E-Commerce China JD.com Masuk Arena DeFi, Siap Tokenisasi Supply Chain?

Jakarta, Pintu News – JD.com, raksasa e-commerce terbesar kedua di China dengan pendapatan tahunan lebih dari Rp2.444 triliun ($150 miliar), diam-diam membuka lowongan untuk posisi ahli Decentralized Finance (DeFi). Perusahaan mencari talenta yang memahami secara mendalam decentralized exchange (DEX), layanan pinjaman, derivatif, dan tokenomics.

Langkah ini bertepatan dengan mulai berlakunya regulasi lisensi stablecoin di Hong Kong pada 1 Agustus 2025, yang memberikan jalur legal bagi perusahaan besar untuk menerbitkan mata uang digital yang dipatok pada fiat.

PayFi: Strategi Besar JD.com di Balik Penerbitan Stablecoin

Dalam penerapannya, pemasok dapat langsung menerima token receivable on-chain begitu JD mengonfirmasi pengiriman barang. Token ini bisa dijadikan jaminan di ekosistem DeFi untuk memperoleh likuiditas instan, dipecah menjadi unit lebih kecil, atau digunakan langsung untuk membayar vendor di rantai pasok.

Dilansir dari BeInCrypto, meski regulasi stablecoin menjadi sorotan, deskripsi pekerjaan yang dirilis JD.com mengisyaratkan visi yang lebih luas melalui konsep PayFi (Payment Finance). Model ini memanfaatkan smart contract untuk menggabungkan sistem pembayaran dengan layanan keuangan yang dapat diprogram.

JD bahkan dapat melakukan tokenisasi aset dunia nyata seperti piutang, resi gudang, dan pesanan logistik, membuka potensi nilai masif di seluruh rantai pasok bernilai triliunan rupiah miliknya.

Baca juga: Apakah Siklus 4 Tahunan Crypto Sudah Berakhir? Begini Pandangan Para Ahli!

Berbeda dari Raksasa Teknologi China Lainnya

Pendekatan JD.com ini berbeda dengan strategi para pesaingnya. Ant Group, misalnya, lebih fokus pada pengembangan alat kepatuhan, sementara Tencent memilih jalur aman dengan mematuhi kebijakan yang berlaku. JD justru mengadopsi strategi dua jalur.

Di dalam negeri, JD mengandalkan Zhizhen Chain (智臻链) untuk melayani aplikasi blockchain industri yang teregulasi seperti sistem anti-pemalsuan dan integrasi mata uang digital e-CNY.

Di luar negeri, JD berencana terjun langsung ke Web3 dengan menerbitkan stablecoin, membangun ekosistem DeFi, dan menjajaki pembiayaan berbasis token. Kombinasi kepatuhan domestik dan inovasi global ini berpotensi memberikan JD keunggulan kompetitif yang unik.

Baca juga: LayerZero Foundation Mengakuisisi Stargate dalam Kesepakatan Senilai $110 Juta, Inii Detailnya!

Dari E-Commerce ke Ekonomi On-Chain

Masuknya JD.com ke dunia DeFi mencerminkan semakin kaburnya batas antara perusahaan Web2 dan Web3. Dengan skala bisnis dan modal yang dimiliki, JD mampu mengintegrasikan teknologi blockchain dan layanan keuangan crypto langsung ke dalam operasional bisnisnya.

Tantangan seperti regulasi ketat dan adopsi pengguna tetap menjadi hambatan utama. Namun, pendekatan ganda yang memadukan kepatuhan dan inovasi bisa membuat JD tidak hanya bertahan, tetapi juga memimpin transformasi ekonomi digital berbasis blockchain. Jika berhasil dieksekusi, langkah ini bisa menjadi cetak biru bagi perusahaan besar lain yang ingin memasuki ruang cryptocurrency.

Kesimpulan

Keputusan JD.com untuk merekrut ahli DeFi menandai langkah strategis menuju integrasi crypto dan teknologi blockchain di bisnis e-commerce berskala besar. Dengan strategi PayFi, tokenisasi aset dunia nyata, dan ekosistem DeFi global, JD tidak hanya mengikuti tren — tetapi berpotensi menciptakan standar baru dalam ekonomi on-chain.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• BeInCrypto. Chinese E-Commerce Giant JD.com Enters DeFi Race. Diakses 12 Agustus 2025.
• Featured Image: Coin Central