Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Grayscale, salah satu pengelola aset crypto terbesar, telah mengajukan permohonan untuk memperkenalkan produk Exchange-Traded Fund (ETF) berbasis Cardano (ADA).
Pada 10 Februari 2023, NYSE Arca, anak perusahaan dari NYSE Group, mengajukan perubahan aturan kepada Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) untuk memungkinkan peluncuran ETF Cardano. Jika disetujui, ini akan menjadi ETF pertama yang mengizinkan investor untuk berinvestasi dalam Cardano melalui cara yang lebih tradisional, yaitu pasar saham.
Langkah ini menjadi bagian dari serangkaian langkah yang lebih besar oleh Grayscale untuk memperkenalkan produk investasi berbasis crypto ke dalam bentuk ETF yang lebih mudah diakses oleh investor konvensional.
Baca juga: 4 Airdrop Crypto yang Mendapat Sorotan di Bulan Februari 2025!
Pada 10 Februari 2023, NYSE Arca mengajukan permohonan kepada SEC untuk perubahan aturan yang memungkinkan pencatatan dan perdagangan saham Grayscale Cardano Trust.
ETF ini akan diluncurkan dengan ticker “GADA”, yang memungkinkan para investor untuk memperoleh paparan terhadap Cardano (ADA), cryptocurrency dengan kapitalisasi pasar terbesar kesembilan di dunia. Produk ini akan menyediakan cara bagi investor untuk berinvestasi dalam ADA melalui saham yang diperdagangkan di bursa, tanpa perlu mengelola crypto secara langsung.
Setiap saham dari ETF ini akan merepresentasikan kepemilikan proporsional atas aset Cardano yang dimiliki oleh trust. Pembelian dan penjualan saham ini akan mengikuti nilai Cardano yang dihitung berdasarkan indeks harga CoinDesk Cardano (ADX).
Grayscale berharap ETF ini dapat memberikan kemudahan bagi investor yang merasa kesulitan untuk menyimpan crypto secara langsung, serta menawarkan akses yang lebih mudah ke pasar crypto yang selama ini masih terbilang kompleks.
Meskipun pengajuan ini menjanjikan, ada sejumlah tantangan hukum yang bisa memperlambat proses persetujuan ETF Cardano. SEC telah mengklasifikasikan Cardano (ADA) sebagai sekuritas dalam beberapa gugatan terhadap Binance dan Coinbase pada tahun 2023.
Hal ini menambah lapisan kompleksitas dalam usaha Grayscale untuk memperkenalkan ETF berbasis Cardano ini. Terlebih lagi, SEC telah menunjukkan kehati-hatiannya terhadap beberapa produk ETF crypto sebelumnya, terutama yang berkaitan dengan mata uang seperti Solana (SOL) dan XRP (XRP).
Baca juga: Harga Litecoin Siap Meroket ke $128: Begini Analisis Pakar dan Sentimen Pasar!
Namun, meskipun ada ketidakpastian regulasi, Grayscale tetap melanjutkan upayanya. Produk ini akan menjadi ETF spot pertama untuk Cardano di pasar Amerika Serikat, memberikan akses yang lebih luas bagi investor yang ingin berpartisipasi dalam pasar crypto tanpa harus berurusan dengan aspek teknis yang lebih rumit.
Keberhasilan produk ini, jika disetujui, juga dapat membuka jalan bagi pengenalan ETF berbasis cryptocurrency lainnya.

Peluncuran ETF Cardano ini diprediksi akan memberikan dampak signifikan terhadap pasar crypto, terutama dalam hal likuiditas dan keterjangkauan produk investasi berbasis crypto.
Dengan semakin banyaknya investor institusional dan ritel yang mencari cara untuk berinvestasi dalam aset digital seperti Cardano, ETF ini dapat membuka peluang baru bagi mereka yang sebelumnya ragu atau terbatas oleh hambatan akses.
Sementara itu, perhatian publik terhadap pengajuan ETF crypto semakin meningkat, dengan banyak produk yang sedang diproses oleh SEC, seperti ETF berbasis XRP dan Solana. Tentu saja, keberhasilan atau kegagalan ETF Cardano ini akan menjadi tolak ukur bagi masa depan ETF crypto lainnya, dan dapat memengaruhi cara investor memandang dan berpartisipasi dalam pasar cryptocurrency.
Baca juga: 3 Alasan Mengapa Harga Pi Network Bisa Anjlok Setelah Peluncuran Mainnet!
Secara keseluruhan, dengan pengajuan ETF Cardano ini, Grayscale berharap dapat memperluas jangkauan investasi crypto bagi lebih banyak orang, memberikan solusi bagi mereka yang tertarik pada pasar crypto namun merasa terbebani oleh tantangan teknis.
Pasar crypto sendiri terus berkembang, dan inovasi seperti ETF ini mungkin akan membuka lebih banyak peluang bagi investor di masa depan.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.