KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
Jakarta, Pintu News – Ethereum (ETH) baru saja melewati angka $4.000 (Rp65 juta) untuk pertama kalinya sejak Maret 2024, mencatatkan kenaikan 25% selama 30 hari terakhir. Namun, sinyal bearish seperti rasio MVRV 7D di -1,35% menunjukkan potensi koreksi harga sebelum pemulihan lebih lanjut. Dengan akumulasi whale yang terus meningkat, apakah ETH siap untuk rebound besar?
Rasio MVRV 7D ETH, yang saat ini berada di -1,35%, menunjukkan bahwa pemegang jangka pendek sedang mengalami kerugian yang belum terealisasi. Nilai negatif ini biasanya mencerminkan kondisi pasar yang pesimis dan sering kali menjadi sinyal oversold.
Secara historis, ETH cenderung rebound ketika MVRV 7D turun ke -4% atau lebih rendah. Ini menciptakan peluang akumulasi baru dan memicu minat beli. Jika pola ini berulang, Ethereum mungkin akan mencapai level undervaluasi yang memicu pemulihan harga.
Baca Juga: Bonk Terjun Bebas! Kapitalisasi Pasar Turun Rp29 Triliun dalam Sebulan (19/12/24)
Jumlah alamat yang memegang setidaknya 1.000 ETH meningkat dari 5.580 pada 1 Desember menjadi 5.612 pada pertengahan bulan, setelah mencapai titik terendah tiga bulan di Oktober. Peningkatan ini menunjukkan bahwa investor besar atau “paus” kembali menambah kepemilikan mereka.
Aktivitas paus sering kali menjadi indikator kepercayaan pasar. Akumulasi oleh pemegang besar ini menunjukkan bahwa mereka memperkirakan pergerakan harga positif dalam waktu dekat, dan tindakan mereka sering kali mendahului atau mendorong kenaikan harga.
Saat ini, ETH berada di antara resistensi $3.987 (Rp65 juta) dan support $3.763 (Rp61 juta). Jika mampu menembus resistensi, harga ETH dapat menguji level $4.100 (Rp67 juta) dan, dengan momentum lebih lanjut, mencapai target ambisius di $4.800 (Rp78 juta) atau $4.900 (Rp79 juta).
Namun, garis EMA (Exponential Moving Average) yang sedang berkumpul menunjukkan potensi pelemahan tren. Jika garis EMA jangka pendek turun di bawah EMA jangka panjang, ETH mungkin menguji level support di $3.500 (Rp57 juta) atau lebih rendah ke $3.256 (Rp53 juta).
Ethereum menunjukkan potensi besar dengan dukungan akumulasi paus dan tren historis yang kuat. Namun, investor harus tetap waspada terhadap sinyal bearish dan kemungkinan koreksi harga dalam jangka pendek. Pemantauan level kunci seperti $3.500 dan $4.100 akan menjadi penting dalam menentukan arah harga berikutnya.
Baca Juga: 5 Crypto yang Berpotensi Melejit Hingga Rp15 Juta Sebelum Natal: Investasi Menjanjikan!
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
Terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI dan Kominfo
© 2024 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Perdagangan aset crypto adalah aktivitas berisiko tinggi. Pintu tidak memberikan rekomendasi investasi ataupun produk. Pengguna wajib mempelajari aset crypto sebelum membuat keputusan. Semua keputusan perdagangan crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.