Analisis Pasar 16-22 Mei: BTC Ditutup Merah 8 Minggu Berturut-turut & Ethereum ‘Merge’ Siap di Agustus 2022
Update 23 May 2022 • Waktu Baca 5 Menit
Reading Time: 5minutes
Pergerakan Harga BTC 16-22 Mei 2022
Selama seminggu terakhir, Bitcoin (BTC) bergerak di kisaran harga 28.500 hingga 31.500 dolar AS. Seperti pada minggu lalu, level support di kisaran 30.000 dolar AS masih tetap bertahan. Apabila BTC menembus level support ini, terdapat kemungkinan untuk BTC langsung turun ke level 24.000 dolar AS. Dengan sentimen makro saat ini, sulit untuk mengatakan apakah BTC telah mencapai titik terendah.
Pada grafik 4 jam di bawah ini, dapat dilihat terbentuknya pola segitiga simetris. Meskipun hal ini cenderung menjadi pola kelanjutan tren bearish, namun kemungkinan kelanjutan tren penurunan ini hanya akan terjadi dalam jangka pendek. Jika harga berhasil menembus ke atas dan mengetes ulang garis tren, BTC dapat bergerak naik ke kisaran harga 34.000. Apabila BTC melanjutkan pola bearish, yang merupakan skenario yang lebih memungkinkan, BTC dapat lanjut turun ke area 24.000.
Selain itu, nilai RSI 41 (pada grafik di atas) juga penting untuk diwaspadai, karena secara historis, setiap kali BTC melewati nilai RSI 41 pada jangka waktu 4 jam, diperkirakan akan terjadi penurunan.
Grafik moving average 200 minggu selalu menjadi support yang kuat selama pasar bearish, dan kita dapat melihat bahwa garis support rata-rata pergerakan 200 minggu saat ini berada di 22.000 dolar AS. Jika dikonsolidasikan lebih lanjut dari harga saat ini, perkirakan support berada di kisaran 22.000-24.000.
Seperti yang bisa kita lihat pada grafik mingguan di bawah, BTC juga mengalami 8 candle merah berturut-turut untuk pertama kalinya dalam sejarah BTC.
Perhatikan bahwa Bitcoin Dominance telah meningkat cukup signifikan selama 2 minggu terakhir seperti pada grafik di bawah. Antisipasi kenaikan Bitcoin Dominance ke kisaran 45-47%. Jika BTC bisa melewati angka tersebut, maka BTC akan menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan dengan Ether (ETH) atau altcoins dalam masa-masa sulit ini.
Sementara itu, grafik DXY seperti yang tampak di bawah masih terlihat sangat bullish, terutama menyusul peningkatan suku bunga oleh the Fed awal bulan ini. Kita bisa melihat bahwa kita masih dalam tren bullish untuk DXY. Perhatikan bahwa kita telah menembus garis resistance sebelumnya di 103.025 dan sekarang kita menahan support pada nilai tersebut.
💡 DXY adalah indeks yang mengukur kekuatan dolar AS terhadap mata uang lainnya. Jika dolar AS naik–(yaitu, DXY naik), kemungkinan BTC untuk jatuh menjadi tinggi dan juga sebaliknya.
Total Value Locked (TVL) untuk decentralized finance (DeFi) masih dalam tren penurunan, dan saat ini berada di level yang sama dengan Juni tahun lalu. TVL pada DeFi turun lebih dari 50% jika dibandingkan dengan angka yang tercatat di awal tahun. Pasar DeFi sangat rapuh saat ini, mengingat selama tren bearish, DeFi adalah salah satu sektor yang paling terpukul.
Korelasi antara pasar ekuitas dan kripto tetap sangat tinggi seperti yang terlihat pada grafik di bawah. Matriks korelasi menunjukkan bahwa pasar crypto bergerak bersama-sama dengan Dow Jones Industrial Average (DJIA), S&P, dan Nasdaq. Korelasi 30 hari berada di atas level 0,9.
Analisis On-Chain
📊 Sementara itu, melihat indikator-indikator pada analisis on-chain, dapat dilihat bahwa reserve pada semua bursa masih berada di level terendah dalam tiga tahun terakhir. Terdapat sedikit peningkatan di spot exchange, namun cadangannya masih lebih rendah dibandingkan minggu lalu. Sementara itu, cadangan pada Derivative Exchange tetap pada level yang sama. Whales dan miners berada dalam posisi hold, dan jumlah BTC yang ditransfer ke Derivative Exchange masih tinggi.
