Pi Network Update (23/12/24): 1000 Pi Network Berapa Rupiah?

Jakarta, Pintu News – Di tengah menurunnya pasar crypto hari ini (23/12/24), harga Pi Network (PI) kembali menjadi sorotan, dengan nilai tukar token PI dispekulasikan berada di level $50.59.

Pertanyaan yang sering muncul di kalangan pengguna adalah: Berapa nilai 1.000 Pi Network dalam rupiah? Dengan ekosistem Pi yang terus berkembang dan status mainnet yang masih dinantikan, artikel ini akan membahas perkembangan terbaru seputar Pi Network.

Harga Pi Network Naik 3,6% dalam Waktu 24 Jam

Harga Pi Network (PI) mencatatkan kenaikan sebesar 3,6% dalam 24 jam terakhir, diperdagangkan di level $50.59 atau sekitar Rp817.620.

Selama periode tersebut, token ini bergerak dalam rentang harga antara $48.82 hingga $51.60, menunjukkan volatilitas yang moderat. Volume perdagangan dalam 24 jam terakhir tercatat sebesar $360.406, mencerminkan adanya aktivitas pasar yang stabil.

Baca juga: Harga Pepe Coin Naik Tipis Hari Ini (23/12/24): Apa yang Terjadi?

Lalu, 1000 Pi Network jadi berapa rupiah saat ini? Dengan nilai yang tertera di laman CoinGecko per 23 Desember 2024 ($50.59), maka 1000 Pi Network setara dengan Rp817.620.000.

Meski mencatatkan penguatan, penting untuk diingat bahwa Pi Network belum meluncurkan mainnet-nya. Oleh karena itu, harga yang ditampilkan di beberapa bursa masih berupa IOUs (I Owe You), yang mungkin tidak dapat ditransfer antar bursa. Hal ini menuntut investor untuk berhati-hati dan melakukan riset mendalam (DYOR) sebelum melakukan transaksi.

Harapan Peluncuran Mainnet Pi Memudar

Baru-baru ini, para pionir Pi Network merasa kecewa setelah pengembang merilis roadmap terbaru untuk peluncuran Open Network.

Dalam sebuah unggahan di media sosial yang mengarah ke pernyataan panjang di situs web resmi, pengembang mengumumkan bahwa proses verifikasi KYC kembali diperpanjang. Tiga bulan setelah tenggat waktu awal, proses KYC kini dijadwalkan berakhir pada 31 Januari 2025.

Pengembang menjelaskan alasan di balik penundaan ini berdasarkan data terkini. Meskipun lebih dari 18 juta pengguna telah menyelesaikan proses KYC, hanya 8 juta di antaranya yang berhasil memigrasikan koin mereka ke mainnet. Angka ini jauh di bawah target 10 juta pengguna.

Baca juga: Harga Dogecoin Anjlok Hari Ini (23/12/24): DOGE Berpotensi Turun Lebih Dalam Karena Pergerakan Whale?

Menurut pengembang, meninggalkan begitu banyak pengguna dari proses migrasi mainnet akan menjadi kerugian besar. Mereka juga ingin lebih banyak pionir bergabung dalam mainnet untuk menciptakan stabilitas jaringan yang lebih baik.

Sebagai informasi, para pionir Pi Network telah menambang koin ini selama hampir enam tahun, dengan tujuan akhir untuk mengonversi koin tersebut menjadi mata uang fiat ketika mainnet diluncurkan. Oleh karena itu, pengembang meluncurkan proses verifikasi KYC untuk memastikan hanya penambang yang sah yang berhak mendapatkan token.

Namun, peluang peluncuran mainnet di kuartal pertama 2025 tampaknya semakin kecil setelah pengembang mengungkapkan bahwa hanya ada 80 aplikasi yang siap untuk mainnet di ekosistem Pi.

Salah satu syarat utama sebelum peluncuran mainnet adalah memiliki minimal 100 aplikasi. Dengan kondisi saat ini, peluang untuk menambahkan 20 aplikasi baru ke jaringan sebelum Maret dianggap cukup rendah.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.

*Disclaimer

Sebagai catatan, per penulisan artikel ini, belum ada regulasi yang jelas mengenai Pi Network di Indonesia. Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Bankless Times. Will the Pi Network Mainnet Launch Really Happen in Q1? Diakses pada 23 Desember 2024