Analis Prediksi Penurunan Harga NEAR di Tengah Sinyal Bearish yang Kian Kuat (9/1/25)

Updated
January 9, 2025

Jakarta, Pintu News – Setelah mengalami kenaikan sebesar 17,12% dalam seminggu, Near Protocol (NEAR) kini menghadapi penurunan yang signifikan. Meskipun ada kenaikan kecil sebesar 0,18% dalam 24 jam terakhir, momentum positif yang tercatat beberapa waktu lalu tampaknya mulai memudar. Pasar yang sedang dalam kondisi pesimis menyebabkan NEAR berisiko untuk mengalami penurunan lebih lanjut, dengan adanya sinyal teknikal yang menunjukkan potensi penurunan harga lebih dalam.

Penurunan Jumlah Alamat Aktif Menjadi Peringatan

Salah satu indikator yang menunjukkan ketidakpastian pasar adalah penurunan jumlah alamat aktif pada Near Protocol (NEAR). Data terbaru menunjukkan penurunan tajam, dari 4,2 juta alamat aktif pada 1 Januari menjadi hanya 3,2 juta alamat pada saat ini. Penurunan ini mencerminkan berkurangnya minat terhadap NEAR, yang berpotensi berdampak negatif terhadap harga token tersebut.

Menurunnya jumlah alamat aktif sering kali menjadi tanda bahwa lebih sedikit partisipan pasar yang melakukan transaksi atau berinteraksi dengan protokol tersebut. Hal ini berpotensi menambah tekanan jual dan mendorong harga NEAR untuk turun lebih jauh. Ketika minat pasar menurun, harga biasanya mengikuti tren tersebut, dan analisis lebih lanjut terhadap pergerakan harga NEAR memperlihatkan tanda-tanda kemungkinan penurunan yang lebih besar.

Baca Juga: Bitcoin (BTC) Mengalami Penurunan Drastis, Apa yang Terjadi dengan Masa Depannya? (9/1/25)

Zona Supply Menekan Harga NEAR Lebih Jauh

Pada grafik 4 jam, NEAR tampak berada pada posisi yang rentan setelah memasuki zona supply antara $6,154 hingga $6,311. Zona supply adalah area di mana banyak pesanan jual terkonsentrasi, yang biasanya menyebabkan penurunan harga saat harga mencapai level tersebut. Dengan menggunakan alat Fibonacci retracement, analisis teknikal menunjukkan bahwa harga NEAR bisa turun lebih lanjut, berpotensi mencapai level serendah $4,870 jika tekanan jual terus meningkat.

Namun, terdapat beberapa level support yang dapat membantu harga NEAR bertahan dan mungkin mengalami pemulihan. Level-level support tersebut berada di angka $5,712, $5,551, $5,390, dan $5,161. Meskipun demikian, jika tekanan jual semakin besar, kemungkinan harga akan menembus level tersebut dan menuju titik terendah yang lebih jauh.

Sinyal Bearish yang Menguat: Death Cross dan ADX

Analisis teknikal lebih lanjut memperlihatkan sinyal bearish yang menguat untuk NEAR. Indikator Average Directional Index (ADX) pada grafik menunjukkan adanya sentimen bearish yang kuat. Nilai ADX yang tercatat adalah 42,19, yang menandakan adanya tren pasar yang kuat. Biasanya, jika garis ADX terus bergerak naik, ini menandakan bahwa pasar sedang dalam tren yang kuat, dalam hal ini adalah tren penurunan.

Formasi “death cross” pada grafik juga memperkuat prediksi penurunan harga NEAR. Death cross adalah pola di mana garis sinyal (warna oranye) melintasi garis MACD biru dari atas ke bawah. Pada saat ini, garis oranye berada pada level 0,135, sementara garis biru ada di 0,128. Pola ini biasanya diikuti dengan penurunan harga dan terbentuknya histogram merah, yang semakin mengkonfirmasi tren bearish yang sedang terjadi.

Jika garis ADX terus bergerak naik dan garis sinyal tetap berada di atas garis MACD, kemungkinan besar harga NEAR akan terus turun. Hal ini menunjukkan bahwa pemegang NEAR harus sangat berhati-hati dalam menghadapi situasi pasar yang penuh ketidakpastian ini.

Potensi Penurunan Lebih Lanjut di 2025

Melihat kondisi saat ini, investor perlu mempertimbangkan dengan hati-hati apakah NEAR masih merupakan pilihan yang baik untuk investasi jangka pendek. Kondisi pasar yang bearish, ditambah dengan penurunan jumlah alamat aktif dan formasi sinyal teknikal yang mengarah pada penurunan lebih lanjut, menunjukkan bahwa NEAR berisiko menghadapi penurunan harga lebih lanjut.

Bagi mereka yang ingin tetap terlibat dalam pasar cryptocurrency, penting untuk memantau perkembangan pasar dengan lebih cermat dan mempertimbangkan strategi perlindungan untuk menghindari kerugian lebih besar. Tahun 2025 bisa jadi tahun yang penuh tantangan bagi Near Protocol (NEAR) jika tren bearish ini terus berlanjut.

Baca Juga: Harga Bitcoin Tembus Rp1,6 Miliar: Apa Langkah Berikutnya? (8/1/25)

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->

Terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI dan Kominfo

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

Perdagangan aset crypto adalah aktivitas berisiko tinggi. Pintu tidak memberikan rekomendasi investasi ataupun produk. Pengguna wajib mempelajari aset crypto sebelum membuat keputusan. Semua keputusan perdagangan crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.

pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8
pintu-icon-banner

Trading di Pintu

Beli & investasi crypto jadi mudah

Pintu feature 1
Pintu feature 2
Pintu feature 3
Pintu feature 4
Pintu feature 5
Pintu feature 6
Pintu feature 7
Pintu feature 8