Analisis pasar selama sepekan terakhir menunjukkan bahwa BTC berhasil naik di atas garis resistensi EMA 200 hari, di mana ia memasuki atas zona Fibonacci 0,5 (area hijau tua) dan turun kembali. Titik resistensi saat ini berada di zona Fibonacci 0,5. Perhatikan bagaimana RSI memuncak pada tanggal 28 dan 29 Maret dan kembali jatuh setelah itu.
Baca juga: 4 Indikator trading yang perlu kamu pelajari!
Pada grafik mingguan, BTC berhasil menutup harga di atas garis support signifikan (secara sejarah pergerakan harga) yaitu EMA 21 minggu. Titik ini penting karena harga BTC harus berada di atas EMA 21 minggu untuk dianggap masih dalam bull run. Selain itu, kita juga melihat bagaimana harga BTC tidak dapat menembus zona Fibonacci 0,5 (mingguan) tapi kembali pada titik support EMA 21 minggu. Ini adalah titik support jangka panjang yang baik.
Terakhir, garis MACD mingguan (biru) hampir melewati garis sinyal (jingga). Saat garis MACD melintasi dan melewati garis sinyal, terjadi konfirmasi tren bullish.
💡 Apa itu MACD?
Moving average convergence divergence (MACD) adalah indikator teknikal (paling bawah di gambar di atas) yang menandakan momentum dua EMA yaitu EMA 12 dan 26. MACD merupakan indikator momentum yang dapat membantu menemukan perubahan tren.
Terdapat beberapa hal menarik dari grafik mingguan Ethereum di atas.
Saat grafik mingguan ditutup, ETH seharusnya bisa naik lebih jauh.
Topik
Bagikan