KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
Jakarta, Pintu News – Permainan mini Telegram terbesar, Hamster Kombat, telah mengalami penurunan dramatis dalam nilai token dan basis pengguna dari puncaknya beberapa bulan yang lalu.
Hamster Kombat, permainan mini Telegram terbesar dengan 300 juta akun pada bulan Agustus, kini telah melihat akun aktif bulanannya turun menjadi sekitar 41 juta.
Penurunan ini merupakan pukulan besar bagi permainan yang dulunya sangat populer, dan telah menimbulkan pertanyaan tentang masa depan Hamster Kombat dan token HMSTR.
Hamster Kombat, yang pernah menjadi game tap-to-earn terkemuka di Telegram, kini mengalami penurunan tajam dalam jumlah pengguna dan keterlibatan akibat tekanan politik, larangan, dan persaingan baru.
Baca juga: Update Harga Hamster Kombat: HMSTR Meninggi 10% Hari Ini (6/11/24), Ada Apa?
Pada bulan Agustus, Hamster Kombat memiliki 300 juta pengguna, namun per 5 November, game ini hanya memiliki 41 juta pemain aktif bulanan — turun sebesar 86%.
Sementara itu, Paws, Mini App baru yang diluncurkan di Telegram, melonjak popularitasnya dengan meraih 20,5 juta pengguna dalam delapan hari pertama, melampaui laju pertumbuhan Hamster Kombat.
Menurut data dari IntoTheBlock (ITB), pada 27 September, jumlah alamat aktif Hamster Kombat mencapai puncak sekitar 772.330. Namun, sejak itu, aktivitas pengguna dan minat terhadap token tersebut menurun lebih dari 36% dalam seminggu terakhir.
Tantangan yang dihadapi Hamster Kombat tercermin dalam harga token HMSTR-nya, yang merosot hampir 70% dari titik tertinggi $0,01 pada 26 September menjadi sekitar $0,0022 pada 4 November, menurut data CoinGecko. Penurunan ini berkorelasi dengan rendahnya keterlibatan jaringan dan menurunnya jumlah pengguna aktif harian.
Tren penurunan ini diperkuat oleh grafik rasio alamat aktif (AAR) dari IntoTheBlock (ITB) — yang menghitung rasio alamat aktif terhadap alamat yang memiliki HMSTR — menunjukkan level terendah 30 hari dengan hanya 0,34% pengguna aktif.
Namun, menurut data ITB, total alamat yang memiliki HMSTR terus meningkat, mencapai rekor tertinggi 30 hari dengan 3,5 juta pemegang pada 4 November.
Baca juga: Harga DOGE Melambung 30%, Dogecoin Diprediksi Melonjak Jika Trump Menang? Ini Alasannya!
Jika dibandingkan dengan performa game populer lainnya di Telegram, terlihat pola serupa, seperti yang terjadi pada airdrop token Dogs (DOGS), yang harganya turun dari $0,0014 menjadi $0,0004 antara Agustus dan 4 November.
Grafik AAR DOGS juga menunjukkan penurunan aktivitas yang stabil seiring dengan menurunnya nilai token, mencapai level terendah 30 hari dengan 0,27% pengguna aktif pada 3 November.
Salah satu penyebab utama penurunan pengguna Hamster Kombat adalah ketidakpuasan komunitas terhadap airdrop token HMSTR yang dinilai kurang transparan. Banyak pemain merasa dirugikan setelah janji awal tidak terpenuhi, sehingga mengurangi minat pada game ini.
Selain itu, laporan juga menyebut adanya konflik internal dalam tim pengembang yang semakin mengikis kepercayaan komunitas terhadap masa depan Hamster Kombat.
Hamster Kombat kini berupaya untuk menarik kembali perhatian pemain dengan meluncurkan roadmap baru, termasuk rencana untuk memperkenalkan NFT sebagai aset dalam game pada musim kedua.
Baca juga: Mainnet Pi Network Siap Diluncurkan: Ini yang Perlu Kamu Ketahui!
Namun, pengumuman ini belum cukup untuk menghidupkan kembali minat pada token dan jumlah pemain yang terus merosot.
Sementara Hamster Kombat mengalami kemerosotan, PAWS justru melesat dengan cepat. Game ini menarik pengguna dengan konsep sederhana dan airdrop token $PAWS yang dihargai berdasarkan usia akun Telegram dan keterlibatan sebelumnya dalam airdrop lain.
Pengguna juga bisa mendapatkan token tambahan dengan mengundang teman dan mengikuti akun media sosial PAWS.
Antusiasme pengguna terhadap PAWS juga didorong oleh harapan bahwa token $PAWS akan segera terdaftar di bursa utama seperti OKX atau KuCoin.
Baca juga: Harga Notcoin Meroket 10% Hari Ini (6/11/24): NOT Berpotensi Naik Tinggi?
Selain itu, PAWS berencana memperkenalkan fitur baru untuk meningkatkan keterlibatan pengguna, meskipun detailnya belum diumumkan secara resmi.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
Terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI dan Kominfo
© 2024 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Perdagangan aset crypto merupakan aktivitas berisiko tinggi. Kinerja pada masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa depan. Kinerja historikal, expected return dan proyeksi probabilitas disediakan untuk tujuan informasi dan ilustrasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto merupakan keputusan independen oleh pengguna.