistem crypto dan jaringan global pedagang, serta lembaga keuangan kami. Dengan program seperti kartu debit Gate Visa, pemegang kartu debit Gate Group dapat dengan mudah mengonversi dan menggunakan aset digital mereka untuk membayar barang dan jasa, di mana pun Visa diterima.ā
Awal pekan ini, Watcher Guru melaporkan bahwa Crypto.com telah menambahkan dukungan Apple Pay untuk kartu Visa di Brasil. Tidak hanya itu, hingga saat ini, Visa telah tercatat terus berkomitmen dan fokus pada teknologi dan adopsi crypto.
Pada akhir Januari 2023 lalu, sebelum mengundurkan diri, CEOĀ Visa Al Kelly, meyakini bahwa solusi pembayaran yang didukung oleh blockchain dapat diintegrasikan ke dalam layanan dan penawaran untuk mendukung pembayaran generasi berikutnya.
Berangkat dari keyakinan tersebut, tim riset Visa diketahui telah mulai mengerjakan proyek interoperabilitas blockchain pada September 2021 yang dinamai inisiatifĀ Universal Payment Channel (UPC). Mau tau kelanjutannya? Simak selengkapnya di CEO VISA Ungkap Pendapat Mengejutkan Soal CBDC dan Stablecoin.
Referensi: