Shiba Inu (SHIB) dan Tantangan Menuju Reli Harga di Pasar Cryptocurrency (11/3/25)

Jakarta, Pintu News – Shiba Inu (SHIB) kembali menjadi sorotan setelah analis crypto ternama, Davinci Jeremie, memberikan pandangannya mengenai potensi kenaikan harga token ini. Meskipun saat ini SHIB masih berada dalam tren bearish, Jeremie tetap optimis bahwa mata uang kripto ini bisa mengalami lonjakan di masa depan.

Namun, ia menekankan bahwa ada satu tantangan utama yang harus diselesaikan agar SHIB bisa kembali menguat. Masalah utama yang dihadapi Shiba Inu saat ini adalah rendahnya tingkat adopsi jaringan Layer-2 mereka, Shibarium. Jika Shiba Inu ingin mencapai reli harga yang signifikan, pengembang perlu menghadirkan lebih banyak aplikasi dunia nyata yang menggunakan jaringan ini.

Shibarium: Solusi atau Hambatan bagi Shiba Inu?

Shibarium dirancang sebagai solusi Layer-2 yang bertujuan untuk memberikan transaksi berbiaya rendah serta mendukung berbagai aplikasi di ekosistem Shiba Inu. Namun, menurut Jeremie, hingga saat ini masih sangat sedikit aplikasi yang benar-benar memanfaatkan Shibarium.

Untuk mengatasi hal tersebut, tim pengembang Shiba Inu telah mengambil langkah strategis dengan menjalin kemitraan dengan Chainlink melalui integrasi Cross-Chain Interoperability Protocol (CCIP). Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas token SHIB serta aset terkait lainnya seperti BONE, LEASH, dan TREAT, sehingga mendorong adopsi Shibarium di masa mendatang.

Baca Juga: Presiden El Salvador Menutup Rumah Sakit Hewan Bitcoin: Kontroversi dan Dampaknya

Lonjakan Burn Rate Shiba Inu: Dampaknya bagi Harga SHIB

Salah satu faktor positif yang dapat mendukung kenaikan harga SHIB adalah lonjakan burn rate yang signifikan. Berdasarkan data dari Shibburn, tingkat pembakaran SHIB meningkat hingga 3253% dalam 24 jam terakhir, dengan total 29,32 juta token yang dihapus dari peredaran secara permanen.

Burning token merupakan mekanisme penting dalam ekonomi Shiba Inu karena mengurangi pasokan yang beredar. Jika permintaan terhadap SHIB meningkat sementara pasokan semakin terbatas, maka harga token ini berpotensi mengalami kenaikan. Hingga saat ini, total pasokan SHIB telah menyusut menjadi 584,34 triliun koin, dengan 410,74 triliun di antaranya telah dibakar. Jika tren ini terus berlanjut, optimisme investor bisa meningkat dan berkontribusi pada reli harga di masa depan.

Prospek Masa Depan: Mampukah SHIB Mencapai Puncaknya?

Meskipun burn rate yang meningkat memberikan sinyal positif bagi ekosistem Shiba Inu, keberhasilan SHIB dalam mencapai reli harga masih bergantung pada faktor lain, terutama adopsi Shibarium. Jika platform ini berhasil menarik lebih banyak pengguna dan aplikasi terdesentralisasi (dApps), maka harga SHIB berpotensi mengalami kenaikan yang lebih signifikan.

Dengan kemitraan baru dan upaya pengembangan yang terus berlanjut, masa depan Shiba Inu tetap menarik untuk dipantau. Namun, investor tetap perlu berhati-hati dan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum mengambil keputusan investasi di pasar cryptocurrency yang sangat volatil ini.

Baca Juga: Cardano dan Check Point Berkolaborasi untuk Keamanan Blockchain Berbasis AI!

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Bena Ilyas. Shiba Inu to Propel SHIB to the Moon?. Diakses tanggal 11 Maret 2025.
• Featured Image: Watcher Guru