Arthur Hayes: Bitcoin Lebih Unggul dari Emas sebagai Aset Safe-Haven!

Jakarta, Pintu News – Dalam analisis terbaru yang menarik perdebatan di komunitas cryptocurrency, Arthur Hayes, salah satu pendiri BitMEX, menyoroti keunggulan teknologi Bitcoin dibandingkan emas sebagai aset safe-haven, atau aset yang aman dan stabil selama periode ketidakpastian atau volatilitas pasar.

Hayes menjelaskan siklus ekonomi historis dan dampaknya terhadap Bitcoin, menekankan bahwa dalam lingkungan ekonomi saat ini, Bitcoin menawarkan keunggulan yang signifikan dibandingkan emas.

Keunggulan Teknologi Bitcoin

Hayes membedakan antara siklus inflasi lokal dan siklus global yang lebih luas dalam konteks ekonomi saat ini. Dia mencatat bahwa lingkungan ekonomi saat ini adalah siklus lokal, ditandai dengan pergeseran geopolitik yang signifikan dan penyesuaian kebijakan moneter.

Baca juga: Bitcoin Bakal Bullish Lagi? 4 Alasan yang Menguatkannya!

Dalam siklus ini, Hayes mengamati peralihan dari tatanan dunia yang didominasi oleh AS ke sistem multipolar dengan pemimpin baru seperti China, Brasil, dan Rusia.

Menurut Hayes, selama periode seperti ini, Bitcoin lebih unggul dibandingkan aset tradisional. Ledger Bitcoin dipelihara melalui blockchain kriptografi, memungkinkan transaksi cepat. Sebaliknya, ledger emas dipelihara oleh alam, dan transfer fisiknya relatif lambat.

Lebi lanjut, Hayes menyatakan bahwa perbedaan fundamental ini menempatkan Bitcoin sebagai aset safe-haven yang lebih menarik daripada emas dalam siklus lokal.

Penurunan Harga Bitcoin dan Potensi Jangka Panjang

Meskipun harga Bitcoin telah mengalami penurunan signifikan baru-baru ini, Hayes tetap yakin bahwa potensi jangka panjang BTC tetap kuat, terutama di tengah kebijakan fiskal dan moneter yang longgar.

Hayes menambahkan bahwa kebijakan fiskal dan moneter yang longgar akan terus menurunkan nilai mata uang fiat.

“Saya percaya bahwa kondisi fiskal dan moneter akan terus longgar, dan oleh karena itu, hodl’ing crypto adalah cara terbaik untuk melestarikan kekayaan,” tambahnya.

Hayes juga menekankan bahwa Bitcoin, yang digambarkannya sebagai “uang dan hanya uang”, memiliki potensi besar dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi saat ini. Dia juga mendukung inovasi di Ethereum dan menggambarkan Ethereum sebagai komoditas yang mendukung jaringan Ethereum.

Baca juga: Arus Masuk ETF Bitcoin Spot AS Sentuh $129 juta pada Awal Juli, Gimana Nasib BTC?

Perspektif Pasar dan Pergeseran Geopolitik

Selajutnya, Hayes juga membahas tren pasar baru-baru ini dan pergeseran geopolitik yang lebih luas.

Dia menyajikan grafik yang membandingkan Nasdaq 100 dan Bitcoin, mencatat bahwa sementara kedua aset tersebut secara historis bergerak seiring, Bitcoin baru-baru ini terhenti setelah mencapai rekor tertinggi baru awal tahun ini.

Hayes menyoroti beberapa narasi yang berlaku dalam komunitas keuangan, termasuk transisi dari tatanan dunia yang didominasi oleh AS ke sistem multipolar, kebutuhan akan represi keuangan dan peningkatan pencetakan uang oleh bank sentral, serta potensi pecahnya Perang Dunia III dan konsekuensi inflasinya.

Secara keseluruhan, Arthur Hayes menyimpulkan bahwa kita berada pada titik kritis dalam sejarah ekonomi, bergerak dari satu tatanan global geopolitik dan moneter ke yang lain.

Dia percaya bahwa Bitcoin memiliki keunggulan signifikan dibandingkan emas dan mata uang fiat digital dalam konteks ekonomi saat ini, berkat ledger kriptografi yang memungkinkan transaksi cepat dan keunggulan teknologi lainnya.

Dengan Bitcoin yang terus menunjukkan performa yang kuat sejak awal munculnya pada tahun 2009, Hayes menekankan bahwa Bitcoin telah mengungguli aset tradisional hingga sulit membedakan perbedaan dalam pengembalian antara emas dan saham pada grafik standar.

Hal ini menunjukkan bahwa Bitcoin telah “mencuri sebagian keunggulan emas” selama dekade terakhir, menjadikannya pemain yang tangguh di ranah aset safe-haven.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• CoinGape. BitMEX’s Arthur Hayes Highlights Bitcoin’s Edge To Gold, What’s The Catch?. Diakses tanggal 3 Juli 2024.
• CoinSpeaker. Arthur Hayes: Bitcoin Outshines Gold as Safe-Haven Asset. Diakses tanggal 3 Juli 2024.