Elon Musk Pertegas Bahwa Dirinya Belum Menjual Bitcoin Pribadinya

Updated
May 10, 2021
• Waktu baca 3 Menit
Gambar Elon Musk Pertegas Bahwa Dirinya Belum Menjual Bitcoin Pribadinya
Reading Time: 3 minutes

Sebagai sosok yang berpengaruh, apa yang diucapkan dan dilakukan oleh Elon Musk memang selalu menuai perhatian. Setelah adopsi Bitcoin oleh Tesla yang melambungkan harganya, belakangan ada kabar bahwa Elon Musk jual Bitcoin miliknya. Benarkah?

Kabar tentang Elon Musk jual Bitcoin tentu saja membuat publik menduga ia sedang berusaha meraup keuntungan dari aksi jual dan beli yang dilakukannya sebelumnya. Namun, sang miliarder menyanggah dugaan yang dibuat oleh komedian Dave Portnoy melalaui akun Twitter-nya.

Baca Juga: Dan Morehead Prediksi Bitcoin Rp1,4 Miliar di Bulan Agustus

Bukan Dirinya, Tesla yang Telah Menjual Sebagian BTC

Melalui balasannya pada Portnoy, Musk menegaskan bahwa Tesla, perusahaan miliknya-lah yang sudah menjual 10 persen dari aset Bitcoin yang mereka miliki. Langkah ini dilakukan Tesla untuk membuktikan likuiditas Bitcoin.

Lewat unggahannya, Portnoy menduga bahwa Elon Musk jual Bitcoin sebagai bentuk usaha untuk meraup keuntungan setelah menaikkan harga Bitcoin. Musk kemudian menjelaskan bahwa pada dasarnya penjualan BTC yang dilakukan oleh Tesla adalah sebagai alternatif penyimpanan uang tunai dalam neraca perusahaan.

Awal pekan lalu dalam laporan pendapatannya, Tesla mengatakan bahwa kas akhir kuartal dan cash equivalents perusahaan turun menjadi $17,1 miliar pada kuartal pertama. Sebagian disebabkan oleh arus kas keluar sebesar $1,2 miliar yang mereka gunakan untuk membeli BTC, utang bersih dan biaya sewa pembiayaan.

Selama pertengahan April tahun ini, Bitcoin berhasil mencapai rekor tertingginya dengan harga menyentuh $64.870. Cryptocurrency terbesar di dunia itu naik sebanyak 3,8% menjadi $54.583, berdasarkan data dari Coindesk. Pada basis year-to-date, Bitcoin sudah mengalami lonjakan sampai 88,1%.

Elon Musk Pertegas Bahwa Dirinya Belum Menjual Bitcoin Pribadinya

Di sisi lain, harga saham Tesla Inc juga mengalami kenaikan sebanyak 1,21% dan ditutup pada level $783,2. Hal ini berhasil membantu Nasdaq Composite untuk tutup pada rekor level tertinggi pada perdagangan di waktu yang sama.

Menurut Zachary Kirkhorn, Chief Financial Officer Tesla, perusahaan telah menginvestasikan dana sebesar $1,5 miliar dalam bentuk Bitcoin selama kuartal tersebut. Tesla kemudian memangkas porsinya sebesar 10% yang berhasil memberikan keuntungan kecil bagi perusahaan selama kuartal pertama 2021. Tesla bahkan dilaporkan berhasil meraih laba bersih sebesar $438 juta.

“Dalam beberapa tahun ini kami mungkin akan tumbuh lebih cepat dari yang kami perkirakan pada tahun 2021. Tingkat pertumbuhan akan bergantung pada kapasitas peralatan kami, efisiensi operasional serta stabilitas dalam rantai pasokan,” ungkap Tesla melalui laporan pendapatannya. Tesla sendiri melaporkan pertumbuhan pendapatan total 74% per tahun pada kuartal pertama tahun 2021.

Dalam pengajuan yang dibuat Tesla ke Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat pada Februari lalu, Tesla mengatakan bahwa mereka membeli Bitcoin untuk memberikan lebih banyak fleksibilitas bagi perusahaan untuk mendiversifikasi serta memaksimalkan keuntungan. Tesla juga menegaskan bahwa perusahaan akan mulai menerima pembayaran dengan Bitcoin untuk pembelian produk mereka.

Cuitan Elon Musk Lagi-Lagi Sebabkan Lonjakan Harga Bitcoin

Setelah menepis kapar bahwa Elon Musk jual Bitcoin, bos Tesla itu kembali membuat cryptocurrency pionir itu mengalami kenaikan harga. Pada hari Senin (24/4) lalu, harganya menyentuh angka $47.000 per koin yang menjadi rekor tertinggi pasca penurunan selama 2 minggu terakhir. Hal ini juga terjadi berkat balasan Musk pada Portnoy di akun Twitternya.

Baca Juga: MicroStrategy Borong Bitcoin Ketika Harga Dekati All Time High

Dalam cuitannya itu, selain menegaskan bahwa Tesla yang menjual Bitcoin, dia juga menyebut bahwa dirinya tidak akan menjual Bitcoin miliknya. Alasan tersebutlah yang lantas membuat publik berasumsi bahwa Musk sendiri memang menyimpan beberapa Bitcoin yang jumlahnya tidak diketahui. Hal ini kemudian memicu aksi beli di kalangan investor dan mendongkrak Bitcoin naik kembali.

Tertarik beli Bitcoin atau aset crypto lainnya? Unduh aplikasi Pintu di sini!

Topik
Bagikan

Artikel Terkait

Artikel Blog Terbaru

Lihat Semua Artikel ->