Download Pintu App
Jakarta, Pintu News – Di tengah pelonggaran pengawasan regulasi oleh Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) yang telah menggugurkan sejumlah gugatan besar terhadap perusahaan-perusahaan kripto ternama, Ripple (XRP) masih terus berjuang di pengadilan. Meskipun kepemimpinan era Trump telah berakhir dan Gary Gensler tidak lagi memimpin, kasus antara SEC dan Ripple tetap berlangsung. Hal ini menimbulkan pertanyaan besar tentang alasan di balik ketegangan hukum yang terus menerus ini.
James Murphy, yang dikenal dengan nama MetaLawMan, memberikan pandangan terkait kemungkinan alasan mengapa Ripple masih terlibat dalam pertarungan hukum. Menurutnya, Ripple mungkin sedang mencari kesepakatan yang lebih menguntungkan dengan SEC. Perusahaan ini berusaha agar sebagian keputusan Hakim Analisa Torres dibatalkan, yang bisa memberikan preseden hukum yang lebih baik bagi Ripple dan industri kripto secara luas.
Murphy menunjukkan bahwa Ripple mungkin sedang menunda penyelesaian kasus untuk mendapatkan kondisi yang lebih menguntungkan. Hal ini bisa berkaitan dengan rencana Ripple untuk penawaran sekuritas yang dikecualikan atau Penawaran Umum Perdana (IPO) di masa depan. Jika benar, ini menjelaskan mengapa Ripple belum mencapai resolusi, meskipun SEC tampaknya lebih fleksibel dalam menangani kasus-kasus kripto lainnya.
Baca Juga: Masa Depan Pi Coin (PI) di Dunia Cryptocurrency: Akankah PI Capi $5? Ini Analisis Teknikalnya!

Strategi yang diambil Ripple tidak hanya berpotensi menguntungkan bagi perusahaan itu sendiri, tetapi juga bisa menetapkan preseden yang mempengaruhi keputusan regulasi di ruang kripto di masa depan. MetaLawMan yakin bahwa penyelesaian kasus ini akan segera tercapai.
Dia sebelumnya memprediksi bahwa gugatan ini mungkin memakan waktu lebih lama untuk diselesaikan dibandingkan dengan kasus kripto lainnya karena kompleksitas negosiasi yang terlibat. Dengan batas waktu Ripple untuk mengajukan ringkasan bandingnya yang jatuh pada tanggal 16 April, MetaLawMan percaya bahwa kasus ini kemungkinan akan selesai sebelum waktu tersebut. Sampai pengumuman resmi dibuat, komunitas kripto akan terus mengamati dengan seksama, berharap untuk melihat bagaimana hasilnya akan membentuk lanskap regulasi industri.
Meskipun SEC telah menggugurkan beberapa kasus besar lainnya, pertarungan hukum Ripple menunjukkan kompleksitas unik yang melibatkan regulasi kripto. Keputusan yang akan datang tidak hanya penting bagi Ripple tetapi juga akan memberikan wawasan lebih lanjut tentang bagaimana hukum AS akan mengatur industri kripto yang terus berkembang.
Baca Juga: Harga Pi Network Anjlok 18% Setelah Peringatan Hukum dari Vietnam (3/2/25)
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Kegiatan perdagangan aset crypto dilakukan oleh PT Pintu Kemana Saja, suatu perusahaan Pedagang Aset Keuangan Digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan anggota PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kliring Komoditi Indonesia (KKI). Kegiatan perdagangan kontrak berjangka atas aset crypto dilakukan oleh PT Porto Komoditi Berjangka, suatu perusahaan Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh BAPPEBTI serta merupakan anggota CFX dan KKI. Kegiatan perdagangan aset crypto adalah kegiatan berisiko tinggi. PT Pintu Kemana Saja dan PT Porto Komoditi Berjangka tidak memberikan rekomendasi apa pun mengenai investasi dan/atau produk aset crypto. Pengguna wajib mempelajari secara hati-hati setiap hal yang berkaitan dengan perdagangan aset crypto (termasuk risiko terkait) dan penggunaan aplikasi. Semua keputusan perdagangan aset crypto dan/atau kontrak berjangka atas aset crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.