Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Coinbase, salah satu platform pertukaran crypto terbesar di dunia, baru-baru ini dinobatkan sebagai merek yang paling banyak menjadi target penipuan crypto. Hal ini terungkap dari hasil survei terbaru yang menunjukkan bahwa Coinbase menghadapi ancaman penipuan yang lebih besar dibandingkan dengan platform crypto lainnya. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Survei menunjukkan bahwa Coinbase menerima jumlah serangan phishing yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan platform lain. Dengan lebih dari 20.000 upaya penipuan yang terdeteksi, Coinbase harus meningkatkan keamanan mereka untuk melindungi penggunanya.
Phishing adalah metode penipuan di mana penipu mencoba mendapatkan informasi sensitif seperti kata sandi dan nomor kartu kredit dengan menyamar sebagai entitas yang terpercaya. Dalam kasus Coinbase, para penipu sering kali mengirimkan email atau pesan palsu yang tampak seperti berasal dari Coinbase, yang kemudian mengarahkan korban ke situs web palsu.
Salah satu faktor yang membuat Coinbase menjadi target utama adalah popularitasnya. Sebagai salah satu bursa cryptoterbesar, Coinbase menarik perhatian tidak hanya dari pengguna, tetapi juga dari penipu yang melihat peluang besar untuk mencuri aset digital.
Baca Juga: Tether Hentikan Penerbitan USDT di Algorand dan EOS, Standar Terlalu Tinggi?

Ada beberapa alasan mengapa Coinbase menjadi target utama penipuan crypto. Pertama, popularitas dan reputasi Coinbase sebagai salah satu platform crypto terbesar di dunia membuatnya menjadi sasaran empuk bagi penipu yang mencari keuntungan besar.
Kedua, basis pengguna yang besar dan beragam di Coinbase, dengan jutaan pengguna aktif setiap harinya, memberikan peluang lebih besar bagi penipu untuk berhasil dalam serangan mereka. Pengguna baru yang kurang berpengalaman dalam dunia crypto sering kali menjadi korban yang paling rentan.
Ketiga, transaksi besar yang terjadi setiap hari di Coinbase menarik perhatian penipu yang ingin mencuri aset digital dalam jumlah besar. Hal ini menambah risiko bagi pengguna yang tidak waspada terhadap potensi ancaman.
Baca Juga: 3 Memecoin di Ethereum Dengan Potensi Kenaikan 10x!
Meskipun menghadapi banyak ancaman, Coinbase terus berusaha untuk meningkatkan keamanan platform mereka. Coinbase telah mengimplementasikan berbagai langkah keamanan, termasuk otentikasi dua faktor (2FA) dan deteksi aktivitas mencurigakan.
Selain itu, Coinbase juga bekerja sama dengan penegak hukum untuk melacak dan menangkap para penipu. Mereka juga mengedukasi pengguna tentang cara mengenali dan menghindari upaya penipuan, serta menyediakan sumber daya yang membantu pengguna melaporkan serangan phishing.
Coinbase juga telah meningkatkan teknologi keamanan mereka, termasuk penggunaan kecerdasan buatan untuk mendeteksi dan mencegah serangan sebelum terjadi. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan perlindungan lebih bagi pengguna.
Kesimpulan
Dengan meningkatnya jumlah penipuan crypto, penting bagi para pengguna untuk tetap waspada dan mengambil langkah-langkah keamanan yang diperlukan. Coinbase, sebagai platform crypto terkemuka, terus berupaya melindungi penggunanya dari ancaman ini. Namun, pengguna juga harus berperan aktif dalam menjaga keamanan akun mereka.
Pengguna diharapkan untuk selalu memeriksa keaslian komunikasi yang mereka terima dari Coinbase dan tidak pernah membagikan informasi pribadi atau keuangan mereka melalui email atau pesan yang tidak diverifikasi.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.