⚠ Sentimen pasar lebih dominan terhadap posisi short, dengan aset yang dalam posisi open telah meningkat sebesar 1 miliar dolar AS. Estimasi rasio leverage menunjukkan bahwa pasar berjangka over-leveraged. Baik investor jangka pendek dan jangka panjang telah menjual rugi. Sementara itu, indikator MVRV (Market Value to Realized Value Ratio) dan NUPL (Net Unrealized Profit and Loss) memberi sinyal bahwa harga Bitcoin saat ini mendekati posisi undervalued.
Kesimpulan Analisis Pasar
🚩 Selama seminggu terakhir, BTC bergerak sideways di kisaran harga 28.500 hingga 31.500. BTC juga mencatat candle merah selama 8 minggu berturut-turut untuk pertama kalinya dalam sejarah BTC.
📉 Total Value Locked (TVL) untuk decentralized finance (DeFi) masih dalam tren penurunan, dengan penurunan lebih dari 50% jika dibandingkan dengan angka yang tercatat di awal tahun.
Berita Seputar Altcoins
🔗 Ethereum Merge akan diluncurkan pada bulan Agustus: Preston Van Loon, salah satu pengembang utama dari Ethereum, mengumumkan bahwa mereka siap melakukan merge pada bulan Agustus. Preston juga menjelaskan kalau tim Ethereum sedang dalam fase pengujian dan seharusnya merging bisa dilakukan di Bulan Agustus apabila tidak ada hambatan lain.
🎵 Universal Music Group akan merilis NFT pada jaringan Algorand: Limewire, salah satu platform musik P2P yang sempat populer, berencana meluncurkan kembali platformnya sebagai marketplace musik dalam bentuk NFT Limewire akan meluncurkan pasar NFT-nya pada jaringan Algorand dan mengumumkan telah membuat kerja sama dengan Universal Music Group. Universal Music Group merupakan brand musik yang menaungi artis populer seperti BTS, Taylor Swift, dan The Weeknd.
🖼 Akun kreator NFT Beeple diretas: Akun Twitter Beeple, salah satu kreator NFT paling populer, baru saja diretas pada tanggal 22 Mei. Pelakunya lalu mengirimkan beberapa cuitan berisi link phishing yang menjanjikan NFT gratis. Para pelaku ini berhasil mendapatkan $438 ribu dolar AS dari aksi tersebut.
🌖 Rencana Final Hard Fork Terra: Do Kwon, CEO dari Terra, menjelaskan rencana finalnya tentang melahirkan kembali jaringan Terra. Recana tersebut akan melakukan hard fork atau mencabangkan jaringan Terra ke baris blockchain baru dan meninggalkan jaringan yang lama. Jaringan baru ini akan memiliki token LUNA yang jumlahnya diatur ulang tanpa adanya UST, stablecoin algoritmik milik Terra. Token LUNA yang sekarang beredar akan berganti nama menjadi LUNC (Luna Classic). Rencana ini disambut dengan kecaman dari komunitas kripto yang menyebutnya rencana otoriter. Namun, mayoritas validator dan komunitas pengembang Terra menyetujui rencana tersebut.
Berita Lain Seputar Crypto
🍕 Bitcoin Pizza Day: 22 Mei dikenal sebagai Bitcoin Pizza Day, hari yang menandai terjadinya transaksi barang dunia nyata pertama yang dibeli dengan uang digital terdesentralisasi pertama, yaitu Bitcoin. Pada 22 Mei 2010 Laszlo Hanyecz, seorang developer dan miner, menyatakan bahwa ia siap membayar 10.000 BTC untuk dua loyang pizza, jika seseorang bersedia menerimanya. Pengguna Bitcoin Jeremy “Jercos” Sturdivant menyetujui persyaratan tersebut, dan dua loyang pizza Papa John tiba di rumah Hanyecz tidak lama kemudian. Dengan harga Bitcoin tahun ini yang berkisar di angka 30.000 dolar AS, kedua pizza itu bernilai 600 juta dolar AS sekarang.