KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
Jakarta, Pintu News – Dalam langkah berani yang menandai era baru bagi Yuga Labs, CEO Greg Solano mengumumkan pembentukan “The Workshop.” Ini adalah divisi khusus di dalam perusahaan yang fokus pada pengembangan produk inovatif untuk ApeChain.
Selain itu, inisiatif ini muncul saat perusahaan berupaya untuk beralih ke pengembangan on-chain yang lebih agresif, dengan belajar dari strategi yang diterapkan oleh Coinbase melalui jaringan Base miliknya.
CEO Yuga Labs, Greg Solano, mengumumkan pembentukan divisi khusus bernama “The Workshop” melalui platform media sosial X.
Baca juga: Jumlah Pengembang Ethereum Melonjak 2,100% dalam 5 Tahun Terakhir, ETH Siap Naik ke $3.000?
Divisi ini terdiri dari 13 engineer dan pengembang produk terbaik perusahaan, yang ditugaskan untuk menciptakan konten, alat, dan aplikasi terdesentralisasi (dApps) inovatif yang sesuai dengan kebutuhan komunitas kripto.
Solano menegaskan bahwa Yuga Labs berencana untuk membedakan diri mereka dengan mengembangkan produk on-chain yang unik dan cepat dirilis ke pasar. Menurutnya, langkah ini sangat penting untuk bersaing di lanskap kripto yang kompetitif saat ini.
“Kami memiliki sumber daya talenta teknis yang mendalam di sini, yang sebelumnya terbuang sia-sia karena mencoba melawan arus. Anda tidak akan pernah bisa bersaing di dunia kripto dengan mencoba menjadi gabungan raksasa web2 yang tidak efektif.” tulis Solano.
Selain itu, Solano menunjuk pada keputusan terbaru Coinbase untuk sepenuhnya berfokus pada jaringan Base mereka sebagai contoh strategi yang inovatif dan terarah yang dia bayangkan untuk Yuga Labs.
Dia menekankan pentingnya menciptakan produk on-chain yang “menyenangkan” dengan cepat, serta fokus pada pengembangan primitif dan protokol baru yang dapat membedakan perusahaan dari para pesaingnya.
Solano mengakui bahwa tidak semua produk yang keluar dari The Workshop akan sukses. Namun, ia menekankan komitmen untuk iterasi yang cepat.
“Ketika sesuatu tidak berhasil, kami akan menghentikannya. Dengan cinta, tetapi tanpa ampun,” ungkapnya.
Ia juga menekankan pentingnya mempertahankan kelincahan yang menjadi ciri khas Yuga Labs di masa-masa awal.
Menurut laporan, peluncuran produk pertama dari The Workshop di ApeChain diharapkan terjadi dalam beberapa minggu mendatang. Ini menandai langkah penting menuju peluncuran mainnet yang sangat dinanti-nantikan.
Langkah ini menunjukkan bahwa Yuga Labs kembali ke akarnya dengan fokus baru pada inovasi dan siklus pengembangan produk yang lebih cepat, mengingatkan pada tahun-tahun awal perusahaan.
Baca juga: Meski Mengalami Penurunan, Premi dan Permintaan Bitcoin Tetap Kuat di Korea Selatan!
Meski begitu, perubahan strategi ini bukannya tanpa tantangan. Solano mengisyaratkan perombakan internal, mencatat bahwa arah baru ini tidak cocok untuk semua orang dan perusahaan harus mengucapkan selamat tinggal kepada beberapa karyawan.
Meskipun demikian, ia menyatakan kegembiraannya tentang masa depan. Ia menambahkan bahwa demo day internal sekarang dipenuhi dengan proyek-proyek yang menginspirasi tawa dan keheranan.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
Terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI dan Kominfo
© 2024 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Perdagangan aset crypto adalah aktivitas berisiko tinggi. Pintu tidak memberikan rekomendasi investasi ataupun produk. Pengguna wajib mempelajari aset crypto sebelum membuat keputusan. Semua keputusan perdagangan crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.