Kontraprestasi mungkin menjadi istilah yang mungkin terdengar asing di telingamu. Tapi, percayalah, konsep ini sangat penting dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam dunia trading dan investasi. Jadi, apa sebenarnya kontraprestasi itu? Artikel ini akan membantu kamu memahami apa itu kontraprestasi, makna hingga contohnya. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
Dalam konteks hukum, kontraprestasi adalah suatu tindakan atau janji yang dilakukan sebagai balasan atas tindakan atau janji lain. Dalam kata lain, ini adalah pertukaran nilai atau jasa yang terjadi dalam suatu perjanjian.
Baca juga: Bagaimana Hukum dan Contoh Perjanjian Hutang Piutang?
Dalam dunia pajak, kontraprestasi memiliki arti yang sedikit berbeda. Kontraprestasi pajak adalah suatu bentuk balasan yang diberikan oleh pemerintah atas pajak yang dibayarkan oleh masyarakat. Balasan ini bisa berupa pelayanan publik, infrastruktur, dan lain sebagainya.
Untuk memahami konsep kontraprestasi lebih jauh, berikut adalah beberapa contoh yang bisa kamu temui dalam kehidupan sehari-hari:
Kontraprestasi langsung adalah bentuk pertukaran nilai atau jasa yang terjadi secara langsung dan segera antara dua pihak. Dalam konteks ini, pihak pertama memberikan sesuatu dan sebagai balasannya, pihak kedua memberikan sesuatu yang lain secara langsung.
Contoh kontraprestasi langsung adalah ketika kamu membeli sebotol air mineral di toko. Kamu memberikan uang sebagai kontraprestasi atas botol air mineral yang kamu terima.
Baca juga: Apa itu Underlying Asset, Syarat dan Contohnya?
Sementara itu, kontraprestasi tidak langsung adalah bentuk pertukaran nilai atau jasa yang tidak terjadi secara langsung atau segera. Dalam hal ini, pihak pertama memberikan sesuatu, tetapi balasannya tidak langsung diterima. Balasan tersebut biasanya diterima dalam jangka waktu yang lebih panjang atau dalam bentuk yang tidak langsung.
Contoh kontraprestasi tidak langsung adalah ketika kamu membayar pajak. Kamu tidak langsung menerima balasan atas pajak yang kamu bayar. Namun, kamu akan mendapatkan balasan berupa pelayanan publik, infrastruktur, dan lain sebagainya.
Nah, bagaimana konsep kontraprestasi ini berhubungan dengan trading aset crypto? Dalam trading crypto, kontraprestasi terjadi ketika kamu membeli atau menjual aset crypto. Misalnya, ketika kamu membeli Bitcoin, kamu memberikan uang sebagai kontraprestasi atas Bitcoin yang kamu terima.
Kelebihan trading aset crypto dibandingkan trading aset lain adalah fleksibilitas dan aksesibilitasnya. Kamu bisa melakukan trading crypto kapan saja dan di mana saja. Selain itu, trading crypto juga menawarkan potensi keuntungan yang besar.
Namun, seperti halnya investasi lainnya, trading crypto juga memiliki risiko. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk selalu melakukan penelitian dan analisis sebelum melakukan trading.
Jadi, sudah siap untuk memulai petualanganmu dalam dunia trading crypto? Download Pintu sekarang! Kamu bisa menemukan informasi crypto terbaru di Pintu News dan belajar crypto secara mudah di Pintu Academy, lho!
Referensi: